Terpilih sebagai Jaka dan Dara tahun 2010 tak membuat Ofalyn Octarya Sitepu berpuas diri. Dirinya pun terus mencoba mengikuti berbagai ajang pemilihan seperti pemilihan Putri Pariwisata tingkat Sumut dan akhirnya dirinya terpilih menjadi Putri Pariwisata Sumut tahun 2012.
Tak putus disitu perempuan semester 6 di Fakultas Ekonomi USU ini diberi kepercayaan oleh Yayasan Putri Pariwisata Indonesia, melalui El John Pageants untuk mewakili Indonesia dalam ajang Miss Tourism International tahun 2012 silam.
“Alhamdulillah pada pemilihan pada tingkat International itu, saya berhasil menjadi Top 5 Miss KL Sogo Trendsetter International dan menjadi Miss Crowing Glory Beautiful Hair International,” kata gadis yang disapa Olyn ini.
Sebagai Putri Pariwisata Sumatera Utara, Ofalyn Octarya Sitepu mengatakan bahwa untuk Pariwisata di Indonesia sendiri khususnya Sumut memiliki potensi yang tak kalah dengan pariwisata di daerah lain. Namun ada kelemahan yang dimiliki dari tempat wisata seperti Bali.
“Masyarakat di Medan kurang sadar akan wisata daerahnya, tapi kalau di Bali itu mereka sudah lebih sadar wisatanya,” ujar anak dari Sofian Sitepu, SH dan Dra. Karolina Purba ini.
Ditambahkannya, tanggung jawab sebagai Duta Pariwisata sangat berperan dalam Pariwisata Sumut dan Indonesia. Untuk itu apabila dirinya sedang berlibur ke tempat wisata baik di Sumut dan di luar Sumut ia akan mempromosikannya melalui smartphonenya.
“Seperti kemarin saya baru pulang dari Surabaya dan Yogyakarta, jadi langsung saya ekspose melalui gambar profil di jejaring sosial dan smartphone. Nah, tentunya temen-teman nanyain, jadi secara tak langsung saya juga mepromosikan pariwisata yang ada di Indonesia khususnya,” sebutnya.
Olyn juga mempromosikan pariwisata Indonesia tersebut pada saat pemilihan ajang Miss Tourism Internasional. “Apalagi kan sekarang sering tanya-tanya kabar dan berteman juga dengan peserta lainnya di Blackberry Messenger (BBM). Jadi dengan gambar profil yang ada di BBM itu mereka pada penasaran dan bertanya pada Olyn, jadi sekalian Olyn bilang bahwa itu di Indonesia, terus tawarin mereka untuk berkunjung ke Indonesia tentunya,” ucapnya.
Olyn berharap masyarakat lebih meningkatkan kesadaran dan meningkatkan kreatifitas yang ada di diri masing-masing. “Di dalam diri kita ini sebenarnya berpotensi tapi terkadang kita tertutup untuk menunjukkan kreatifitas kita,” sambungnya.
Menurutnya, memperkenalkan pariwisata Sumut dan meningkatkan potesinya tentu bukan seperti makan cabai yang begitu dimakan langsung berasa pedasnya. ‘’Semua ada prosesnya dan bukan instan. Jadi untuk meningkatkannya bukan hal yang mudah.
Pelan-pelan tapi kalau memang ada kesungguhan dan dibantu juga oleh pemerintah pasti bisa terwujud,” tukas gadis yang juga sebagai presenter TVRI dan memiliki hobby mendesai pakaian dari batik dan kombinasi ulos ini. (mag-12)
