30 C
Medan
Friday, May 10, 2024

Bajayu Bikin Bebas Banjir

Foto: Sopian/Sumut Pos
Bendungan Dam Gerak Bajayu Sei Padang di Kelurahan Tambangan Kecamatan Padang Hilir Kota Tebingtinggi siap dioperasikan.

SUMUTPOS.CO – KOTA Tebingtinggi kini terbebas dari banjir. Baik itu banjir kiriman yang datang dari wilayah Kabupaten Simalungun. Perubahan itu terjadi sejak dilaksanakannya program pembangunan Dam Gerak Bajayu yang berada di Kelurahan Tambangan Kecamatan Padanghilir Kota Tebingtinggi dan berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Serdang Bedagai. “Walaupun ada banjir kiriman datang dalam hitungan menit banjir cepat surut,” kata Wali Kota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan, kemarin.

Walaupun memang untuk pertanian lebih menguntungkan Kabupaten Serdang Bedagai karena airnya mampu mengairi ribuan hektare sawah, tetapi nantinya manfaat pembangunan Dam Gerak Batak, Jawa, Melayu (Bajayu) ini sangat besar manfaatnya dirasakan oleh warga Kota Tebingtinggi. Selain Tebingtinggi terbebas banjir, Bajayu ini akan kelola menjadi tempat wisata air yang bisa menambah jumlah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tebingtinggi.

“Bajayu ini bisa dimanfaatkan untuk penelitian tentang air, sarana edukasi pendidikan, penyedia air baku untuk pengolahan air minum yang dikelola oleh PDAM Tirta Bulian Kota Tebingtinggi,” urai Umar Zunaidi Hasibuan.

Pembangunan Bajayu yang dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ditargetkan selesai tahun 2017. Maka Pemerintah Kota Tebingtinggi akan langsung menangkap peluang bisnis di sepanjang alur sungai yang sudah dibenteng tanah kanan dan kiri hingga sampai ke proyek pembangunan Bajayu.

Dengan adanya ini, otomotis warga yang memiliki tanah sepanjang alur tersebut akan naik harganya. Warga juga bisa membuat sarana tempat hiburan air, sehingga warga Kota Tebingtinggi tidak harus pergi jauh jauh untuk berwisata. “Kita juga mengundang investor yang akan menanamkan usaha di sektor hiburan air,” jelas Umar Zunaidi. (ian/azw)

 

 

Foto: Sopian/Sumut Pos
Bendungan Dam Gerak Bajayu Sei Padang di Kelurahan Tambangan Kecamatan Padang Hilir Kota Tebingtinggi siap dioperasikan.

SUMUTPOS.CO – KOTA Tebingtinggi kini terbebas dari banjir. Baik itu banjir kiriman yang datang dari wilayah Kabupaten Simalungun. Perubahan itu terjadi sejak dilaksanakannya program pembangunan Dam Gerak Bajayu yang berada di Kelurahan Tambangan Kecamatan Padanghilir Kota Tebingtinggi dan berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Serdang Bedagai. “Walaupun ada banjir kiriman datang dalam hitungan menit banjir cepat surut,” kata Wali Kota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan, kemarin.

Walaupun memang untuk pertanian lebih menguntungkan Kabupaten Serdang Bedagai karena airnya mampu mengairi ribuan hektare sawah, tetapi nantinya manfaat pembangunan Dam Gerak Batak, Jawa, Melayu (Bajayu) ini sangat besar manfaatnya dirasakan oleh warga Kota Tebingtinggi. Selain Tebingtinggi terbebas banjir, Bajayu ini akan kelola menjadi tempat wisata air yang bisa menambah jumlah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tebingtinggi.

“Bajayu ini bisa dimanfaatkan untuk penelitian tentang air, sarana edukasi pendidikan, penyedia air baku untuk pengolahan air minum yang dikelola oleh PDAM Tirta Bulian Kota Tebingtinggi,” urai Umar Zunaidi Hasibuan.

Pembangunan Bajayu yang dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ditargetkan selesai tahun 2017. Maka Pemerintah Kota Tebingtinggi akan langsung menangkap peluang bisnis di sepanjang alur sungai yang sudah dibenteng tanah kanan dan kiri hingga sampai ke proyek pembangunan Bajayu.

Dengan adanya ini, otomotis warga yang memiliki tanah sepanjang alur tersebut akan naik harganya. Warga juga bisa membuat sarana tempat hiburan air, sehingga warga Kota Tebingtinggi tidak harus pergi jauh jauh untuk berwisata. “Kita juga mengundang investor yang akan menanamkan usaha di sektor hiburan air,” jelas Umar Zunaidi. (ian/azw)

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/