26 C
Medan
Friday, September 20, 2024

Pebalap Liar Tabrakan di Karo, Joki dan Penonton Terluka

Foto: Anita/PM
Salah satu korban tabrakan pebalap liar di Desa Ndokum Siroga, Kecamatan Simpang Empat, Tanah Karo, Minggu (4/6) malam.

SIMPANG EMPAT, SUMUTPOS.CO – Aksi balap liar di Karo pada Minggu (4/6) malam berakhir tragis. Itu menyusul terjadinya tabrakan antar pebalap hingga melukai penonton.

Insiden yang melibatkan puluhan remaja tersebut berlangsung di Jalan menuju Desa Ndokum Siroga hingga Jalan Ujung Gajah Kecamatan Simpang Empat, Tanah Karo.

Tiga korban luka terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Seorang bermarga Girsang (16) warga Kabanjahe (penonton) dan seorang bermarga Ginting (25) juga warga Kabanjahe (Joki), dilarikan ke RSU Efarina Etaham. Sedangkan seorang lagi bernama Palen (21) warga Desa Gajah, Kecamatan Simpang Empat dilarikan ke RS Amanda Simpang Korpri Berastagi.

Ini diungkap warga sekitar bernama Iwa Karo Karo (25).

Ditambahkannya, sebenarnya korban sedikitnya berjumlah 7 orang. Namun empat lainnya tidak diketahui dibawa kemana oleh rekan masing-masing.

Lanjutnya, pebalap liar mengambil start dari Simpang Ujung menuju arah Desa Ndokum Siroga. Ketika balapan sedang berlangsung, beberapa penonton terlalu ke tengah jalan hingga membuat seorang pebalap hilang konsentrasi dan menabrak penonton.

Aksi tabrak tersebut sontok membuat penonton lainnya berhamburan ke jalan. Bukannya menolong, para penonton malah terlibat adu jotos karena tidak terima dengan kecelakaan.

Beruntung, seorang Polisi yang berada di sekitar lokasi berhasil membubarkan perkelahian dengan melepaskan tembakan ke udara. Petugas dimaksud diketahui sudah berada di lokasi sekira pukul 17.20 wib.

“Kalau tidak ada petugas itu, mungkin bentrokan akan memakan korban jiwa. Sebab jumlah penonton yang terlibat bentrok terbilang cukup banyak. Umumnya mereka adalah pendukung para pebalap,” ujarnya. (ita/ras)

Foto: Anita/PM
Salah satu korban tabrakan pebalap liar di Desa Ndokum Siroga, Kecamatan Simpang Empat, Tanah Karo, Minggu (4/6) malam.

SIMPANG EMPAT, SUMUTPOS.CO – Aksi balap liar di Karo pada Minggu (4/6) malam berakhir tragis. Itu menyusul terjadinya tabrakan antar pebalap hingga melukai penonton.

Insiden yang melibatkan puluhan remaja tersebut berlangsung di Jalan menuju Desa Ndokum Siroga hingga Jalan Ujung Gajah Kecamatan Simpang Empat, Tanah Karo.

Tiga korban luka terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Seorang bermarga Girsang (16) warga Kabanjahe (penonton) dan seorang bermarga Ginting (25) juga warga Kabanjahe (Joki), dilarikan ke RSU Efarina Etaham. Sedangkan seorang lagi bernama Palen (21) warga Desa Gajah, Kecamatan Simpang Empat dilarikan ke RS Amanda Simpang Korpri Berastagi.

Ini diungkap warga sekitar bernama Iwa Karo Karo (25).

Ditambahkannya, sebenarnya korban sedikitnya berjumlah 7 orang. Namun empat lainnya tidak diketahui dibawa kemana oleh rekan masing-masing.

Lanjutnya, pebalap liar mengambil start dari Simpang Ujung menuju arah Desa Ndokum Siroga. Ketika balapan sedang berlangsung, beberapa penonton terlalu ke tengah jalan hingga membuat seorang pebalap hilang konsentrasi dan menabrak penonton.

Aksi tabrak tersebut sontok membuat penonton lainnya berhamburan ke jalan. Bukannya menolong, para penonton malah terlibat adu jotos karena tidak terima dengan kecelakaan.

Beruntung, seorang Polisi yang berada di sekitar lokasi berhasil membubarkan perkelahian dengan melepaskan tembakan ke udara. Petugas dimaksud diketahui sudah berada di lokasi sekira pukul 17.20 wib.

“Kalau tidak ada petugas itu, mungkin bentrokan akan memakan korban jiwa. Sebab jumlah penonton yang terlibat bentrok terbilang cukup banyak. Umumnya mereka adalah pendukung para pebalap,” ujarnya. (ita/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/