30 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Ekspor Kepiting Naik, Udang Turun

TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
Seorang nelayan memilah udang untuk selanjutnya di jual di Bagan Deli Medan Labuhan, beberapa waktu lalu.

BELAWAN, SUMUTPOS.CO -Ekspor kepiting Sumut yang sempat anjlok, kembali mengalami kenaikkan. Di bulan April 2017, nilai penjualan kepiting ke pasar internasional lewat pelabuhan BICT melonjak signifikan. Ini terjadi pasca dibukanya keran ekspor oleh menteri, Susi Pudjiastuti.

Public Relation BICT Pelindo I, Irfansyah SH mengatakan, terhitung sejak Januari – April tahun ini, total volume ekspor untuk komoditas kepiting yang dikapalkan melalui pelabuhan Belawan International Container Terminal (BICT), mencapai 177 ton.

“Selama 4 bulan terakhir, jumlah ekspor kepiting tertinggi terjadi pada April yakni sebanyak 73 ton, atau naik sekitar 300 persen dari bulan Maret yang hanya 18 ton,” papar, Irfansyah, Selasa (30/5) kemarin.

Naiknya volume ekspor hasil laut ini sebut dia, diperkirakan pasca Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti membuka kembali keran perdagangan kepiting ke luar negeri seperti China dan Amerika Serikat.

“Di bulan Januari nilai ekspornya sekitar 61 ton, dan Februari 25 ton,” ujarnya.

Meski ekspor kepiting terjadi kenaikan, namun sepertinya tidak dengan udang. Selama 4 bulan terakhir tercatat ekspornya cenderung menurun, dengan rincian pada Januari 1.569 ton, Februari 1.369 ton, Maret 1.345 ton dan April 775 ton.

“Untuk udang, nilai ekspornya terus mengalami penurunan. Pada bulan Maret – April saja turun sekitar 95 persen,” kata, Irfan.(rul/ram).

TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
Seorang nelayan memilah udang untuk selanjutnya di jual di Bagan Deli Medan Labuhan, beberapa waktu lalu.

BELAWAN, SUMUTPOS.CO -Ekspor kepiting Sumut yang sempat anjlok, kembali mengalami kenaikkan. Di bulan April 2017, nilai penjualan kepiting ke pasar internasional lewat pelabuhan BICT melonjak signifikan. Ini terjadi pasca dibukanya keran ekspor oleh menteri, Susi Pudjiastuti.

Public Relation BICT Pelindo I, Irfansyah SH mengatakan, terhitung sejak Januari – April tahun ini, total volume ekspor untuk komoditas kepiting yang dikapalkan melalui pelabuhan Belawan International Container Terminal (BICT), mencapai 177 ton.

“Selama 4 bulan terakhir, jumlah ekspor kepiting tertinggi terjadi pada April yakni sebanyak 73 ton, atau naik sekitar 300 persen dari bulan Maret yang hanya 18 ton,” papar, Irfansyah, Selasa (30/5) kemarin.

Naiknya volume ekspor hasil laut ini sebut dia, diperkirakan pasca Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti membuka kembali keran perdagangan kepiting ke luar negeri seperti China dan Amerika Serikat.

“Di bulan Januari nilai ekspornya sekitar 61 ton, dan Februari 25 ton,” ujarnya.

Meski ekspor kepiting terjadi kenaikan, namun sepertinya tidak dengan udang. Selama 4 bulan terakhir tercatat ekspornya cenderung menurun, dengan rincian pada Januari 1.569 ton, Februari 1.369 ton, Maret 1.345 ton dan April 775 ton.

“Untuk udang, nilai ekspornya terus mengalami penurunan. Pada bulan Maret – April saja turun sekitar 95 persen,” kata, Irfan.(rul/ram).

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/