Pohon Rambung Ancam Keselamatan Pengguna Jalan

BATUBARA, SUMUTPOS.CO -Keberadaan pohon rambung di sepanjang pinggir jalan Titiputih menuju Limapuluh tepatnya di Desa Empatnegeri dinilai membahayakan pengguna jalan. Pasalnya beberapa pohon karet yang diperkirakan sudah tua itu terlihat condong mengarah ke badan jalan.

Kamel (45) warga setempat kepada Sumut Pos Minggu (10/9) mengatakan kondisi pohon rambung di sepanjang ruas jalan menuju pusat Pemerintahan Kabupaten Batubara di Limapuluh itu sudah sejak lama condong. Bahkan, sehari sebelumnya beberapa pohon rambung itu ada yang tumbang diatas badan.

Kondisi itu semakin menghawatirkan setelah memasuki musim penghujan seperti yang terjadi belakangan ini. Beberapa pohon rambung terlihat menjorok ke jalan sehingga membuat setiap warga yang melintas di kawasan itu harus ekstra hati-hati khususnya pada malam hari karena kondisinya gelap disebabkan belum tersedianya lampu jalan.

Kamel berharap pemerintah melalui Instansi terkait tidak tutup mata dan segera mengambil langkah-langkah konkrit mengatasi persoalan tersebut jangan sampai merugikan masyarakat.

Amatan awak media ini di hari yang sama, beberapa pohon rambung yang tumbang di atas badan jalan terlihat sudah dibersihkan, sementara beberapa pohon lainnya terlihat condong mengarah kebadan jalan.

Camat Limapuluh, Sudarto saat dihubungi Sumut Pos mengaku akan berkoordinasi dengan PT Socfindo agar setiap pohon karet yang condong dan dekat dengan badan jalan dapat segera ditebangi agar tidak sampai mengganggu pengguna jalan apalagi sampai memakan korban jiwa.

“Secepatnya akan dikordinasikan dengan pihak perkebunan agar segera mengambil langkah konkrit menebangi pohon karet yang condong itu dan tidak menunggu sampai jatuhnya korban jiwa”, ujarnya.(mag-6/azw)

BATUBARA, SUMUTPOS.CO -Keberadaan pohon rambung di sepanjang pinggir jalan Titiputih menuju Limapuluh tepatnya di Desa Empatnegeri dinilai membahayakan pengguna jalan. Pasalnya beberapa pohon karet yang diperkirakan sudah tua itu terlihat condong mengarah ke badan jalan.

Kamel (45) warga setempat kepada Sumut Pos Minggu (10/9) mengatakan kondisi pohon rambung di sepanjang ruas jalan menuju pusat Pemerintahan Kabupaten Batubara di Limapuluh itu sudah sejak lama condong. Bahkan, sehari sebelumnya beberapa pohon rambung itu ada yang tumbang diatas badan.

Kondisi itu semakin menghawatirkan setelah memasuki musim penghujan seperti yang terjadi belakangan ini. Beberapa pohon rambung terlihat menjorok ke jalan sehingga membuat setiap warga yang melintas di kawasan itu harus ekstra hati-hati khususnya pada malam hari karena kondisinya gelap disebabkan belum tersedianya lampu jalan.

Kamel berharap pemerintah melalui Instansi terkait tidak tutup mata dan segera mengambil langkah-langkah konkrit mengatasi persoalan tersebut jangan sampai merugikan masyarakat.

Amatan awak media ini di hari yang sama, beberapa pohon rambung yang tumbang di atas badan jalan terlihat sudah dibersihkan, sementara beberapa pohon lainnya terlihat condong mengarah kebadan jalan.

Camat Limapuluh, Sudarto saat dihubungi Sumut Pos mengaku akan berkoordinasi dengan PT Socfindo agar setiap pohon karet yang condong dan dekat dengan badan jalan dapat segera ditebangi agar tidak sampai mengganggu pengguna jalan apalagi sampai memakan korban jiwa.

“Secepatnya akan dikordinasikan dengan pihak perkebunan agar segera mengambil langkah konkrit menebangi pohon karet yang condong itu dan tidak menunggu sampai jatuhnya korban jiwa”, ujarnya.(mag-6/azw)