30 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Yulhasni Jabat Ketua KPU Sumut

ist
PELANTIKAN: Yulhasni dan enam komisioner lainnya usai pelantikan Ketua Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara (KPU Sumut) periode 2018-2023.

SUMUTPOS.CO – Yulhasni mendapat amanah dari enam komisioner lainnya sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara (KPU Sumut) periode 2018-2023. Anggota KPU Sumut dua periode tersebut berharap mendapat dukungan baik dari internal KPU dan masyarakat Sumut untuk suksesi Pemilu 2019.

“Saya mengucapkan terima kasih pada rekan-rekan komisioner yang telah memberikan kepercayaan ini,” ujarnya kepada Sumut Pos, Senin (24/9).

Selain Yulhasni, adapun enam komisioner KPU Sumut terpilih dan sudah dilantik untuk periode lima tahun mendatang; Benget Silitonga, Mulia Banurea, Herdensi Adnin, Ira Wirtati, Syafrial Syah dan Batara Manurung.

Pada periode ini, komposisi komisioner KPU Sumut bertambah dua orang dari sebelumnya hanya lima orang. Hal tersebut sesuai dengan UU Nomor 7/2017 tentang Pemilu. Di bawah kendali Yulhasni sebagai pimpinan baru, KPU akan menjalankan fungsinya sebagai penyelenggara pemilu.

“Tugas berat itu juga harus dibarengi dengan peningkatan partisipasi masyarakat. Saya berharap masyarakat Sumut mendukung sepenuhnya tugas-tugas KPU Sumut dalam melaksanakan tahapan pemilu ini,” kata dia saat disinggung soal kualitas yang mesti dijaga KPU Sumut dalam pemilu mendatang.

“Kerjasama dengan berbagai stakeholder untuk peningkatan kualitas tersebut harus tetap dijalin,” imbuh pria mantan wartawan ini.

Dalam komposisi tujuh komisioner saat ini, selain Yulhasni terdapat dua nama lain yang notabene petahana. Yakni Benget Manahan Silitonga dan Mulia Banurea, yang sebelumnya menjabat ketua KPU Sumut. Sedangkan tambahan empat ‘amunisi’ komisioner yang antara lain Herdensi Adnin, yakni eks Ketua KPU Kota Medan.

Pada hari yang sama, ketujuh komisioner KPU Sumut tersebut dilantik oleh Ketua KPU RI, Arief Budiman di Jakarta, dimana secara bersamaan dilangsungkan pelantikan komisioner KPU empat provinsi lainnya. Masing-masing adalah Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Bali. (prn/azw)

ist
PELANTIKAN: Yulhasni dan enam komisioner lainnya usai pelantikan Ketua Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara (KPU Sumut) periode 2018-2023.

SUMUTPOS.CO – Yulhasni mendapat amanah dari enam komisioner lainnya sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara (KPU Sumut) periode 2018-2023. Anggota KPU Sumut dua periode tersebut berharap mendapat dukungan baik dari internal KPU dan masyarakat Sumut untuk suksesi Pemilu 2019.

“Saya mengucapkan terima kasih pada rekan-rekan komisioner yang telah memberikan kepercayaan ini,” ujarnya kepada Sumut Pos, Senin (24/9).

Selain Yulhasni, adapun enam komisioner KPU Sumut terpilih dan sudah dilantik untuk periode lima tahun mendatang; Benget Silitonga, Mulia Banurea, Herdensi Adnin, Ira Wirtati, Syafrial Syah dan Batara Manurung.

Pada periode ini, komposisi komisioner KPU Sumut bertambah dua orang dari sebelumnya hanya lima orang. Hal tersebut sesuai dengan UU Nomor 7/2017 tentang Pemilu. Di bawah kendali Yulhasni sebagai pimpinan baru, KPU akan menjalankan fungsinya sebagai penyelenggara pemilu.

“Tugas berat itu juga harus dibarengi dengan peningkatan partisipasi masyarakat. Saya berharap masyarakat Sumut mendukung sepenuhnya tugas-tugas KPU Sumut dalam melaksanakan tahapan pemilu ini,” kata dia saat disinggung soal kualitas yang mesti dijaga KPU Sumut dalam pemilu mendatang.

“Kerjasama dengan berbagai stakeholder untuk peningkatan kualitas tersebut harus tetap dijalin,” imbuh pria mantan wartawan ini.

Dalam komposisi tujuh komisioner saat ini, selain Yulhasni terdapat dua nama lain yang notabene petahana. Yakni Benget Manahan Silitonga dan Mulia Banurea, yang sebelumnya menjabat ketua KPU Sumut. Sedangkan tambahan empat ‘amunisi’ komisioner yang antara lain Herdensi Adnin, yakni eks Ketua KPU Kota Medan.

Pada hari yang sama, ketujuh komisioner KPU Sumut tersebut dilantik oleh Ketua KPU RI, Arief Budiman di Jakarta, dimana secara bersamaan dilangsungkan pelantikan komisioner KPU empat provinsi lainnya. Masing-masing adalah Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Bali. (prn/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/