Mahasiswa Politeknik Jambret Cewek, Nih Wajahnya…

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Seorang mahasiswa Politekhnik diamuk massa di Jalan Bambu VI, Medan Timur, Senin (6/3) malam. Pemuda ini babak belur usai menjambret ponsel. Sementara temannya, Akmal berhasil melarikan diri.

Pelaku yakni Egi Alexander Marbun (18) warga Jalan Pelita VI, Gang Angkasa, Medan Timur. Sedangkan korban yaitu Sekar Nasa Fahira (16) warga Jalan Bambu VI.

Malam itu, Egi dan Akmal warga Jalan Rakyat Pasar II Kampung Durian, Medan Timur, awalnya berkeliling naik sepedamotor jenis bebek BK 3047 CY warna Kuning Hitam di seputaran Jalan bamboo VI.

Tak lama, mereka melihat Sekar berboncengan naik sepeda motor matic bersama temannya menuju toko ponsel dekat kampus UMSU Jalan Mukhtar Basri, Medan Timur. Sesaat di toko ponsel (mengisi pulsa), korban beranjak dan meletakkan ponselnya di sepeda motor. Kedua pelaku yang memang dari awal sudah mengikuti, segera memepet dan menyambar ponsel itu.

Sadar ponselnya dijambret, Sekar pun berteriak sekuat-kuatnya hingga menarik perhatian warga sekitar. Pengejaran pun berlangsung. Panik, pelaku tidak bisa mengendalikan sepeda motornya dan jatuh di Jalan Bambu V.

Takut melihat warga berdatangan, Akmal segera kabur dengan cara berlari. Egi juga. Namun sial, warga berhasil menangkap dan langsung menghajarnya. Nyawa pemuda ini selamat setelah dilarikan seorang warga ke rumah kepling setempat. Selanjutnya kepling bersama warga menyerahkannya ke Polsek Medan Timur.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Seorang mahasiswa Politekhnik diamuk massa di Jalan Bambu VI, Medan Timur, Senin (6/3) malam. Pemuda ini babak belur usai menjambret ponsel. Sementara temannya, Akmal berhasil melarikan diri.

Pelaku yakni Egi Alexander Marbun (18) warga Jalan Pelita VI, Gang Angkasa, Medan Timur. Sedangkan korban yaitu Sekar Nasa Fahira (16) warga Jalan Bambu VI.

Malam itu, Egi dan Akmal warga Jalan Rakyat Pasar II Kampung Durian, Medan Timur, awalnya berkeliling naik sepedamotor jenis bebek BK 3047 CY warna Kuning Hitam di seputaran Jalan bamboo VI.

Tak lama, mereka melihat Sekar berboncengan naik sepeda motor matic bersama temannya menuju toko ponsel dekat kampus UMSU Jalan Mukhtar Basri, Medan Timur. Sesaat di toko ponsel (mengisi pulsa), korban beranjak dan meletakkan ponselnya di sepeda motor. Kedua pelaku yang memang dari awal sudah mengikuti, segera memepet dan menyambar ponsel itu.

Sadar ponselnya dijambret, Sekar pun berteriak sekuat-kuatnya hingga menarik perhatian warga sekitar. Pengejaran pun berlangsung. Panik, pelaku tidak bisa mengendalikan sepeda motornya dan jatuh di Jalan Bambu V.

Takut melihat warga berdatangan, Akmal segera kabur dengan cara berlari. Egi juga. Namun sial, warga berhasil menangkap dan langsung menghajarnya. Nyawa pemuda ini selamat setelah dilarikan seorang warga ke rumah kepling setempat. Selanjutnya kepling bersama warga menyerahkannya ke Polsek Medan Timur.