23.9 C
Medan
Wednesday, June 19, 2024

Polisi Dibariskan untuk Dicocokkan dengan Wajah Perampok

Foto: Jalal/PM Sejumlah Personel Lantas Polres DS dibariskan (kanan) untuk mencocokkan ciri ciri pelaku perampokan terhadap Manager SPBU, Andreas (kiri).
Foto: Jalal/PM
Sejumlah Personel Lantas Polres DS dibariskan (kanan) untuk mencocokkan ciri ciri pelaku perampokan terhadap Manager SPBU, Andreas (kiri).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sehari melakukan penyelidikan, Polres Tebingtinggi yang diback-up Poldasu telah mengantongi identitas 3 pelaku yang merampok Andreas (48), manager SPBU No 142061107 Desa Suka Damai, Kec. Sei Bamban.

“Kita sudah mengantongi nama-nama yang dicurigai dan mulai mengarah ke titik terang. Namun, karena alasan penyelidikan, kita tidak mungkin membukanya,” kata Kabid Humas Poldasu, Kombes Helfi Assegaf, Selasa (5/1).

Dijelaskannya, tim Poldasu telah meminta keterangan dari para saksi dan melakukan cek TKP. Saat ini pengejaran masih dilakukan di sekitar Sumut. Tim Poldasu serta Polres Tebingtinggi juga terus melakukan pemantauan.

“Memang salah seorang pelaku memakai seragam polisi. Karena itulah kita sudah kordinasi dengan Polres Tebingtinggi untuk memeriksa personelnya yang disersi. Kita curiga personel yang disersi yang kerap ‘bermain’ di sana. Kita juga berkordinasi dengan Polres Siantar dan Serdang Bedagai untuk melakukan penangkapan. Kita kepung di tiga Polres,” tandasnya.

Di hari yang sama, Kapolres Tebingtinggi AKBP Slamet Loesiono memeriksa puluhan personelnya, disaksikan korban (Andreas) dan beberapa saksi mata di lapangan Polres Tebingtinggi, Selasa (5/1) sekira pukul 8.30 WIB. Dari hasil pemeriksaan dan penyelidikan yang dilakukan, Andreas dan saksi tidak menemukan satu pun ciri-ciri personel polisi, yang cocok dengan wajah pelaku.

Menurut saksi mata Warlaini (42), penjual lemang pinggir jalan menjelaskan bentuk badan pelaku tinggi tegap memakai helm putih serta menggunakan penutup mulut (masker) dan kacamata hitam. Andreas yang dihadapkan dengan personel lantas juga tidak melihat kemiripan dengan pelaku yang menodongnya dengan senjata.

Info beredar, dari signal handphone korban yang ikut dibawa kabur, para pelaku terakhir terdeteksi berada di daerah Desa Martebing, Kecamatan Rambutan.

Sebelumnya, 3 perampok bersejata api beraksi di Jalinsum Tebingtinggi-Sei Rampah tepatnya di Desa Paya Bagas, Kec. Tebingtinggi, Kab. Sergai, Senin (4/1) siang. Uang penjualan Rp400 yang ingin disetorkan Andreas, manager SPBU No 142061107 Desa Suka Damai, Kec. Sei Bamban Sergai berhasil digondol 3 pelaku yang salah satu di antaranya mengenakan seragam polisi. (gib/cr-3)

Foto: Jalal/PM Sejumlah Personel Lantas Polres DS dibariskan (kanan) untuk mencocokkan ciri ciri pelaku perampokan terhadap Manager SPBU, Andreas (kiri).
Foto: Jalal/PM
Sejumlah Personel Lantas Polres DS dibariskan (kanan) untuk mencocokkan ciri ciri pelaku perampokan terhadap Manager SPBU, Andreas (kiri).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sehari melakukan penyelidikan, Polres Tebingtinggi yang diback-up Poldasu telah mengantongi identitas 3 pelaku yang merampok Andreas (48), manager SPBU No 142061107 Desa Suka Damai, Kec. Sei Bamban.

“Kita sudah mengantongi nama-nama yang dicurigai dan mulai mengarah ke titik terang. Namun, karena alasan penyelidikan, kita tidak mungkin membukanya,” kata Kabid Humas Poldasu, Kombes Helfi Assegaf, Selasa (5/1).

Dijelaskannya, tim Poldasu telah meminta keterangan dari para saksi dan melakukan cek TKP. Saat ini pengejaran masih dilakukan di sekitar Sumut. Tim Poldasu serta Polres Tebingtinggi juga terus melakukan pemantauan.

“Memang salah seorang pelaku memakai seragam polisi. Karena itulah kita sudah kordinasi dengan Polres Tebingtinggi untuk memeriksa personelnya yang disersi. Kita curiga personel yang disersi yang kerap ‘bermain’ di sana. Kita juga berkordinasi dengan Polres Siantar dan Serdang Bedagai untuk melakukan penangkapan. Kita kepung di tiga Polres,” tandasnya.

Di hari yang sama, Kapolres Tebingtinggi AKBP Slamet Loesiono memeriksa puluhan personelnya, disaksikan korban (Andreas) dan beberapa saksi mata di lapangan Polres Tebingtinggi, Selasa (5/1) sekira pukul 8.30 WIB. Dari hasil pemeriksaan dan penyelidikan yang dilakukan, Andreas dan saksi tidak menemukan satu pun ciri-ciri personel polisi, yang cocok dengan wajah pelaku.

Menurut saksi mata Warlaini (42), penjual lemang pinggir jalan menjelaskan bentuk badan pelaku tinggi tegap memakai helm putih serta menggunakan penutup mulut (masker) dan kacamata hitam. Andreas yang dihadapkan dengan personel lantas juga tidak melihat kemiripan dengan pelaku yang menodongnya dengan senjata.

Info beredar, dari signal handphone korban yang ikut dibawa kabur, para pelaku terakhir terdeteksi berada di daerah Desa Martebing, Kecamatan Rambutan.

Sebelumnya, 3 perampok bersejata api beraksi di Jalinsum Tebingtinggi-Sei Rampah tepatnya di Desa Paya Bagas, Kec. Tebingtinggi, Kab. Sergai, Senin (4/1) siang. Uang penjualan Rp400 yang ingin disetorkan Andreas, manager SPBU No 142061107 Desa Suka Damai, Kec. Sei Bamban Sergai berhasil digondol 3 pelaku yang salah satu di antaranya mengenakan seragam polisi. (gib/cr-3)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/