TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Penjabat (Pj) Wali Kota Tebingtinggi, Muhammad Dimiyathi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dua unit pelayanan publik di Kota Tebingtinggi; Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Dukcapil) dan Mal Pelayanan Publik (MPP) di bawah Gedung Balai Kartini Jalan Gunung Lauser Kota Tebingtinggi, Selasa (27/9). Kegiatan itu juga, Dimiyathi langsung berinteraksi dengan masyarakat yang ada di dua lokasi tersebut .
“Hari ini saya melakukan inspeksi mendadak ke dua unit pelayanan publik langsung kepada masyarakat. Yang pertama ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dan ke Mall Pelayanan Publik (MPP),” jelas Dimiyathi.
Sidak ini dilakukan untuk melihat langsung bagaimana pelayanan publik, yang diberikan oleh kedua institusi ini. “Disdukcapil tadi kita sudah wawancara langsung dengan masyarakat, bahwa pelayanan itu memang sudah berjalan dengan ketentuan yang berlaku,” jelasnya.
Namun lanjut Dimiyathi, tadi ada kendala sedikit di Disdukcapil, terkait dengan server pusat yang ada trouble. Mudah-mudahan kendala itu cepat diperbaiki, walaupun masalah tersebut tadi tidak mengganggu pelayanan.
“Yang sifatnya cetak-cetak ulang masih bisa berjalan, namun mungkin tadi yang sifatnya update ataupun perubahan data penduduk, ini yang mengalami kendala, walaupun masih bisa input, tetapi tidak bisa langsung keluar data terbarunya. Yang biasanya sekitar 10 menit bisa keluar, saat ini masyarakat harus menunggu, dan saya rasa itu tidak menjadi kendala, Kemendagri tentunya akan cepat meng atasi masalah ini,” ungkap Dimiyathi.
Terkait sidak di Mal Pelayanan Publik lanjut Dimiyathi, ini juga kita melakukan sidak, karena ini icon Kota Tebingtinggi. MPP ini untuk mengubah image masyarakat, bahwa MPP bukan hanya melayani perizinan, tetapi juga nonperizinan.
“Jadi kita tadi cek ke MPP ini, masih berjalan dengan baik, gerai-gerainya masih terbuka untuk melayani, dan kita cek tadi sampai jam 11.00 WIB, jumlah pengunjung sudah di atas 75 orang, dan ini terus bertambah, kita lihat masih ada yang menunggu dalam antrean untuk mendapatkan pelayanan,” jelasnya.
Menurut Muhammad Dimiyathi pelayanan terbanyak masih didominasi oleh BPJS dan Disdukcapil, disusul gerai Samsat untuk pelayanan pajak kendaraan bermotor.
“Saya kira ini sudah berjalan dengan baik, dan kami minta nanti kepada kadis yang menangani kedua palayanan publik ini, bisa berjalan dengan baik dan pelayanan lebih ditingkatkan lagi,” jelas Dimiyathi. (ian/azw)
