Langkah Keempat untuk sukses, jabarkan misi Anda. Caranya, tuliskan langkah yang yang harus Anda lakukan untuk meraih mimpi Anda.
Misalnya, Anda sudah berniat menjadi entrepreneur muda, memiliki passion di dunia game, dan bermimpi untuk menciptakan game yang lebih menarik dibanding game AngryBirds. Sekarang Anda harus menuliskan bagaimana caranya Anda mewujudkan mimpi itu. Contohnya, dengan bekerja sama dengan teman sesama peminat game, belajar ke ahli game, dll.
Foto: John Shearer/Invision/AP Dick Hoyt, kiri, dan Rick Hoyt, menerima Jimmy V Perseverance Award pada ESPY Awards 17 Juli 2013, di Nokia Theater di Los Angeles.
Langkah kelima atau terakhir, bertindaklah. ”100 langkah yang kita cita-citakan takkan pernah berarti, tanpa pernah melangkah untuk yang pertama kali,” kata Edvan.
Jangan takut gagal. Beranilah mengeksekusi mimpi Anda. Jangan bimbang. Ingatlah kisah Rick Hoyt yang menderita kelumpuhan otak dan cacat fisik, dan baru bisa bilang hi Mom dan hi Dad di usia 10 tahun, tetapi tidak menyerah dengan keadaanya. Ia tetap bersemangat dan meraih gelar sarjana dalam bidang pendidikan khusus.
”Jika Anda percaya bisa, Anda memang bisa. Sukses sejak muda sama sekali bukan hal mustahil,” tutup Edvan. (mea)
Langkah Keempat untuk sukses, jabarkan misi Anda. Caranya, tuliskan langkah yang yang harus Anda lakukan untuk meraih mimpi Anda.
Misalnya, Anda sudah berniat menjadi entrepreneur muda, memiliki passion di dunia game, dan bermimpi untuk menciptakan game yang lebih menarik dibanding game AngryBirds. Sekarang Anda harus menuliskan bagaimana caranya Anda mewujudkan mimpi itu. Contohnya, dengan bekerja sama dengan teman sesama peminat game, belajar ke ahli game, dll.
Foto: John Shearer/Invision/AP Dick Hoyt, kiri, dan Rick Hoyt, menerima Jimmy V Perseverance Award pada ESPY Awards 17 Juli 2013, di Nokia Theater di Los Angeles.
Langkah kelima atau terakhir, bertindaklah. ”100 langkah yang kita cita-citakan takkan pernah berarti, tanpa pernah melangkah untuk yang pertama kali,” kata Edvan.
Jangan takut gagal. Beranilah mengeksekusi mimpi Anda. Jangan bimbang. Ingatlah kisah Rick Hoyt yang menderita kelumpuhan otak dan cacat fisik, dan baru bisa bilang hi Mom dan hi Dad di usia 10 tahun, tetapi tidak menyerah dengan keadaanya. Ia tetap bersemangat dan meraih gelar sarjana dalam bidang pendidikan khusus.
