Poniran alias Ponen (40) tewas ditimpa pohon kelapas sawit milik PT Lonsum.
SEI RAMPAH, SUMUTPOS.CO – Keberadaan pohon sawit tua di perkebunan sawit PT. Lonsum persisnya Divisi 06 PK, Desa Rambung Sialang Tengah, Sei Rampah, memakan korban jiwa.
Senin (3/7) malam kemarin, seorang pencari rumput bernama Poniran alias Ponen (40) warga Dusun III Sidorukun, Desa Sukasari, Kec. Pegajahan, ditemukan tewas tertimpa pohon sawit tua.
Informasi diperoleh, korban berangkat dari rumahnya sekira pukul 11.00 wib, untuk mencari rumput buat ternak sapi mereka. Namun hingga pukul 18.00 wib, Ponen tak kunjung pulang.
Karena tidak pernah seperti itu (telat pulang), istri korban, Poniem (39) gelisah. Kegelisahannya pun diberitahu kepada mertuanya yang tinggal bersebelahan. Mendengar cerita Poniem, mertua lelakinya, Ngadino (61) ikut gelisah.
Melihat hari mulai gelap, Ngadino memutuskan mencari putranya ke tempat-tempat di mana Ponen biasa mencari rumput. Bermodalkan senter, dia pun mulai menelusuri areal sawit, sambil sesekali memanggil korban.
Kesabaran Ngadino saat pencarian tidak sia-sia. Beberapa puluh menit mencari, dia akhirnya mendapati korban sudah tidak bernyawa dalam posisi ditimpa pohon kelapa sawit.
“Saat kami temukan tubuhnya ditimpa pohon sawit. Diduga dia telah tewas sejak siang kemarin dan korban telah dikuburkan di TPU desa setempat,” bilang Ngadino di Mapolsek Firdaus.
Sementara itu, Kapolsek Firdaus, AKP Enda Iwan Iskdandar Tarigan menegaskan jika korban tewas murni akibat kecelakaan tertimpa pohon kelapa sawit. Karena pihak keluarga keberatan dilakukan otopsi, akhirnya jenazah langsug dibawa ke rumah duka.(war/ras)
