26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Jatuh dari Sepeda Motor Duo Begal Cengap-cengap

Foto: Oki/PM Duo Begal Dihajar Massa
Foto: Oki/PM
Duo Begal Dihajar Massa

MEDAN, SUMUTPOS.CO  -Aksi nekat yang dilakoni Pradana (20) dan Rizki (21) berakhir di tangan puluhan warga. Pelaku spesialis begal di jalan raya ini hampir mati karena dihajar massa, di Jl Patimura tepatnya di depan Treders minggu (27/11) 01.30 WIB.

Dua pria yang diketahui tinggal di Jalan Jamin Ginting Padang Bulan Pasar 1 dan di Jalan Setia Budi Gang Murni inipun sudah terbujur dengan kondisi babak belur di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Hingga akhirnya dibawa warga ke Mapolsek Medan Baru. Namun karena kondisinya yang cukup parah petugas langsung melarikannya ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Awal cerita, Pradana dan Rizki  yang sedang mengendarai sepeda motor  Yamaha Vixion tanpa plat polisi (BK) memepet  Nesya (22) warga Jl Jamin Ginting. Tanpa pikir panjang dan seperti penjahat profesional, Pradana yang dibonceng langsung menyambar tas korban (Nesya) dari kanan yang saat itu tergantung di bahu.

“Tapi karena terjadi tarik menarik Rizki sebagai joki tak dapat mengendalikan keretanya (sepeda motor). Akhirnya kereta korban dan pelaku terjatuh. Dan korban pun langsung berteriak rampok,”  terang seorrang warga Jalan Patimura.

Mendengar teriakan itu, dalam sekejap warga pun berdatangan ke TKP. Rizki yang tidak sempat lari dihajar warga yang melintas. Sedangkan Pradana sempat malarikan diri, namun dapat diamankan petugas sekuriti yang sedang berjaga di lokasi tersebut.

Tim Patroli dan Unit Reskrim Polsek Medan Baru yang stanby di Pos Begal, langsung turun ke TKP.  Namun terlambat, karena saat diamankan pelaku sudah babak belur di tempat kejadian. Saat dikonfirmasi Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Arya Nusa hindrawan menggatakan anggota sudah   membawa tersangka ke RS Bhayangkara Medan, guna melakukan perawatan intensif. Dikatakannya lagi, sejauh ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap korban dan seorang saksi, yang menyaksikan kejadian tersebut. “Sudah ada saksi yang kita periksa yakni seorang sekuriti restoran Bebek Ubut dan korbannya. Jadi kita akan tindak lanjuti terus kasus ini. Sejauh mana saja pelaku beraksi di kota Medan.” Jelasnya. (oki/rbb)

Foto: Oki/PM Duo Begal Dihajar Massa
Foto: Oki/PM
Duo Begal Dihajar Massa

MEDAN, SUMUTPOS.CO  -Aksi nekat yang dilakoni Pradana (20) dan Rizki (21) berakhir di tangan puluhan warga. Pelaku spesialis begal di jalan raya ini hampir mati karena dihajar massa, di Jl Patimura tepatnya di depan Treders minggu (27/11) 01.30 WIB.

Dua pria yang diketahui tinggal di Jalan Jamin Ginting Padang Bulan Pasar 1 dan di Jalan Setia Budi Gang Murni inipun sudah terbujur dengan kondisi babak belur di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Hingga akhirnya dibawa warga ke Mapolsek Medan Baru. Namun karena kondisinya yang cukup parah petugas langsung melarikannya ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Awal cerita, Pradana dan Rizki  yang sedang mengendarai sepeda motor  Yamaha Vixion tanpa plat polisi (BK) memepet  Nesya (22) warga Jl Jamin Ginting. Tanpa pikir panjang dan seperti penjahat profesional, Pradana yang dibonceng langsung menyambar tas korban (Nesya) dari kanan yang saat itu tergantung di bahu.

“Tapi karena terjadi tarik menarik Rizki sebagai joki tak dapat mengendalikan keretanya (sepeda motor). Akhirnya kereta korban dan pelaku terjatuh. Dan korban pun langsung berteriak rampok,”  terang seorrang warga Jalan Patimura.

Mendengar teriakan itu, dalam sekejap warga pun berdatangan ke TKP. Rizki yang tidak sempat lari dihajar warga yang melintas. Sedangkan Pradana sempat malarikan diri, namun dapat diamankan petugas sekuriti yang sedang berjaga di lokasi tersebut.

Tim Patroli dan Unit Reskrim Polsek Medan Baru yang stanby di Pos Begal, langsung turun ke TKP.  Namun terlambat, karena saat diamankan pelaku sudah babak belur di tempat kejadian. Saat dikonfirmasi Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Arya Nusa hindrawan menggatakan anggota sudah   membawa tersangka ke RS Bhayangkara Medan, guna melakukan perawatan intensif. Dikatakannya lagi, sejauh ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap korban dan seorang saksi, yang menyaksikan kejadian tersebut. “Sudah ada saksi yang kita periksa yakni seorang sekuriti restoran Bebek Ubut dan korbannya. Jadi kita akan tindak lanjuti terus kasus ini. Sejauh mana saja pelaku beraksi di kota Medan.” Jelasnya. (oki/rbb)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/