28 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Melawan, Pantat Bandar Sabu Ditembak

Bandar sabu yang ditembak Polisi di bagian pantat lantaran melakukan perlawanan saat akan ditangkap.

TAPANULI, SUMUTPOS.CO – Dor! Bandar sabu di Kecamatan Siborong-borong roboh ditembak petugas Sat Res Narkoba Polres Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara (Sumut), Jumat (11/8).

Informasi yang dihimpun bandar sabu yang ditembak itu bernama Ahmad alias Rahmad Jawa (21). Penembakan tersangka dilakukan petugas berkat pengembangan tersangka pengedar narkoba lainnya yang lebih dulu ditangkap.

Kapolres Taput AKBP DR Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat SSi MSi didampingi Kasat Res Narkoba AKP H Pardosi dan KBO Ipda Arifin Purba mengatakan, bandar sabu ini ditangkap di Simpang Dusun Silalahi, Desa Pohan Tonga, Kecamatan Siborong-borong, tepatnya di sebuah pos satpam.

Tersangka ditangkap karena sebelumnya telah mendapat informasi dari masyarakat bahwa ia merupakan bandar besar narkoba di Siborong-borong.

“Tersangka terpaksa kita tembak di bagian pantat sebelah kiri karena berusaha melawan petugas dan berusaha melarikan diri. Saat ini tersangka sedang dirawat di RSUD Tarutung untuk mengeluarkan peluru dan dijaga 4 petugas,” jelasnya.

Kapolres menambahkan, saat diperiksa tersangka mengaku mengedarkan sabu di sejumlah kafe atau tempat hiburan di Kecamatan Siborong-borong. “Barang bukti yang berhasil diamankan yakni, 10 paket kecil sabu, 1 paket sedang sabu, timbangan elektrik, 1 botol bong (alat isap sabu), 1 pipet kecil dan 1 buah HP,” tandasnya.

Sementara bandar sabu yang ditembak terus mengerang kesakitan. Bahkan ketika petugas medis mencoba mengeluarkan reptil peluru yang bersarang di pantatnya. (bs/bdh)

Bandar sabu yang ditembak Polisi di bagian pantat lantaran melakukan perlawanan saat akan ditangkap.

TAPANULI, SUMUTPOS.CO – Dor! Bandar sabu di Kecamatan Siborong-borong roboh ditembak petugas Sat Res Narkoba Polres Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara (Sumut), Jumat (11/8).

Informasi yang dihimpun bandar sabu yang ditembak itu bernama Ahmad alias Rahmad Jawa (21). Penembakan tersangka dilakukan petugas berkat pengembangan tersangka pengedar narkoba lainnya yang lebih dulu ditangkap.

Kapolres Taput AKBP DR Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat SSi MSi didampingi Kasat Res Narkoba AKP H Pardosi dan KBO Ipda Arifin Purba mengatakan, bandar sabu ini ditangkap di Simpang Dusun Silalahi, Desa Pohan Tonga, Kecamatan Siborong-borong, tepatnya di sebuah pos satpam.

Tersangka ditangkap karena sebelumnya telah mendapat informasi dari masyarakat bahwa ia merupakan bandar besar narkoba di Siborong-borong.

“Tersangka terpaksa kita tembak di bagian pantat sebelah kiri karena berusaha melawan petugas dan berusaha melarikan diri. Saat ini tersangka sedang dirawat di RSUD Tarutung untuk mengeluarkan peluru dan dijaga 4 petugas,” jelasnya.

Kapolres menambahkan, saat diperiksa tersangka mengaku mengedarkan sabu di sejumlah kafe atau tempat hiburan di Kecamatan Siborong-borong. “Barang bukti yang berhasil diamankan yakni, 10 paket kecil sabu, 1 paket sedang sabu, timbangan elektrik, 1 botol bong (alat isap sabu), 1 pipet kecil dan 1 buah HP,” tandasnya.

Sementara bandar sabu yang ditembak terus mengerang kesakitan. Bahkan ketika petugas medis mencoba mengeluarkan reptil peluru yang bersarang di pantatnya. (bs/bdh)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/