Ratusan Rumah Warga Sei Lepan Terendam Banjir

SUMUTPOS.CO – RATUSAN rumah di 3 Desa, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat dilanda banjir. Air sungai meluap akibat curah hujan yang cukup tinggi, Senin (23/5).

Data sementara yang diterima, jumlah korban yang rumahnya terendam di Desa Lama Baru, sekitar 139 kepala keluarga atau sebanyak 461 jiwa.

Untuk Desa Harapan Baru, jumlah warga yang terkena dampak hingga berita ini diturunkan sekitar 89 kepala keluarga. Atau sebanyak 362 jiwa.

Kemudian, untuk Desa Lama ada 15 kepala keluarga yang terendam banjir. Sementara, banjir juga melanda Kelurahan Harapan Jaya. Jumlah warga yang terkena dampak banjir sebanyak 48 kepala keluarga.

Meski banjir menggenangi, namun masyarakat sejauh ini masih bertahan. Sementara, pihak BPBD Langkat terus melakukan upaya pendataan dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menentukan lokasi pemasangan tenda pengungsi dan dapur umum.

“Kita masih terus melakukan pendataan dan sejauh ini tidak ada korban jiwa. Dapur umum juga telah kita sediakan,” kata Kepala BPBD Iwan Syahri.(bam/ala)

SUMUTPOS.CO – RATUSAN rumah di 3 Desa, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat dilanda banjir. Air sungai meluap akibat curah hujan yang cukup tinggi, Senin (23/5).

Data sementara yang diterima, jumlah korban yang rumahnya terendam di Desa Lama Baru, sekitar 139 kepala keluarga atau sebanyak 461 jiwa.

Untuk Desa Harapan Baru, jumlah warga yang terkena dampak hingga berita ini diturunkan sekitar 89 kepala keluarga. Atau sebanyak 362 jiwa.

Kemudian, untuk Desa Lama ada 15 kepala keluarga yang terendam banjir. Sementara, banjir juga melanda Kelurahan Harapan Jaya. Jumlah warga yang terkena dampak banjir sebanyak 48 kepala keluarga.

Meski banjir menggenangi, namun masyarakat sejauh ini masih bertahan. Sementara, pihak BPBD Langkat terus melakukan upaya pendataan dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menentukan lokasi pemasangan tenda pengungsi dan dapur umum.

“Kita masih terus melakukan pendataan dan sejauh ini tidak ada korban jiwa. Dapur umum juga telah kita sediakan,” kata Kepala BPBD Iwan Syahri.(bam/ala)