31.7 C
Medan
Saturday, April 27, 2024

JNE Dukung IKM dari Sisi Logistik: Cepat & Terjamin

JNE berpartisipasi dalam event e-Smart ‘IKM Go Digital 2019’di Hotel Santika Dyandra Medan, Rabu (28/9/2019).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komitmen JNE dalam mendukung UKM terus dijalankan, salahsatunya dengan berpartisipasi dalam event e-Smart ‘IKM Go Digital 2019’ di Hotel Santika Dyandra Medan, Rabu (28/9/2019). Dalam acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia ini, pimpinan Cabang JNE Medan, Fikri Al-Haq, memberikan pemaparan tentang berbagai hal untuk kemajuan Industri Kecil Menengah (IKM) pada sesi talkshow.

Dalam presentasinya mengenai perkembangan JNE di era digital dan logistics solution, Fikri menyampaikan bahwa dalam e-commerce terdapat tiga komponen yang menentukan kesuksesan tiap transaksi. Yaitu online platform, logistik dan fintech atau sistem pembayaran. “JNE mendukung pengembangan IKM dari sisi logistiknya,” ucap Fikri.

Dengan kapabilitasnya sebagai perusahaan pengiriman ekspres dan logistik nasional, JNE menyediakan fasilitas atau produk layanan yang dapat mendukung kemajuan bisnis IKM, terutama dalam hal penjualan dan pengiriman. “Bentuk dukungan JNE, yakni faster delivery, jaminan pengiriman, fasilitas cashless dan pick up bagi customer, serta teknologi IT, baik website maupun mobile apps,” tutur Fikri.

Terkait kebutuhan tentang jaminan pengiriman, Fikri menjelaskan bahwa JNE memberikan asuransi berupa jaminan terkait keterlambatan, jaminan untuk kehilangan, dan jaminan mengenai kerusakan, termasuk untuk makanan. Selain itu, JNE juga memiliki JNE International Service agar produk asal Sumatera Utara bisa menembus pasar luar negeri, sehingga tidak hanya di dalam kota atau dalam negeri saja.

Dalam hal kemudahan transaksi pembayaran, JNE pun kini sudah bekerja sama dengan Gopay dan OVO. Dengan sistem pembayaran cashless, maka IKM terutama pedagang online akan dapat merasakan berbagai manfaat, sehingga ke depannya perekonomian IKM juga ikut terbantu.

Di samping itu, JNE juga memiliki Pesona atau Pesanan Oleh–Oleh Nusantara, yakni wadah untuk mendukung promosi maupun penjualan para produsen makanan atau produk khas asli berbagai daerah di Indonesia. “Sampai saat ini, yang paling banyak dipesan ada tiga produk besar dari Sumut, yang pertama Bolu Meranti, Kopi Sidikalang dan Bika Ambon,” ujar Fikri.

Begitu juga dengan program JLC (JNE Loyalty Card) yang telah dikembangkan menjadi e-card. Fikri pun mengajak para IKM untuk bergabung menjadi member JLC agar tiap pengiriman mendapatkan poin. “Saat ini sudah ada sekitar 3.000 member JLC di Sumatera Utara. Tentunya benefit dari poin – poin yang didapatkan dari JLC, dapat memberikan berbagai manfaat, termasuk untuk kemajuan usaha para IKM,” imbuh Fikri.

Secara nasional, JNE terus memperluas jaringan hingga ke tingkat kelurahan, agar para pelaku e-commerce yang berada di pelosok dapat mudah melakukan aktifitas pengiriman. JNE juga menyediakan e-fulfillment logistic secara bertahap di berbagaikota, agar proses bisnis para pelaku IKM atau industri kreatif dapat semakin mudah.

Event kali ini dihadiri 500 IKM dari seluruh Sumatera Utara dan diikuti oleh para online marketplace besar di Indonesia, dan berbagai perusahaan di bidanglogistik, perbankan, Financial Technology (Fintech), serta Information Technology (IT). Keseluruhan rangkaian acara dikemas dalam konsep pameran, talkshow, dan workshop. (rel/sih)

JNE berpartisipasi dalam event e-Smart ‘IKM Go Digital 2019’di Hotel Santika Dyandra Medan, Rabu (28/9/2019).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komitmen JNE dalam mendukung UKM terus dijalankan, salahsatunya dengan berpartisipasi dalam event e-Smart ‘IKM Go Digital 2019’ di Hotel Santika Dyandra Medan, Rabu (28/9/2019). Dalam acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia ini, pimpinan Cabang JNE Medan, Fikri Al-Haq, memberikan pemaparan tentang berbagai hal untuk kemajuan Industri Kecil Menengah (IKM) pada sesi talkshow.

Dalam presentasinya mengenai perkembangan JNE di era digital dan logistics solution, Fikri menyampaikan bahwa dalam e-commerce terdapat tiga komponen yang menentukan kesuksesan tiap transaksi. Yaitu online platform, logistik dan fintech atau sistem pembayaran. “JNE mendukung pengembangan IKM dari sisi logistiknya,” ucap Fikri.

Dengan kapabilitasnya sebagai perusahaan pengiriman ekspres dan logistik nasional, JNE menyediakan fasilitas atau produk layanan yang dapat mendukung kemajuan bisnis IKM, terutama dalam hal penjualan dan pengiriman. “Bentuk dukungan JNE, yakni faster delivery, jaminan pengiriman, fasilitas cashless dan pick up bagi customer, serta teknologi IT, baik website maupun mobile apps,” tutur Fikri.

Terkait kebutuhan tentang jaminan pengiriman, Fikri menjelaskan bahwa JNE memberikan asuransi berupa jaminan terkait keterlambatan, jaminan untuk kehilangan, dan jaminan mengenai kerusakan, termasuk untuk makanan. Selain itu, JNE juga memiliki JNE International Service agar produk asal Sumatera Utara bisa menembus pasar luar negeri, sehingga tidak hanya di dalam kota atau dalam negeri saja.

Dalam hal kemudahan transaksi pembayaran, JNE pun kini sudah bekerja sama dengan Gopay dan OVO. Dengan sistem pembayaran cashless, maka IKM terutama pedagang online akan dapat merasakan berbagai manfaat, sehingga ke depannya perekonomian IKM juga ikut terbantu.

Di samping itu, JNE juga memiliki Pesona atau Pesanan Oleh–Oleh Nusantara, yakni wadah untuk mendukung promosi maupun penjualan para produsen makanan atau produk khas asli berbagai daerah di Indonesia. “Sampai saat ini, yang paling banyak dipesan ada tiga produk besar dari Sumut, yang pertama Bolu Meranti, Kopi Sidikalang dan Bika Ambon,” ujar Fikri.

Begitu juga dengan program JLC (JNE Loyalty Card) yang telah dikembangkan menjadi e-card. Fikri pun mengajak para IKM untuk bergabung menjadi member JLC agar tiap pengiriman mendapatkan poin. “Saat ini sudah ada sekitar 3.000 member JLC di Sumatera Utara. Tentunya benefit dari poin – poin yang didapatkan dari JLC, dapat memberikan berbagai manfaat, termasuk untuk kemajuan usaha para IKM,” imbuh Fikri.

Secara nasional, JNE terus memperluas jaringan hingga ke tingkat kelurahan, agar para pelaku e-commerce yang berada di pelosok dapat mudah melakukan aktifitas pengiriman. JNE juga menyediakan e-fulfillment logistic secara bertahap di berbagaikota, agar proses bisnis para pelaku IKM atau industri kreatif dapat semakin mudah.

Event kali ini dihadiri 500 IKM dari seluruh Sumatera Utara dan diikuti oleh para online marketplace besar di Indonesia, dan berbagai perusahaan di bidanglogistik, perbankan, Financial Technology (Fintech), serta Information Technology (IT). Keseluruhan rangkaian acara dikemas dalam konsep pameran, talkshow, dan workshop. (rel/sih)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/