MEDAN, SUMUTPOS.CO -Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sumatera Utara, DR H Rahmat Shah dengan resmi membuka Musyawarah Kerja Provinsi 2016-2017 yang digelar di Miyana Hotel, Jalan H. Anif, Jumat (20/1).
Dalam sambutannya, Rahmat Shah mengapresiasi segenap jajaran pengurus yang meski baru berusia enam bulan sejak dilantik 30 Juli 2016 lalu namun telah menjalankan beberapa program kerja tahun 2016, seperti peresmian gedung UTD PMI Kota Medan, Capos dan Monitor/follow up Donor Darah yang baik, Jumbara, penanggulangan berbagai bencana.
“Melalui Mukerprov ini, kita berharap input, saran konstruktif untuk menyusun program di tahun 2017 dengan berpedoman pada hasil Bimbingan Teknis Planning, Monitoring, Evaluation and Reporting (PMER). Sehingga memberi outcome dan output yang baik dan sesuai secara sinergi dari kabupaten/kota sampai ke pusat,” harap Rahmat Shah.
Dengan demikian, lanjutnya, setiap jenjang PMI kabupaten/kota dan PMI Provinsi wajib memiliki Program Kerja yang bisa diakses baik internal maupun eksternal PMI atau stakeholder.
Salah satu prioritas yang ingin dicapai di tahun 2017 ini, jelasnya, adalah penggali potensi dana dan menindaklanjuti berbagai kegiatan khusus dan training. Di mana hal itu sangat dibutuhkan untuk pengadaan klinik spesialis, radio suara relawan. Ada juga rencana pemugaran-pemugaran, perubahan ruangan, bagian gedung agar lebih bermanfaat dan efektif serta efisien.
“Marilah kita terus berbuat yang terbaik dengan mempertahankan kebersamaan, fokus pada tujuan, disiplin dan tentunya bekerja keras. Tanpa kebersamaan, apapun yang kita lakukan akan menjadi berat bahkan akan sia-sia,” imbaunya.
Sebelumnya, Ketua Panitia Mukerprov PMI Sumut 2016-2017, Sudarmaji melaporkan, kegiatan diikuti 28 dari 32 Pengurus PMI Kabupaten/Kota beserta delapan dari 12 Unit Transfusi Darah (UTD) yang tersebar di Sumatera Utara. (ije/ila)
