STABAT, SUMUTPOS.CO – Ingat dana BPJS Rp 293 juta lebih milik Puskesmas Gebang, raib dalam mobil Kijang BK 1444 XP yang parkir di depan Akper/Akbid Langkat, Kamis (2/7) pukul 14.00 WIB. Kejadian bermula ketika Kepala Puskesmas Gebang Herlina Skm, mengambil uang BPJS ke Bank Sumut Cabang Stabat sekira pukul 15.00 WIB. Usai mengambil uang Rp 293.180.400, korban kemudian meminta suaminya menjemput.
Lalu keduanya pergi ke Bank BRI Stabat, selanjutnya melanjutkan perjalanan kembali ke gudang barang Dinas Kesehatan. Setelah itu mereka pergi ke Akper/Akbid Langkat untuk membayar uang sekolah anaknya.
Setibanya di depan Akper/ Akbid Langkat, Herlina memarkirkan mobilnya di depan gedung tersebut. Tanpa rasa ragu dan curiga, korban kemudian memasuki tempat itu untuk membayar uang sekolah anaknya. Sedangkan suaminya berdiri di pos satpam dengan meninggalkan kendaraan dalam keadaan hidup dan tanpa terlebih dahulu mengunci pintu mobilnya.
Kemudian ketika hendak memasuki aula gedung Akper/ Akbid, Herlina dan suami melihat seseorang berlari ke arah mobilnya dengan tergesa-gesa. Mereka pun langsung menaruh curiga dan mendekati kembali kendaraanya. Hanya dalam hitungan detik, seorang pria tak dikenal mengambil sebuah bungkusan besar berisi uang BPJS senilai Rp293 juta dari dalam mobil mereka.
Peristiwa ini membuat Herlina berteriak meminta tolong sembari meneriaki pria yang mengambil bungkusan dari dalam mobilnya. Sayang, pelaku pencurian tadi sudah kabur bersama temannya dengan sepeda motor jenis Satria FU yang sudah menunggu di seputaran Akper/ Akbid.
Selain melihat sepeda motor Satria FU, Herlina dan suami juga melihat dua unit mobil yang pergi bersamaan dengan pengendara sepeda motor tadi yakni Avanza dan Kijang Kapsul. Begitu mengetahui uang ratusan juta yang diletakkan di dalam mobilnya tadi raib, korban langsung menuju Polres Langkat untuk melaporkan musibah yang dialaminya.
Pihak Polres Langkat begitu menerima laporan, langsung menerjunkan sejumlah personel untuk menutup seluruh akses jalan dengan menggelar razia di beberapa titik. Namun pelaku pencurian uang BPJS tersebut belum berhasil ditemukan.
Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Agus Sobarna Praja ketika ditemui wartawan usai salat Jumat di Masjid Darussalam mengakui, pihaknya masih terus memburu pelaku ke berbagai daerah yang dicurigai menjadi lokasi pelarian pelaku.
Bahkan Agus juga mengaku, dari hasil pemeriksaan terhadap korban dan olah tempat kejadian perkara (TKP), pihaknya mulai menemukan titik terang terkait pelaku pencurian tersebut. “Ya, ini kita masih melakukan pengejaran, sudah ada sedikit titik terang mengarah ke pelaku, mohon doanya agar kasus ini segera terungkap,” ujarnya.