29 C
Medan
Thursday, June 27, 2024

Kemenag Binjai Curi Arus Listrik

DATANGI: Tim P2TL PLN Binjai mendatangi Kantor Kemenag di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kelurahan Bandar Senembah, Binjai Barat.
 TEDDY/SUMUT POS
DATANGI: Tim P2TL PLN Binjai mendatangi Kantor Kemenag di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kelurahan Bandar Senembah, Binjai Barat.
TEDDY/SUMUT POS

Perusahaan Listrik Negara Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Binjai kembali mendapati laporan adanya dugaan pencurian arus listrik di Kantor Kementerian Agama, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kelurahan Bandar Senembah, Binjai Barat. Atas informasi ini, perusahaan plat merah tersebut langsung mendatangi kantor yang membawahi urusan keagamaaan, belum lama ini.

HASILNYA, dugaan curi arus listrik melalui cangkok pun terbukti. Beruntung, perusahaan di bawah naungan Badan Usaha Milik Negara tersebut tak bertindak lantang.

Mereka masih mengedepankan upaya persuasif demi tetap berjalannya aktifitas di Kantor Wilayah Kemenag Binjai. Informasi dihimpun, daya kwh listrik di Kanwil Kemenag Binjai sebesar 3.500 watt.

Daya tampung ini diduga tidak mampu memenuhi besaran listrik ke salah satu ruang perkantoran tersebut. Sehingga dilakukan jumper langsung tanpa melalui kwh untuk menutupinya.

Manajer Bagian Transaksi Energi Listrik UP3 PLN Binjai, Ruslan Dianto membenarkan adanya dugaan pencurian arus listrik di Kemenag. Namun, dia bilang, Kemenag Binjai sudah membersihkan bekas jumperan untuk mengambil arus listrik melalui kwh.

“Awal kemarin ada pemeriksaan yang daya 3.500 di Depag. Ada denda yang harus dibayar,” ujarnya, Minggu (10/11).

Sementara, Kemenag Binjai belum berhasil dikonfirmasi. Nomor telepon selular Kepala Kantor Kementerian Agama Binjai Abdul Rahman sedang tidak aktif.

Menanggapi hal ini, kalangan lembaga swadaya masyarakat menilai menyayangkan tindakan Kemenag Binjai. Sebab, kantor yang harusnya menjadi panutan malah terendus dugaan pencurian arus listrik atau penyalahgunaan kwh.

“Itu menunjukkan contoh yang tidak pantas,” tandas Ketua LSM LPPAS Binjai, Eka Wahyu.(ted/ala)

DATANGI: Tim P2TL PLN Binjai mendatangi Kantor Kemenag di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kelurahan Bandar Senembah, Binjai Barat.
 TEDDY/SUMUT POS
DATANGI: Tim P2TL PLN Binjai mendatangi Kantor Kemenag di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kelurahan Bandar Senembah, Binjai Barat.
TEDDY/SUMUT POS

Perusahaan Listrik Negara Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Binjai kembali mendapati laporan adanya dugaan pencurian arus listrik di Kantor Kementerian Agama, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kelurahan Bandar Senembah, Binjai Barat. Atas informasi ini, perusahaan plat merah tersebut langsung mendatangi kantor yang membawahi urusan keagamaaan, belum lama ini.

HASILNYA, dugaan curi arus listrik melalui cangkok pun terbukti. Beruntung, perusahaan di bawah naungan Badan Usaha Milik Negara tersebut tak bertindak lantang.

Mereka masih mengedepankan upaya persuasif demi tetap berjalannya aktifitas di Kantor Wilayah Kemenag Binjai. Informasi dihimpun, daya kwh listrik di Kanwil Kemenag Binjai sebesar 3.500 watt.

Daya tampung ini diduga tidak mampu memenuhi besaran listrik ke salah satu ruang perkantoran tersebut. Sehingga dilakukan jumper langsung tanpa melalui kwh untuk menutupinya.

Manajer Bagian Transaksi Energi Listrik UP3 PLN Binjai, Ruslan Dianto membenarkan adanya dugaan pencurian arus listrik di Kemenag. Namun, dia bilang, Kemenag Binjai sudah membersihkan bekas jumperan untuk mengambil arus listrik melalui kwh.

“Awal kemarin ada pemeriksaan yang daya 3.500 di Depag. Ada denda yang harus dibayar,” ujarnya, Minggu (10/11).

Sementara, Kemenag Binjai belum berhasil dikonfirmasi. Nomor telepon selular Kepala Kantor Kementerian Agama Binjai Abdul Rahman sedang tidak aktif.

Menanggapi hal ini, kalangan lembaga swadaya masyarakat menilai menyayangkan tindakan Kemenag Binjai. Sebab, kantor yang harusnya menjadi panutan malah terendus dugaan pencurian arus listrik atau penyalahgunaan kwh.

“Itu menunjukkan contoh yang tidak pantas,” tandas Ketua LSM LPPAS Binjai, Eka Wahyu.(ted/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/