JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Imlek 2566 jatuh pada hari ini, Kamis (19/2). Menurut penanggalan Tionghoa tahun ini bershio Kambing Kayu. Banyak yang bertanya-tanya soal makna, prediksi hal-hal yang terjadi pada tahun Kambing Kayu itu.
Shinse Aleng, pemilik Sanggar Mandala, Kota Pontianak, Kalimantan Barat ini meramalkan banyak hal yang bakal terjadi. Selain itu, ada pula hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan menurut kepercayaan masyarakat etnis Tionghoa pada tahun Kambing Kayu ini versi Shinse Aleng.
Shinse Aleng menyatakan bahwa di tahun Kambing Kayu tidak baik untuk melahirkan anak. Menurut dia, banyak “orang pintar” yang menganjurkan untuk tidak melahirkan anak di tahun ini. Baik anak laki-laki maupun perempuan.
Terlebih, kata dia, ada dua bulan yang dipercaya tidak bagus untuk melahirkan yakni bulan pertama dan sembilan dalam penanggalan Tionghoa. “Karena kayu, tidak boleh melahirkan karena tidak membawa rezeki,” kata Shinse Aleng saat dihubungi JPNN dari Jakarta, Rabu (18/2).
Menurutnya, waktu yang bagus untuk melahirkan adalah tahun depan. “Lebih bagus lagi tahun ayam atau monyet,” katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Imlek 2566 jatuh pada hari ini, Kamis (19/2). Menurut penanggalan Tionghoa tahun ini bershio Kambing Kayu. Banyak yang bertanya-tanya soal makna, prediksi hal-hal yang terjadi pada tahun Kambing Kayu itu.
Shinse Aleng, pemilik Sanggar Mandala, Kota Pontianak, Kalimantan Barat ini meramalkan banyak hal yang bakal terjadi. Selain itu, ada pula hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan menurut kepercayaan masyarakat etnis Tionghoa pada tahun Kambing Kayu ini versi Shinse Aleng.
Shinse Aleng menyatakan bahwa di tahun Kambing Kayu tidak baik untuk melahirkan anak. Menurut dia, banyak “orang pintar” yang menganjurkan untuk tidak melahirkan anak di tahun ini. Baik anak laki-laki maupun perempuan.
Terlebih, kata dia, ada dua bulan yang dipercaya tidak bagus untuk melahirkan yakni bulan pertama dan sembilan dalam penanggalan Tionghoa. “Karena kayu, tidak boleh melahirkan karena tidak membawa rezeki,” kata Shinse Aleng saat dihubungi JPNN dari Jakarta, Rabu (18/2).
Menurutnya, waktu yang bagus untuk melahirkan adalah tahun depan. “Lebih bagus lagi tahun ayam atau monyet,” katanya. (boy/jpnn)
