31.7 C
Medan
Monday, May 6, 2024

8 Tahanan Polsek Medan Area Kabur, 3 Ditangkap

Kantor Polsekta Medan Area

DELAPAN Sumutpos.co- tahanan Polsek Medan Area kabur dari sel tahanan, Jumat (7/8) pagi sekitar pukul 05.30 WIB. Beruntung, tiga di antaranya berhasil ditangkap lagi tak jauh dari kantor polisi tersebut. Sedangkan lima tahanan masih dalam pengejaran polisi.
Informasi diperoleh, para tahanan yang kabur itu adalah Agus Salim warga Jalan Rawa 1 Gang Sadar, M Nur alias Amek warga Tembung Pasar 7, Sayuti Husni Rambe warga Medan Denai, Horas Simbolon warga Jalan Seksama, dan Ramlan Nainggolan warga Jalan Elang, Simpang Jalan Rajawali Mandala. Sementara, 3 tahanan yang berhasil diringkus kembali yaitu Muhammad Yogi, Hendrawan, dan Wanda Sembiring.
Kapolsek Medan Area Kompol Faidir Chaniago mengatakan, para tahanan itu kabur setelah berhasil menjebol dinding sel tahanan. Selanjutnya, melarikan diri melalui pintu depan dengan memecahkan kaca ruang SPKT. “Kita masih memburu para tahanan yang belum ditangkap. Bagi yang belum ditangkap akan ditindaktegas,” kata Faidir, Jumat siang.
Menurut dia, kaburnya delapan tahanan tersebut akibat kelebihan kapasitas. Semula hanya untuk 5 tahanan dalam satu ruangan, tetapi ditempati bisa sampai 25 tahanan. “Penyebabnya karena kelebihan kapasitas, seharusnya lima orang satu ruangan tapi bisa diisi 25 orang,” ujarnya.
Faidir mengaku, 3 tahanan yang berhasil ditangkap kembali tidak mudah karena ada perlawanan dan baku hantam. “Memang sempat kabur, namun tidak dapat melarikan diri di seputaran Mapolsek Medan Area,” ucapnya.
Diutarakan dia, atas peristiwa ini pihaknya meningkatkan pengamanan untuk tahanan yang ingin mencoba kabur dari dalam sel. Saat kejadian, ada delapan petugas yang berjaga. “Kita telah membentuk tim dibantu dengan Satreskrim Polrestabes Medan untuk memburu lima tahanan lainnya. Wajib kita usahakan maksimal mereka bisa tertangkap kembali dan saat ini masih pendalaman lebih lanjut,” cetusnya sembari menambahkan, tiga dari lima tahanan yang belum berhasil ditangkap terlibat kasus pencurian dan dua lagi kasus penyalahgunaan narkoba.
Dikabarkan, atas kejadian itu Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko sidak ke Polsek Medan Area. Sejumlah personel Polsek Medan Area diperiksa petugas Propam Polrestabes Medan.
Kanit Paminal Polrestabes Medan Iptu Suhaily Hasibuan yang ikut sidak mengaku, tahanan nekat kabur karena kapasitas sel tahanan sudah melebihi kapasitas atau over kapasitas sehingga mereka tidak nyaman. “Apapun ceritanya bagi yang belum tertangkap harus diburu sampai dapat. Kita juga sudah mengetahui ciri-ciri fisik tahanan yang kabur tersebut,” ujarnya.Sementara, Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) melalui Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan tahanan Polsek Medan Area kabur melalui sel tahanan darurat. “Hingga saat ini, petugas kepolisian masih memburu kelima napi yang kabur itu. Tahanan yang kabur terlibat kasus pencurian dan satu kasus narkoba,” terangnya.
Terpisah, mengantisipasi tahanan kabur karena merasa tidak nyaman akibat over kapasitas, Polsek Medan Timur tengah membangun ruang tahanan baru. Ruang tahanan tersebut dibangun atas swadaya pihak Polsek tersebut.
Kapolsek Medan Timur Kompol M Arifin mengatakan, daya tampung tahanan Polsek Medan Timur kini telah melebihi kapasitas. Kondisi saat ini mencapai 128 tahanan dari berbagai kasus, seperti kasus pencurian dan narkoba. “Kita sedang membangun ruang tahanan untuk menampung tahanan yang sudah sesak. Dengan swadaya sendiri, kita telah membuat bangunan ruangan tahanan untuk menampung kondisi tahanan yang over kapasitas,” kata Arifin.(ris/mag-1/azw)

Kantor Polsekta Medan Area

DELAPAN Sumutpos.co- tahanan Polsek Medan Area kabur dari sel tahanan, Jumat (7/8) pagi sekitar pukul 05.30 WIB. Beruntung, tiga di antaranya berhasil ditangkap lagi tak jauh dari kantor polisi tersebut. Sedangkan lima tahanan masih dalam pengejaran polisi.
Informasi diperoleh, para tahanan yang kabur itu adalah Agus Salim warga Jalan Rawa 1 Gang Sadar, M Nur alias Amek warga Tembung Pasar 7, Sayuti Husni Rambe warga Medan Denai, Horas Simbolon warga Jalan Seksama, dan Ramlan Nainggolan warga Jalan Elang, Simpang Jalan Rajawali Mandala. Sementara, 3 tahanan yang berhasil diringkus kembali yaitu Muhammad Yogi, Hendrawan, dan Wanda Sembiring.
Kapolsek Medan Area Kompol Faidir Chaniago mengatakan, para tahanan itu kabur setelah berhasil menjebol dinding sel tahanan. Selanjutnya, melarikan diri melalui pintu depan dengan memecahkan kaca ruang SPKT. “Kita masih memburu para tahanan yang belum ditangkap. Bagi yang belum ditangkap akan ditindaktegas,” kata Faidir, Jumat siang.
Menurut dia, kaburnya delapan tahanan tersebut akibat kelebihan kapasitas. Semula hanya untuk 5 tahanan dalam satu ruangan, tetapi ditempati bisa sampai 25 tahanan. “Penyebabnya karena kelebihan kapasitas, seharusnya lima orang satu ruangan tapi bisa diisi 25 orang,” ujarnya.
Faidir mengaku, 3 tahanan yang berhasil ditangkap kembali tidak mudah karena ada perlawanan dan baku hantam. “Memang sempat kabur, namun tidak dapat melarikan diri di seputaran Mapolsek Medan Area,” ucapnya.
Diutarakan dia, atas peristiwa ini pihaknya meningkatkan pengamanan untuk tahanan yang ingin mencoba kabur dari dalam sel. Saat kejadian, ada delapan petugas yang berjaga. “Kita telah membentuk tim dibantu dengan Satreskrim Polrestabes Medan untuk memburu lima tahanan lainnya. Wajib kita usahakan maksimal mereka bisa tertangkap kembali dan saat ini masih pendalaman lebih lanjut,” cetusnya sembari menambahkan, tiga dari lima tahanan yang belum berhasil ditangkap terlibat kasus pencurian dan dua lagi kasus penyalahgunaan narkoba.
Dikabarkan, atas kejadian itu Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko sidak ke Polsek Medan Area. Sejumlah personel Polsek Medan Area diperiksa petugas Propam Polrestabes Medan.
Kanit Paminal Polrestabes Medan Iptu Suhaily Hasibuan yang ikut sidak mengaku, tahanan nekat kabur karena kapasitas sel tahanan sudah melebihi kapasitas atau over kapasitas sehingga mereka tidak nyaman. “Apapun ceritanya bagi yang belum tertangkap harus diburu sampai dapat. Kita juga sudah mengetahui ciri-ciri fisik tahanan yang kabur tersebut,” ujarnya.Sementara, Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) melalui Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan tahanan Polsek Medan Area kabur melalui sel tahanan darurat. “Hingga saat ini, petugas kepolisian masih memburu kelima napi yang kabur itu. Tahanan yang kabur terlibat kasus pencurian dan satu kasus narkoba,” terangnya.
Terpisah, mengantisipasi tahanan kabur karena merasa tidak nyaman akibat over kapasitas, Polsek Medan Timur tengah membangun ruang tahanan baru. Ruang tahanan tersebut dibangun atas swadaya pihak Polsek tersebut.
Kapolsek Medan Timur Kompol M Arifin mengatakan, daya tampung tahanan Polsek Medan Timur kini telah melebihi kapasitas. Kondisi saat ini mencapai 128 tahanan dari berbagai kasus, seperti kasus pencurian dan narkoba. “Kita sedang membangun ruang tahanan untuk menampung tahanan yang sudah sesak. Dengan swadaya sendiri, kita telah membuat bangunan ruangan tahanan untuk menampung kondisi tahanan yang over kapasitas,” kata Arifin.(ris/mag-1/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/