30 C
Medan
Sunday, October 20, 2024
spot_img

Ibu Muda Ini Gendong Anak sambil Nenteng 5 Bal Ganja dalam Jerigen

Ridwan Lubis/Metro Tabagsel  Sahara Batubara bersama anak bungsunya, di ruang penyidik Sat Reserse Narkoba, Kamis (21/5).
Ridwan Lubis/Metro Tabagsel
Sahara Batubara bersama anak bungsunya, di ruang penyidik Sat Reserse Narkoba, Kamis (21/5).

MADINA, SUMUTPOS.CO – Modus yang dilakukan Sahara br Batubara (30) terbilang unik. Ia memasukkan 5 bal ganja kering dalam jerigen yang sudah dibelah. Selanjutnya ganja seberat 4,5 kilogram itu pun ditinting sambil menggendong anak.

Namun perjalanan warga Desa Huta Bangun atau lebih dikenal dengan Huta Tua, Kecamatan Panyabungan Timur, ini terhenti. Dalam perjalanan menemui pemesan yang berada di Kota Padangsidimpuan, angkutan pedesaan yang ditumpanginya diberhentikan polisi di kawasan Jalan Umum Desa Salambue Panyabungan, Kamis (21/5) sekira pukul 07.45 WIB. Sahara pun ditangkap saat menggendong putri bungsunya yang masih berusia dua tahun.
Kasat Narkoba Polres Madina, AKP Timbul Sihombing kepada METRO TABAGSEL (Grup SUMUTPOS.CO) mengatakan, penangkapan Sahara bermula dari informasi masyarakat setempat yang diterima polisi. Tidak mau targetnya lolos, petugas langsung melakukan pengejaran, lalu menyetop angkutan umum yang dimaksud. Selanjutnya polisi memeriksa dan menggeledah semua penumpang.
Saat itu, Sahara langsung terlihat panik dan membuang tas menyerupai keranjang miliknya ke jurang di pinggir jalan. Tak hanya itu, ia yang sudah turun dari angkutan umum bersama penumpang lain, berusaha kabur ke arah hutan. Namun usahanya itu tak berhasil. Polisi pun menangkapnya.
Selanjutnya beberapa personil polisi mengambil tas menyerupai keranjang yang berisi jerigen kecil, yang sudah dibuang Sahara tadi. Setelah diperiksa, dalam jerigen itu terdapat lima paket ganja kering yang dibalut lakban. Sejak itu, Sahara tidak bisa mengelak lagi.
Ia pun mengakui perbuatannya kepada polisi.
“Pengakuannya, ganja itu hendak diantar kepada pemesan bernama Jhon Sedak (40). Bahkan menurut Sahara, ia sudah ditunggu Jhon di Kota Padangsidimpuan,” kata Sihombing. “Dan sekira pukul 11.00 WIB, Jhon Sedak juga berhasil kita amankan,” tambahnya.
Sementara, Sahara tertunduk malu dan mengaku sedih atas perbuatannya. Dia mengaku nekat melakukan perbuatan itu karena sedang membutuhkan uang untuk membeli seragam sekolah anaknya. Tahun ini, anak sulungnya menamatkan pendidikan SD dan akan melanjutkan ke SMP.
“Porlu di hami epeng, panabusi baju ni danak get masuk sikola. Inda cukup penghasilan ni alaklaiku. Harani i ma so ra au manggadis ganja (perlu sama kami uang, untuk membeli baju seragam anakku yang mau masuk sekolah. Penghasilan suamiku gak cukup, makanya saya mau menjual ganja ini)” sebut Sahara.
Ia mengatakan, karena perkara mendesak untuk pendidikan buah hati itu, ia pun berangkat bersama putri bungsunya yang masih berusia dua tahun.
Mereka berangkat dari rumah mereka tanpa sepengetahuan suami. Menjelang subuh, Sahara menggendong anaknya dan menenteng keranjang berisi jerigen. Sebelumnya jerigen itu telah ia belah, lalu ganja yang telah dipaketkan itu dimasukkan ke dalam.

Ridwan Lubis/Metro Tabagsel  Sahara Batubara bersama anak bungsunya, di ruang penyidik Sat Reserse Narkoba, Kamis (21/5).
Ridwan Lubis/Metro Tabagsel
Sahara Batubara bersama anak bungsunya, di ruang penyidik Sat Reserse Narkoba, Kamis (21/5).

MADINA, SUMUTPOS.CO – Modus yang dilakukan Sahara br Batubara (30) terbilang unik. Ia memasukkan 5 bal ganja kering dalam jerigen yang sudah dibelah. Selanjutnya ganja seberat 4,5 kilogram itu pun ditinting sambil menggendong anak.

Namun perjalanan warga Desa Huta Bangun atau lebih dikenal dengan Huta Tua, Kecamatan Panyabungan Timur, ini terhenti. Dalam perjalanan menemui pemesan yang berada di Kota Padangsidimpuan, angkutan pedesaan yang ditumpanginya diberhentikan polisi di kawasan Jalan Umum Desa Salambue Panyabungan, Kamis (21/5) sekira pukul 07.45 WIB. Sahara pun ditangkap saat menggendong putri bungsunya yang masih berusia dua tahun.
Kasat Narkoba Polres Madina, AKP Timbul Sihombing kepada METRO TABAGSEL (Grup SUMUTPOS.CO) mengatakan, penangkapan Sahara bermula dari informasi masyarakat setempat yang diterima polisi. Tidak mau targetnya lolos, petugas langsung melakukan pengejaran, lalu menyetop angkutan umum yang dimaksud. Selanjutnya polisi memeriksa dan menggeledah semua penumpang.
Saat itu, Sahara langsung terlihat panik dan membuang tas menyerupai keranjang miliknya ke jurang di pinggir jalan. Tak hanya itu, ia yang sudah turun dari angkutan umum bersama penumpang lain, berusaha kabur ke arah hutan. Namun usahanya itu tak berhasil. Polisi pun menangkapnya.
Selanjutnya beberapa personil polisi mengambil tas menyerupai keranjang yang berisi jerigen kecil, yang sudah dibuang Sahara tadi. Setelah diperiksa, dalam jerigen itu terdapat lima paket ganja kering yang dibalut lakban. Sejak itu, Sahara tidak bisa mengelak lagi.
Ia pun mengakui perbuatannya kepada polisi.
“Pengakuannya, ganja itu hendak diantar kepada pemesan bernama Jhon Sedak (40). Bahkan menurut Sahara, ia sudah ditunggu Jhon di Kota Padangsidimpuan,” kata Sihombing. “Dan sekira pukul 11.00 WIB, Jhon Sedak juga berhasil kita amankan,” tambahnya.
Sementara, Sahara tertunduk malu dan mengaku sedih atas perbuatannya. Dia mengaku nekat melakukan perbuatan itu karena sedang membutuhkan uang untuk membeli seragam sekolah anaknya. Tahun ini, anak sulungnya menamatkan pendidikan SD dan akan melanjutkan ke SMP.
“Porlu di hami epeng, panabusi baju ni danak get masuk sikola. Inda cukup penghasilan ni alaklaiku. Harani i ma so ra au manggadis ganja (perlu sama kami uang, untuk membeli baju seragam anakku yang mau masuk sekolah. Penghasilan suamiku gak cukup, makanya saya mau menjual ganja ini)” sebut Sahara.
Ia mengatakan, karena perkara mendesak untuk pendidikan buah hati itu, ia pun berangkat bersama putri bungsunya yang masih berusia dua tahun.
Mereka berangkat dari rumah mereka tanpa sepengetahuan suami. Menjelang subuh, Sahara menggendong anaknya dan menenteng keranjang berisi jerigen. Sebelumnya jerigen itu telah ia belah, lalu ganja yang telah dipaketkan itu dimasukkan ke dalam.

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru