26.7 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

Wow… Maskapai Ini Tawarkan Rp130 Juta bagi Penumpang, Asal Rela…

Foto: TYLER BRIDGES/TWITTER
Penumpang yang diyakini sebagai seorang dokter ditarik oleh petugas keamanan United Airlines.

Dao kehilangan dua gigi depan dalam insiden “penyeretan” oleh petugas keamanan bandara tersebut. Ia juga menderita gegar otak dan mengalami patah hidung, menurut pengacaranya, dan kemungkinan akan mengajukan tuntutan hukum terhadap United.

Selain langkah itu, United juga akan mengadopsi kebijakan “no question asked” atau “tidak akan bertanya” mengenai laporan hilangnya barang bawaan penumpang secara permanen, dan berjanji akan langsung membayar ganti rugi $ 1.500 atas hilangnya tas penumpang beserta isinya, mulai bulan Juni mendatang.

“Ini adalah titik balik bagi kita semua di United,” ujar CEO United Oscar Munoz dalam sebuah pernyataan. Munoz, yang menjadi CEO United sejak tahun 2015, sebagai bagian dari upaya maskapai itu untuk memperbaiki hubungan dengan pelanggan, telah menghadapi seruan untuk mundur setelah memberikan komentar yang keliru pasca insiden “Dao” tersebut.

United Airlines mengumumkan pekan lalu bahwa Munoz, tidak akan menjadi pimpinan perusahaan lagi setelah selesai jabatannya pada tahun 2018, sebagaimana tercantum dalam perjanjian kerja sebelumnya antara United dan Munoz. (voa)

Foto: TYLER BRIDGES/TWITTER
Penumpang yang diyakini sebagai seorang dokter ditarik oleh petugas keamanan United Airlines.

Dao kehilangan dua gigi depan dalam insiden “penyeretan” oleh petugas keamanan bandara tersebut. Ia juga menderita gegar otak dan mengalami patah hidung, menurut pengacaranya, dan kemungkinan akan mengajukan tuntutan hukum terhadap United.

Selain langkah itu, United juga akan mengadopsi kebijakan “no question asked” atau “tidak akan bertanya” mengenai laporan hilangnya barang bawaan penumpang secara permanen, dan berjanji akan langsung membayar ganti rugi $ 1.500 atas hilangnya tas penumpang beserta isinya, mulai bulan Juni mendatang.

“Ini adalah titik balik bagi kita semua di United,” ujar CEO United Oscar Munoz dalam sebuah pernyataan. Munoz, yang menjadi CEO United sejak tahun 2015, sebagai bagian dari upaya maskapai itu untuk memperbaiki hubungan dengan pelanggan, telah menghadapi seruan untuk mundur setelah memberikan komentar yang keliru pasca insiden “Dao” tersebut.

United Airlines mengumumkan pekan lalu bahwa Munoz, tidak akan menjadi pimpinan perusahaan lagi setelah selesai jabatannya pada tahun 2018, sebagaimana tercantum dalam perjanjian kerja sebelumnya antara United dan Munoz. (voa)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/