29 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Pemkab Dairi Peringati BBGRM XIX 2022, Lestarikan Nilai Gotong Royong di Masyarakat

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Pemkab Dairi memperingati Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XIX 2022. Seremoni yang digelar di Lapangan Desa Pangaribuan, Kecamatan Siempat Nempu Hulu ini, dipimpin Staf Ahli Bupati Dairi Bidang Pemerintahan dan Hukum, Leonardus Sihotang, Jumat (11/11).

Leonardus yang membacakan sambutan Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu, menyampaikan, penyelenggaraan ini diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 42 Tahun 2005.

“Pelaksanaan BBGRM merupakan perwujudan pelestarian nilai-nilai gotong-royong yang tumbuh dan berkembang di masyarakat, sebagai bagian dari sistem nilai budaya bangsa,” ungkap Leonardus.

Lebih lanjut Leonardus mengatakan, BBGRM adalah kegiatan yang merupakan kerja sama masyarakat dalam berbagai bidang pembangunan, dan diarahkan kepada penguatan persatuan dan kesatuan serta peningkatan kepedulian dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan.

“Kebersamaan dan gotong-royong harus terus mengakar dalam kehidupan bermasyarakat. Sehingga tercipta masyarakat yang hidup rukun dan damai, serta mampu mengambil peran mengisi pembanguan dalam suasana kekeluargaan,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Leonardus yang yang didampingi para pimpinan OPD Pemkab Dairi, juga melakukan penanaman pohon dan pembagian alat mesin pertanian (alsintan) dan sembako, yang diterima secara simbolis oleh para kepala desa serta camat se-Kabupaten Dairi, untuk kemudian nantinya diserahkan kepada masyarakat. (rud/saz)

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Pemkab Dairi memperingati Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XIX 2022. Seremoni yang digelar di Lapangan Desa Pangaribuan, Kecamatan Siempat Nempu Hulu ini, dipimpin Staf Ahli Bupati Dairi Bidang Pemerintahan dan Hukum, Leonardus Sihotang, Jumat (11/11).

Leonardus yang membacakan sambutan Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu, menyampaikan, penyelenggaraan ini diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 42 Tahun 2005.

“Pelaksanaan BBGRM merupakan perwujudan pelestarian nilai-nilai gotong-royong yang tumbuh dan berkembang di masyarakat, sebagai bagian dari sistem nilai budaya bangsa,” ungkap Leonardus.

Lebih lanjut Leonardus mengatakan, BBGRM adalah kegiatan yang merupakan kerja sama masyarakat dalam berbagai bidang pembangunan, dan diarahkan kepada penguatan persatuan dan kesatuan serta peningkatan kepedulian dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan.

“Kebersamaan dan gotong-royong harus terus mengakar dalam kehidupan bermasyarakat. Sehingga tercipta masyarakat yang hidup rukun dan damai, serta mampu mengambil peran mengisi pembanguan dalam suasana kekeluargaan,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Leonardus yang yang didampingi para pimpinan OPD Pemkab Dairi, juga melakukan penanaman pohon dan pembagian alat mesin pertanian (alsintan) dan sembako, yang diterima secara simbolis oleh para kepala desa serta camat se-Kabupaten Dairi, untuk kemudian nantinya diserahkan kepada masyarakat. (rud/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/