MEDAN, SUMUTPOS.CO – Seputaran Jalan Balai Umum Dusun II Desa Tembung, Percut Sei Tuan, Sabtu (27/5) pagi mendadak heboh. Pasalnya warga menemukan bayi laki-laki di atas becak yang terparkir dekat rel kereta api.
Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Iptu Philip Purba, Minggu (28/5), mengatakan jika yang pertama sekali menemukan bayi berusia 1 hari itu adalah warga sekitar bernama ibu Murni (53).
“Sabtu sekira pukul 02.00 wib sejumlah warga sekitar mendengar suara tangisan bayi, namun warga tidak menanggapinya. Sekira pukul 09.00 wib Ibu Murni keluar dari rumah dan menemukan sesosok bayi laki-laki dalam keadaan hidup. Saat bayi tersebut ditemukan posisi tubuh diatas becak dan ditutup kain sarung serta terpal,” ujarnya.
Dengan adanya penemuan bayi tersebut sambung Kanit, selanjutnya warga melaporkannya ke Kepala Dusun (Kadus) dan diteruskan ke Polsek Percut Sei Tuan. Tak lama petugas tiba di lokasi guna melakukan penyelidikan.
“Bayi malang itu dibawa warga ke rumah Bidan Rani di Jalan Persatuan Dusun II Tembung guna mendapat perawatan lebih lanjut. Sampai saat ini orangtua yang menelantarkan bayi tersebut masih dalam penyelidikan,” pungkasnya. (sor/ras)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Seputaran Jalan Balai Umum Dusun II Desa Tembung, Percut Sei Tuan, Sabtu (27/5) pagi mendadak heboh. Pasalnya warga menemukan bayi laki-laki di atas becak yang terparkir dekat rel kereta api.
Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Iptu Philip Purba, Minggu (28/5), mengatakan jika yang pertama sekali menemukan bayi berusia 1 hari itu adalah warga sekitar bernama ibu Murni (53).
“Sabtu sekira pukul 02.00 wib sejumlah warga sekitar mendengar suara tangisan bayi, namun warga tidak menanggapinya. Sekira pukul 09.00 wib Ibu Murni keluar dari rumah dan menemukan sesosok bayi laki-laki dalam keadaan hidup. Saat bayi tersebut ditemukan posisi tubuh diatas becak dan ditutup kain sarung serta terpal,” ujarnya.
Dengan adanya penemuan bayi tersebut sambung Kanit, selanjutnya warga melaporkannya ke Kepala Dusun (Kadus) dan diteruskan ke Polsek Percut Sei Tuan. Tak lama petugas tiba di lokasi guna melakukan penyelidikan.
“Bayi malang itu dibawa warga ke rumah Bidan Rani di Jalan Persatuan Dusun II Tembung guna mendapat perawatan lebih lanjut. Sampai saat ini orangtua yang menelantarkan bayi tersebut masih dalam penyelidikan,” pungkasnya. (sor/ras)