30 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Sinabung Erupsi Lagi, Kolom Abu 800 Meter

KARO, SUMUTPOS.CO – Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, kembali erupsi, Selasa (5/1). Erupsi Sinabung melontarkan abu vulkanik dengan membentuk kolom setinggi 800 meter dari atas puncak.

PANTAU: Petugas memantau aktivitas erupsi Gunung Sinabung dari Pos Pemantau, Senin (4/1). Kemarin, Gunung Sinabung kembali erupsi dengan ketinggian kolom abu mencapai 800 meter.
PANTAU: Petugas memantau aktivitas erupsi Gunung Sinabung dari Pos Pemantau, Senin (4/1). Kemarin, Gunung Sinabung kembali erupsi dengan ketinggian kolom abu mencapai 800 meter.

Kepala Pos Pantau Gunung Api Sinabung, Armen Putra mengatakan, erupsi Sinabung berdasarkan catatan seismogram, terjadi dengan amplitudo 30 mm dengan durasi selama 1 menit 35 detik.

“Abu vulkanik Gunung Sinabung mengarah pada sektor Timur dan Tenggaran

Saat erupsi ini, tidak ada aktivitas warga di zona merah. Situasi beberapa desa dalam keadaan sudah kosong,” ujar Armen Putra.

Armen mengatakan, status Gunung Sinabung masih tetap berada pada level III meski aktivitasnya meningkat dari sejak awal tahun 2021 tersebut. Meski demikian, Armen mengimbau warga maupun wisatawan untuk tidak memasuki zona merah Gunung Sinabung.

Hal ini karena aktivitas Gunung Sinabung masih sangat tinggi dan sewaktu-waktu dapat erupsi. Masyarakat diminta menjauhi zona merah dengan jarak radius 5 km ke arah sektor Timur Tenggara, dan 4 km ke arah Timur Utara dari Puncak Gunung Sinabung.

“Menyusul meningkatnya aktivitas Sinabung, kami mengingatkan masyarakat maupun wisatawan supaya tidak masuk ke kawasan zona merah. Ini bisa mengancam keselamatan jika Sinabung kembali erupsi,” katanya.

Sehari sebelumnya, Gunung Sinabung erupsi sebanyak 3 kali. Erupsi itu terjadi sekitar pukul 08.45 WIB, 11.50 WIB dan pukul 14.12 WIB. Memasuki awal tahun 2021 ini, erupsi Sinabung tercatat sudah 6 kali terjadi. (bbs)

KARO, SUMUTPOS.CO – Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, kembali erupsi, Selasa (5/1). Erupsi Sinabung melontarkan abu vulkanik dengan membentuk kolom setinggi 800 meter dari atas puncak.

PANTAU: Petugas memantau aktivitas erupsi Gunung Sinabung dari Pos Pemantau, Senin (4/1). Kemarin, Gunung Sinabung kembali erupsi dengan ketinggian kolom abu mencapai 800 meter.
PANTAU: Petugas memantau aktivitas erupsi Gunung Sinabung dari Pos Pemantau, Senin (4/1). Kemarin, Gunung Sinabung kembali erupsi dengan ketinggian kolom abu mencapai 800 meter.

Kepala Pos Pantau Gunung Api Sinabung, Armen Putra mengatakan, erupsi Sinabung berdasarkan catatan seismogram, terjadi dengan amplitudo 30 mm dengan durasi selama 1 menit 35 detik.

“Abu vulkanik Gunung Sinabung mengarah pada sektor Timur dan Tenggaran

Saat erupsi ini, tidak ada aktivitas warga di zona merah. Situasi beberapa desa dalam keadaan sudah kosong,” ujar Armen Putra.

Armen mengatakan, status Gunung Sinabung masih tetap berada pada level III meski aktivitasnya meningkat dari sejak awal tahun 2021 tersebut. Meski demikian, Armen mengimbau warga maupun wisatawan untuk tidak memasuki zona merah Gunung Sinabung.

Hal ini karena aktivitas Gunung Sinabung masih sangat tinggi dan sewaktu-waktu dapat erupsi. Masyarakat diminta menjauhi zona merah dengan jarak radius 5 km ke arah sektor Timur Tenggara, dan 4 km ke arah Timur Utara dari Puncak Gunung Sinabung.

“Menyusul meningkatnya aktivitas Sinabung, kami mengingatkan masyarakat maupun wisatawan supaya tidak masuk ke kawasan zona merah. Ini bisa mengancam keselamatan jika Sinabung kembali erupsi,” katanya.

Sehari sebelumnya, Gunung Sinabung erupsi sebanyak 3 kali. Erupsi itu terjadi sekitar pukul 08.45 WIB, 11.50 WIB dan pukul 14.12 WIB. Memasuki awal tahun 2021 ini, erupsi Sinabung tercatat sudah 6 kali terjadi. (bbs)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/