26.7 C
Medan
Wednesday, May 8, 2024

Tuang Pertalite Dekat Lokasi Memasak, Satu Unit Angkot Ludes Terbakar

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Karena tidak hati-hati saat menuang bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite ke dalam botol air mineral untuk dijual ecer, Samanhudi (56), warga Jalan Gunung Krakatau, Lingkungan 2, Kelurahan Lalang, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi, harus mengalami kerugian puluhan juta rupiah. Karena saat mengisi pertalite botol air mineral kosong untuk pertalite di dekat lokasi memasak, api pun langsung menyambar, Rabu (12/8), sekira pukul 10.00 WIB.

Akibat kebakaran itu, satu unit mobil angkutan kota (angkot) BK 1755 NA ludes terbakar. Dinding samping rumah yang terbuat dari papan, pun ikut terbakar. Tak hanya itu, Samanhudi juga mengalami luka-luka di bagian tangan dan kaki, dengan kondisi luka bakar 25 persen, karena tertumpah pertalite yang telah dilalap api.

Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut, langsung melakukan pertolongan, api dipadamkan secara beramai-ramai menggunakan alat seadanya. Setengah jam kemudian, 4 mobil pemadam kebakaran milik Pemko Tebingtinggi akhirnya datang, dan api berhasil dijinakkan.

Lurah Lalang, Hadi Supeno, saat di lokasi kejadian, membenarkan kejadian kebakaran yang menimpa warganya, Samanhudi. “Korban yang menderita luka bakar sudah ditangani oleh Dinas Kesehatan Tebingtinggi dan dilarikan ke Rumah Sakit Kumpulan Pane Tebingtinggi, untuk menjalani perawatan,” beber Hadi.

Kapolsek Rambutan, AKP H Samosir mengatakan, pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran, karena korban belum bisa dimintai keterangan. Sedangkan kerugian ditaksir puluhan juta rupiah. (ian/saz)

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Karena tidak hati-hati saat menuang bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite ke dalam botol air mineral untuk dijual ecer, Samanhudi (56), warga Jalan Gunung Krakatau, Lingkungan 2, Kelurahan Lalang, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi, harus mengalami kerugian puluhan juta rupiah. Karena saat mengisi pertalite botol air mineral kosong untuk pertalite di dekat lokasi memasak, api pun langsung menyambar, Rabu (12/8), sekira pukul 10.00 WIB.

Akibat kebakaran itu, satu unit mobil angkutan kota (angkot) BK 1755 NA ludes terbakar. Dinding samping rumah yang terbuat dari papan, pun ikut terbakar. Tak hanya itu, Samanhudi juga mengalami luka-luka di bagian tangan dan kaki, dengan kondisi luka bakar 25 persen, karena tertumpah pertalite yang telah dilalap api.

Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut, langsung melakukan pertolongan, api dipadamkan secara beramai-ramai menggunakan alat seadanya. Setengah jam kemudian, 4 mobil pemadam kebakaran milik Pemko Tebingtinggi akhirnya datang, dan api berhasil dijinakkan.

Lurah Lalang, Hadi Supeno, saat di lokasi kejadian, membenarkan kejadian kebakaran yang menimpa warganya, Samanhudi. “Korban yang menderita luka bakar sudah ditangani oleh Dinas Kesehatan Tebingtinggi dan dilarikan ke Rumah Sakit Kumpulan Pane Tebingtinggi, untuk menjalani perawatan,” beber Hadi.

Kapolsek Rambutan, AKP H Samosir mengatakan, pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran, karena korban belum bisa dimintai keterangan. Sedangkan kerugian ditaksir puluhan juta rupiah. (ian/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/