25.6 C
Medan
Friday, May 10, 2024

Wali Kota Tebingtinggi Buka Diklat K3 Petugas Kebakaran

SOPIAN/SUMUT POS
BUKA: Asisten Umum, Kamlan Rasyid ketika membuka kegiatan diklat K3 Petugas kebakaran kelas D di Kota Tebingtinggi.

TEBINGTINGGI,SUMUTPOS.CO – Wali Kota Tebingtinggi, Ir Umar Zunaidi Hasibuan diwakili Asisten Umum H Kamlan Rasyid membuka Diklat K3 Petugas Kebakaran Kelas D di Aula Pondok Bagelen Kota Tebingtinggi, Rabu (12/9).

Kamlan dalam sambutanya menyampaikan, bahwa bencana kebakaran dapat terjadi kapan saja dan dimana saja, tidak ada tepat kerja yang dijamin bebas dari resiko bahaya kebakaran. “Karena bencana kebakaran akan menyebabkan kerugian yang sangat besar bagi pengusaha maupun tenaga kerja dan begitu juga bagi pemerintahan maupun masyarakat luas,”ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut Kamlan, dibutuhkan kesiapan instrumen maupun personel dalam rangka memperkecil kemungkinan terjadinya kebakaran. Diimbau kepada para peserta diklat agar menerapkan ilmu yang didapat di tempatnya bekerja.

“Sampaikanlah pesan-pesan yang harus dilakukan di perusahaan dalam pelaksanaan SMK3 dan sertifikat yang telah diperoleh, jangan hanya menjadi pajangan di dinding saja, tapi dapat mendatangkan manfaat bagi diri sendiri dan perusahaan,”pintanya.

Kegiatan ini juga dirangkai dengan penyematan pin peserta diklat sebanyak 30 orang oleh Asisten Umum, Kamlan Rasyid yang berlangsung selama dua hari (12-14/9) 2018.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Direktur Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3) PT Safindo Raya Medan, Sisca Zullyanti sekaligus sebagai Instruktur Diklat K3, Ketua Apindo Tebingtinggi, Ketua Konfederasi SPSI dan SBSI Tebingtinggi serta Kepala Cabang Pembantu BPJS Ketenagakerjaan Tebingtinggi. (ian/han)

SOPIAN/SUMUT POS
BUKA: Asisten Umum, Kamlan Rasyid ketika membuka kegiatan diklat K3 Petugas kebakaran kelas D di Kota Tebingtinggi.

TEBINGTINGGI,SUMUTPOS.CO – Wali Kota Tebingtinggi, Ir Umar Zunaidi Hasibuan diwakili Asisten Umum H Kamlan Rasyid membuka Diklat K3 Petugas Kebakaran Kelas D di Aula Pondok Bagelen Kota Tebingtinggi, Rabu (12/9).

Kamlan dalam sambutanya menyampaikan, bahwa bencana kebakaran dapat terjadi kapan saja dan dimana saja, tidak ada tepat kerja yang dijamin bebas dari resiko bahaya kebakaran. “Karena bencana kebakaran akan menyebabkan kerugian yang sangat besar bagi pengusaha maupun tenaga kerja dan begitu juga bagi pemerintahan maupun masyarakat luas,”ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut Kamlan, dibutuhkan kesiapan instrumen maupun personel dalam rangka memperkecil kemungkinan terjadinya kebakaran. Diimbau kepada para peserta diklat agar menerapkan ilmu yang didapat di tempatnya bekerja.

“Sampaikanlah pesan-pesan yang harus dilakukan di perusahaan dalam pelaksanaan SMK3 dan sertifikat yang telah diperoleh, jangan hanya menjadi pajangan di dinding saja, tapi dapat mendatangkan manfaat bagi diri sendiri dan perusahaan,”pintanya.

Kegiatan ini juga dirangkai dengan penyematan pin peserta diklat sebanyak 30 orang oleh Asisten Umum, Kamlan Rasyid yang berlangsung selama dua hari (12-14/9) 2018.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Direktur Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3) PT Safindo Raya Medan, Sisca Zullyanti sekaligus sebagai Instruktur Diklat K3, Ketua Apindo Tebingtinggi, Ketua Konfederasi SPSI dan SBSI Tebingtinggi serta Kepala Cabang Pembantu BPJS Ketenagakerjaan Tebingtinggi. (ian/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/