26.7 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Penjala Ikan Tewas di Sungai Lau Renun

EVAKUASI: Petugas menunjukkan lokasi penemuan mayat korban di Lau Renun.
EVAKUASI: Petugas menunjukkan lokasi penemuan mayat korban di Lau Renun.

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Penemuan mayat seorang laki-laki di bawah rambingan (jembatan gantung) Sungai Lau Renun, Dairi, Senin (2/3), menghebohkan warga Dusun Mbal-Mbal, Desa Lau Njuhar 1 Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara,

Temuan mayat tersebut dilaporkan ke Polsek Tanah Pinem. Selanjutnya, personil Polsek Tanah Pinem mengevakuasi mayat korban dan membawanya ke Puskesmas Lau Baleng, Kabupaten Karo untuk divisum.

Kapolsek Tanah Pinem, AKP Benterman Silalahi kepada wartawan mengatakan, korban bernama Bangsawan Solin (57) petani, agama Kristen, warga Desa Lau Baleng, Kecamatan Lau Baleng, Kabupaten Karo.

“Jenazah korban ditemukan pertama kali oleh warga di bawah jembatan Sungai Lau Renun,” katanya.

Menurut Benterman, pada Senin (2/3) pagi, anak kandung korban bernama Dongan Solin mengadu ke Polsek Tanah Pinem, mengatakan ayahnya belum pulang ke rumah sejak pamit menjala ikan ke Sungai Lau Renun, Sabtu (29/2).

“Menurut anak korban, ayahnya diduga hanyut atau tenggelam di sungai saat menjala ikan,” kata Benterman.

Setelah melaporkan kehilangan sang ayah, sekira pukul 10.00 WIB, Dongan Solin dihubungi saudaranya via telepon seluler, mengabarkan bahwa ayahnya ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di Sungai Lau Renun.

“Berdasarkan informasi tersebut, saya memerintahkan Kanit Res IPDA WTP Sinaga berangkat ke TKP dan mengevakuasi korban ke Puskesmas Lau Baleng untuk divisum,” terang Benteman.

Atas permintaan keluarga, jenazah korban tidak jadi divisum karena ikhlas sang ayah tewas murni karena hanyut/tenggelam di Sungai Lau Renun.

“Setelah keluarga membuat surat tidak keberatan, jenazah korban kita serahkan untuk dibawa ke rumah duka,” terangnya. (fg/mbd)

EVAKUASI: Petugas menunjukkan lokasi penemuan mayat korban di Lau Renun.
EVAKUASI: Petugas menunjukkan lokasi penemuan mayat korban di Lau Renun.

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Penemuan mayat seorang laki-laki di bawah rambingan (jembatan gantung) Sungai Lau Renun, Dairi, Senin (2/3), menghebohkan warga Dusun Mbal-Mbal, Desa Lau Njuhar 1 Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara,

Temuan mayat tersebut dilaporkan ke Polsek Tanah Pinem. Selanjutnya, personil Polsek Tanah Pinem mengevakuasi mayat korban dan membawanya ke Puskesmas Lau Baleng, Kabupaten Karo untuk divisum.

Kapolsek Tanah Pinem, AKP Benterman Silalahi kepada wartawan mengatakan, korban bernama Bangsawan Solin (57) petani, agama Kristen, warga Desa Lau Baleng, Kecamatan Lau Baleng, Kabupaten Karo.

“Jenazah korban ditemukan pertama kali oleh warga di bawah jembatan Sungai Lau Renun,” katanya.

Menurut Benterman, pada Senin (2/3) pagi, anak kandung korban bernama Dongan Solin mengadu ke Polsek Tanah Pinem, mengatakan ayahnya belum pulang ke rumah sejak pamit menjala ikan ke Sungai Lau Renun, Sabtu (29/2).

“Menurut anak korban, ayahnya diduga hanyut atau tenggelam di sungai saat menjala ikan,” kata Benterman.

Setelah melaporkan kehilangan sang ayah, sekira pukul 10.00 WIB, Dongan Solin dihubungi saudaranya via telepon seluler, mengabarkan bahwa ayahnya ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di Sungai Lau Renun.

“Berdasarkan informasi tersebut, saya memerintahkan Kanit Res IPDA WTP Sinaga berangkat ke TKP dan mengevakuasi korban ke Puskesmas Lau Baleng untuk divisum,” terang Benteman.

Atas permintaan keluarga, jenazah korban tidak jadi divisum karena ikhlas sang ayah tewas murni karena hanyut/tenggelam di Sungai Lau Renun.

“Setelah keluarga membuat surat tidak keberatan, jenazah korban kita serahkan untuk dibawa ke rumah duka,” terangnya. (fg/mbd)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/