27.8 C
Medan
Sunday, April 28, 2024

Siap-siaplah Terkesima FDT

Sejumlah penari saat menampilkan tarian adat dari etnis-etnis yang ada di Sumut pada gelaran Festival Danau Toba, beberapa waktu lalu.

SUMUTPOS.CO – Anda penasaran ingin melihat keeksotisan Danau Toba? Ingin liburan sekaligus menyaksikan musik, seni, dan kerajinan, kompetisi olahraga tradisional, seminar pariwisata, hingga pameran di danau terbesar nomor dua dunia?

Segera kosongkan jadwal pada 6-9 Desember 2017. Karena di tanggal itu, ada Festival Danau Toba (FDT) yang bakal menyuguhkan eksotisme dan keunikan berupa keindahan alam, budaya, serta daya tarik wisata buatan di danau kaldera terbesar di dunia itu.

“Silakan ke Danau Toba 6-9 Desember nanti. Dijamin Anda bakal happy,” tutur Menteri Pariwisata Arief Yahya, akhir pekan lalu.

Ucapan Masketeer of The Year 2013 versi MarkPlus itu, memang sangat masuk akal. Sebagai destinasi, Danau Toba dulu pernah hebat dengan kunjungan wisman yang besar. Ditambah lagi, Danau Toba dimasukkan dalam prioritas ‘10 Bali Baru’. Sama halnya seperti Tanjunglesung, Kota Tuda dan Pulauseribu, Borobudur, Bromo Tengger Semeru, Mandalika, Tanjungkelayang, Labuanbaji, Wakatobi, dan Morotai.

Sebagai destinasi yang pernah berjaya, 3A di Toba terus dikebut, begitu ditetapkan sebagai destinasi prioritas. Akses, saat ini sudah ada direct flight Jakarta-Silangit oleh maskapai Garuda Indonesia dan Sriwijaya.

Lalu Kualanamu-Silangit dan Batam-Silangit oleh maskapai Wing Air, group Lion. Juga Susi Air yang sudah lama terbang dari Kualanamu-Silangit. Bahkan penerbangan internasional juga telah siap dilayani pada 28 Oktober mendatang.

Atraksinya? Jangan ditanya lagi. Atraksi Toba sudah memiliki pemandangan alam kaldera dan kaya dengan cerita asal muasal danau sepanjang sekitar 117 kilometer, seluas 30 kilometer. Di sana juga ada Air Terjun Sipiso-piso.

Keramahan penduduk setempat, budaya lokal, serta kesenian tradisi di sana juga sangat menarik. Udara yang sejuk, lekukan perbukitan membenuk pola lukisan alam yang natural, punya daya hipnotis yang kuat buat wisatawan yang berkunjung.

Pemandangan utamanya adalah birunya air Danau Toba, sejauh mata memandang, dikelilingi perbukitan. “Silakan buktikan sendiri kedahsyatannya. Dijamin bakal seru,” tambah Arief.

Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar Esthy Reko Astuti, didampingi Kabid Promosi Wisata Alam Hendry Noviardi, ikut mengamini. Bagi Esthy, inilah ajang unjuk kecantikan Danau Toba. Wisatawan yang datang ke sini, dijamin tak akan kecewa. “Kami sudah siapkan acara yang sangat heboh. Siap-siaplah terkesima oleh ragam kekayaan budaya asli Batak, serta panorama wow Danau Toba,” timpalnya.

Sejumlah penari saat menampilkan tarian adat dari etnis-etnis yang ada di Sumut pada gelaran Festival Danau Toba, beberapa waktu lalu.

SUMUTPOS.CO – Anda penasaran ingin melihat keeksotisan Danau Toba? Ingin liburan sekaligus menyaksikan musik, seni, dan kerajinan, kompetisi olahraga tradisional, seminar pariwisata, hingga pameran di danau terbesar nomor dua dunia?

Segera kosongkan jadwal pada 6-9 Desember 2017. Karena di tanggal itu, ada Festival Danau Toba (FDT) yang bakal menyuguhkan eksotisme dan keunikan berupa keindahan alam, budaya, serta daya tarik wisata buatan di danau kaldera terbesar di dunia itu.

“Silakan ke Danau Toba 6-9 Desember nanti. Dijamin Anda bakal happy,” tutur Menteri Pariwisata Arief Yahya, akhir pekan lalu.

Ucapan Masketeer of The Year 2013 versi MarkPlus itu, memang sangat masuk akal. Sebagai destinasi, Danau Toba dulu pernah hebat dengan kunjungan wisman yang besar. Ditambah lagi, Danau Toba dimasukkan dalam prioritas ‘10 Bali Baru’. Sama halnya seperti Tanjunglesung, Kota Tuda dan Pulauseribu, Borobudur, Bromo Tengger Semeru, Mandalika, Tanjungkelayang, Labuanbaji, Wakatobi, dan Morotai.

Sebagai destinasi yang pernah berjaya, 3A di Toba terus dikebut, begitu ditetapkan sebagai destinasi prioritas. Akses, saat ini sudah ada direct flight Jakarta-Silangit oleh maskapai Garuda Indonesia dan Sriwijaya.

Lalu Kualanamu-Silangit dan Batam-Silangit oleh maskapai Wing Air, group Lion. Juga Susi Air yang sudah lama terbang dari Kualanamu-Silangit. Bahkan penerbangan internasional juga telah siap dilayani pada 28 Oktober mendatang.

Atraksinya? Jangan ditanya lagi. Atraksi Toba sudah memiliki pemandangan alam kaldera dan kaya dengan cerita asal muasal danau sepanjang sekitar 117 kilometer, seluas 30 kilometer. Di sana juga ada Air Terjun Sipiso-piso.

Keramahan penduduk setempat, budaya lokal, serta kesenian tradisi di sana juga sangat menarik. Udara yang sejuk, lekukan perbukitan membenuk pola lukisan alam yang natural, punya daya hipnotis yang kuat buat wisatawan yang berkunjung.

Pemandangan utamanya adalah birunya air Danau Toba, sejauh mata memandang, dikelilingi perbukitan. “Silakan buktikan sendiri kedahsyatannya. Dijamin bakal seru,” tambah Arief.

Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar Esthy Reko Astuti, didampingi Kabid Promosi Wisata Alam Hendry Noviardi, ikut mengamini. Bagi Esthy, inilah ajang unjuk kecantikan Danau Toba. Wisatawan yang datang ke sini, dijamin tak akan kecewa. “Kami sudah siapkan acara yang sangat heboh. Siap-siaplah terkesima oleh ragam kekayaan budaya asli Batak, serta panorama wow Danau Toba,” timpalnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/