23.9 C
Medan
Sunday, June 16, 2024

KSOP Bersihkan Sampah di Laut dan Pantai

BERSIHKAN SAMPAH: Aksi pembersihan sampah yang dilakukan KSOP di bibir pantai dan laut yang ada di Kabupaten Langkat.
bambang/sumut pos

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Dalam rangka memperingati hari Perhubungan Nasional, kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas IV Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, menggelar aksi bersih di laut dan pantai dari sampah.

“Aksi bersih laut ini dilakukan, karena kita ketahui Indonesia masuk urutan ke- 5 penghasil sampah terbesar di dunia,” kata Kepala Kantor KSOP kelas IV Pangkalan Susu Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Kamis (12/9).

Menurutnya, gerakan aksi bersih laut dan pantai dari sampah digelar secara serentak di Indonesia. Hal ini dilakukan sebagai upaya mendukung pemerintah dalam penanganan masalah sampah.

“Aksi nasional ini, pemerintah menargetkan mengurangi sampah plastik di laut sebesar 70 persen pada tahun 2025. Hal ini sesuai Inpres nomor 12 tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental,” katanya.

Gerakan ini sebut Gamal Sembiring, dapat berpengaruh dan memberi efek kepada masyarakat pada kebiasaan membuang sampah ke laut, serta membangun kebersamaan sehingga tidak ada saling lempar tanggung jawab dalam persoalan kebersihan laut dan pantai.

Gamal juga mengimbau kepada perusahaan dan masyarakat yang berdomisili di sekitar pantai untuk menjaga dan merawat pantai serta sungai.

“Mari kita jaga rawat dan sayangi, seperti kita mencintai dan menyayangi tubuh kita sendiri. Jangan buang sampah ke sungai, laut atau pantai demi satu karya nyata yang dapat kita wariskan kepada anak cucu kita,” kata Gamal.

Lebih lanjut Gamal mengajak semua elemen masyarakat untuk menjadi duta pelopor penggerak sosialisasi gerakan buang sampah ke tempat sampah, agar kita bisa hidup bersih, sehat, dan biota laut dapat berkembang lebih baik lagi. Kegiatan ini melibatkan perusahaan, BUMN, Kapolsek Pangkalan Susu AKP Slamet Riyadi, Danramil-15, Camat Pangkalan Susu, pelajar dan masyarakat setempat.

Terpisah, Lurah Beras Basah Zulkarnain, berterima kasih kepada KSOP atas aksi bersih sampah di pantai dan laut di wilayah kelurahan Beras Basah. Meski peranserta masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan dianggap masih kurang peduli dengan sampah, namun dengan aksi ini diharapkan bisa mengedukasi dan membangkitkan kesadaran masyarakat untuk ikut bersama-sama menjaga kebersihan sungai, pantai dan laut. (bam/han)

BERSIHKAN SAMPAH: Aksi pembersihan sampah yang dilakukan KSOP di bibir pantai dan laut yang ada di Kabupaten Langkat.
bambang/sumut pos

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Dalam rangka memperingati hari Perhubungan Nasional, kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas IV Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, menggelar aksi bersih di laut dan pantai dari sampah.

“Aksi bersih laut ini dilakukan, karena kita ketahui Indonesia masuk urutan ke- 5 penghasil sampah terbesar di dunia,” kata Kepala Kantor KSOP kelas IV Pangkalan Susu Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Kamis (12/9).

Menurutnya, gerakan aksi bersih laut dan pantai dari sampah digelar secara serentak di Indonesia. Hal ini dilakukan sebagai upaya mendukung pemerintah dalam penanganan masalah sampah.

“Aksi nasional ini, pemerintah menargetkan mengurangi sampah plastik di laut sebesar 70 persen pada tahun 2025. Hal ini sesuai Inpres nomor 12 tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental,” katanya.

Gerakan ini sebut Gamal Sembiring, dapat berpengaruh dan memberi efek kepada masyarakat pada kebiasaan membuang sampah ke laut, serta membangun kebersamaan sehingga tidak ada saling lempar tanggung jawab dalam persoalan kebersihan laut dan pantai.

Gamal juga mengimbau kepada perusahaan dan masyarakat yang berdomisili di sekitar pantai untuk menjaga dan merawat pantai serta sungai.

“Mari kita jaga rawat dan sayangi, seperti kita mencintai dan menyayangi tubuh kita sendiri. Jangan buang sampah ke sungai, laut atau pantai demi satu karya nyata yang dapat kita wariskan kepada anak cucu kita,” kata Gamal.

Lebih lanjut Gamal mengajak semua elemen masyarakat untuk menjadi duta pelopor penggerak sosialisasi gerakan buang sampah ke tempat sampah, agar kita bisa hidup bersih, sehat, dan biota laut dapat berkembang lebih baik lagi. Kegiatan ini melibatkan perusahaan, BUMN, Kapolsek Pangkalan Susu AKP Slamet Riyadi, Danramil-15, Camat Pangkalan Susu, pelajar dan masyarakat setempat.

Terpisah, Lurah Beras Basah Zulkarnain, berterima kasih kepada KSOP atas aksi bersih sampah di pantai dan laut di wilayah kelurahan Beras Basah. Meski peranserta masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan dianggap masih kurang peduli dengan sampah, namun dengan aksi ini diharapkan bisa mengedukasi dan membangkitkan kesadaran masyarakat untuk ikut bersama-sama menjaga kebersihan sungai, pantai dan laut. (bam/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/