25.6 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Medan Bus vs Motor: Gadis Remaja Kritis, Ibunya Meninggal

Foto: Sormin/PM
Karisma Hayati yang masih kritis, sepelah motor bebek yang dikendarainya dihantam angkot.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Niat Karisma Hayati (14) mendahului sepeda motor di depannya berakhir petaka. Sepeda motor jenis bebek BK 4966 CQ yang dikemudikannya justru dihantam angkot Medan Bus BK 7196 DL.

Akibat kejadian tersebut, ABG ini sekarat dengan kondisi patah tangan serta luka di kaki dan wajah. Sementara seorang ibu yang merupakan kerabat Karisma yakni Fatimah (58), yang berada di boncengan tewas seketika.

Karisma merupakan warga Desa Bandar Setia Gang Aceh, Percut Sei Tuan. Sementara Fatimah (58) tinggal di Jalan Buntu, Dusun VIII, Desa Bandar Setia. Sedangkan Segel D Purba, sopir angkot, merupakan warga Karya Wisata, Medan Johor.

Senin (5/6) siang itu, Karisma melajukan sepeda motornya dari arah Medan menuju Desa Bandar Setia. Setibanya di Desa Bandar Setia/simpang Jalan Buntu Dusun VIII tepat depan Panglong Tetap Jaya, dia berusaha mendahului sepeda motor di depannya dari lajur kanan.

Apes. Saat bersamaan, dari arah berlawanan, Segel juga berusaha mendahului angkot di depannya lewat lajur kanan. Alhasil, angkotnya menabrak sepeda motor Karisma. Kuatnya benturan membuat Karisma dan Fatimah terpental.

Fatimah tewas di tempat. Karisma mengalami patah tangan serta luka di kaki dan dahi. Melihat kejadian tersebut, warga sekitar segera menghubungi Sat Lantas Polsek Percut Sei Tuan.

Tak lama petugas tiba dan melakukan olah TKP. Selanjutnya kedua korban dievakuasi ke RS Haji. Sedangkan Segel beserta barang-bukti angkot dan sepeda motor korban dibawa ke kantor Lantas.

Kanit Lantas Polsek Percut Sei Tuan, AKP Suprihanto menyebutkan pihaknya masih meminta keterangan sopir angkot. (sor/ras)

Foto: Sormin/PM
Karisma Hayati yang masih kritis, sepelah motor bebek yang dikendarainya dihantam angkot.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Niat Karisma Hayati (14) mendahului sepeda motor di depannya berakhir petaka. Sepeda motor jenis bebek BK 4966 CQ yang dikemudikannya justru dihantam angkot Medan Bus BK 7196 DL.

Akibat kejadian tersebut, ABG ini sekarat dengan kondisi patah tangan serta luka di kaki dan wajah. Sementara seorang ibu yang merupakan kerabat Karisma yakni Fatimah (58), yang berada di boncengan tewas seketika.

Karisma merupakan warga Desa Bandar Setia Gang Aceh, Percut Sei Tuan. Sementara Fatimah (58) tinggal di Jalan Buntu, Dusun VIII, Desa Bandar Setia. Sedangkan Segel D Purba, sopir angkot, merupakan warga Karya Wisata, Medan Johor.

Senin (5/6) siang itu, Karisma melajukan sepeda motornya dari arah Medan menuju Desa Bandar Setia. Setibanya di Desa Bandar Setia/simpang Jalan Buntu Dusun VIII tepat depan Panglong Tetap Jaya, dia berusaha mendahului sepeda motor di depannya dari lajur kanan.

Apes. Saat bersamaan, dari arah berlawanan, Segel juga berusaha mendahului angkot di depannya lewat lajur kanan. Alhasil, angkotnya menabrak sepeda motor Karisma. Kuatnya benturan membuat Karisma dan Fatimah terpental.

Fatimah tewas di tempat. Karisma mengalami patah tangan serta luka di kaki dan dahi. Melihat kejadian tersebut, warga sekitar segera menghubungi Sat Lantas Polsek Percut Sei Tuan.

Tak lama petugas tiba dan melakukan olah TKP. Selanjutnya kedua korban dievakuasi ke RS Haji. Sedangkan Segel beserta barang-bukti angkot dan sepeda motor korban dibawa ke kantor Lantas.

Kanit Lantas Polsek Percut Sei Tuan, AKP Suprihanto menyebutkan pihaknya masih meminta keterangan sopir angkot. (sor/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/