Tim Kejagung menggeledah ruangan di Kantor Gubsu, terkait kasus dugaan korupsi dana hibah dan bansos, Rabu (18/11/2015).
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kantor Gubernur Sumut di Jalan Diponegoro Medan mendadak heboh, Rabu (18/11) sekira pukul 11.30. Adalah Tim Satuan Tugas (Satgas) Kejaksaan Agung (Kejagung) yang kembali melakukan penggeledahan di lantai 2, tepatnya di ruang Kas Daerah (Kasda) dan Bagian Perbendaharaan pada Biro Keuangan Setdaprovsu.
Informasi dihimpun, tim yang dikomandoi Victor Antonius itu ingin mencari bukti-bukti lanjutan sekaitan kasus dugaan penyelewengan dana bantuan sosial (bansos) dan hibah TA 2012-2013 terhadap tersangka Gubsu Gatot Pujo Nugroho dan Kaban Kesbangpolinmas Eddy Syofian.
Pertama sekali tim menyambangi ruang Kasda pimpinan Kabag Raja Indra Saleh. Di situ penyidik mencoba mencari berkas yang diperlukan seraya berkomunikasi dengan Kabag Perbendaharaan Ilyas Hasibuan, yang turut mendampingi mereka.
Sekitar 20 menit penyidik berada di ruangan tersebut, tim melanjutkan pemeriksaan ke ruang Bagian Perbendaharaan, dekat Aula Matabe Kantor Gubsu sekira pukul 11.45.
Masih didampingi Kabag Perbendaharaan Ilyas Hasibuan, Tim Satgas Kejagung terlihat cukup lama berada di ruangan itu. Seorang staf Ilyas berambut pendek, yang posisinya berhadapan dengan Ketua Satgas Victor Antonius, tampak tengah mencari berkas yang diperlukan penyidik.
Di sela pemeriksaan wartawan coba melayangkan pertanyaan kepada penyidik. “Iya Mas,” tutur seorang penyidik berpakaian kemeja merah, saat disinggung apakah masih ada berkas yang kurang guna merampungkan penyidikan.
Ditanya lebih jauh, penyidik yang turut didampingi seorang rekannya itu, lantas meminta wartawan bertanya langsung kepada ketua satgas. “Nanti ke ketua satgas (Victor, Red)saja ya Mas,” pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan, pemeriksaan di lantai II Kantor Gubsu masih berlangsung. (prn)
