26.7 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

Curi Motor, Saragih Tewas Dimassa

Foto: War/PM
Irwansyah Saragih alias Kurik tewas dihajar massa, setelah tepergok mencuri sepeda motor, Minggu (29/10) dinihari.

TELUK MENGKUDU, SUMUTPOS.COEnam kali keluar masuk penjara tak membuat Irwansyah Saragih alias Kurik (35), kapok berbuat kejahatan. Terbukti, Minggu (29/10) dinihari dia kepergok mencuri sepeda motor.

Bedanya, aksi kemarin dipastikan untuk kali terakhir. Itu karena tim medis tak berhasil menyelamatkan nyawanya, pasca babak belur dihajar massa.

Rahmadana Rangkuti alias Dana (35), rekan Kurik menyebutkan, pada Sabtu jelang tengah malam dia dan pelaku berniat ke rumah kakaknya. Namun saat melintasi rumah Aswandi alias Andi (35), Kurik nekat beraksi. “Dia memaksa mau masuk ke rumah korban, makanya kubiarkan saja,” sebut janda 3 anak bertubuh gemuk ini.

Begitu lah, Kurik pun masuk dari belakang rumah dengan cara mencongkel pintu. Sedangkan Dana berada di luar untuk memantau situasi.

Setelah berhasil masuk, pria yang menetap di Jalan Ir H Juanda, Simpang Dolok, Link. I, Kel. Tanjung Marulak, Kota Tebing Tinggi, itu keluar sambil menuntun Honda Supra Fit BK 5211 NW milik korban.

Sial, tanpa sepengetahuan residivis berambut pirang ini, ternyata istri korban terbangun dan memberi tahu suaminya. Andi pun segera mengecek sepeda motornya di belakang rumah. Karena tak ada, dia melihat keluar dan mendapati Kurik sedang menuntun sepeda motornya.

Tanpa pikir panjang, Andi bergegas mengejar. Namun apes. Begitu sudah dekat, pelaku menusuk perutnya pakai besi (biasa dipakai tukang tempel membuka ban).

Sadar nyawanya terancam, Andi lantas berteriak minta tolong hingga mengundang perhatian warga sekitar. Tak ayal, Kurik pun tertangkap dan diamuk massa.

Setelah tak berdaya, warga menghubungi Polsek Teluk Mengkudu. Berikutnya, pelaku sudah tak berdaya diboyong ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSU Sultan Sulaiman.

Foto: War/PM
Irwansyah Saragih alias Kurik tewas dihajar massa, setelah tepergok mencuri sepeda motor, Minggu (29/10) dinihari.

TELUK MENGKUDU, SUMUTPOS.COEnam kali keluar masuk penjara tak membuat Irwansyah Saragih alias Kurik (35), kapok berbuat kejahatan. Terbukti, Minggu (29/10) dinihari dia kepergok mencuri sepeda motor.

Bedanya, aksi kemarin dipastikan untuk kali terakhir. Itu karena tim medis tak berhasil menyelamatkan nyawanya, pasca babak belur dihajar massa.

Rahmadana Rangkuti alias Dana (35), rekan Kurik menyebutkan, pada Sabtu jelang tengah malam dia dan pelaku berniat ke rumah kakaknya. Namun saat melintasi rumah Aswandi alias Andi (35), Kurik nekat beraksi. “Dia memaksa mau masuk ke rumah korban, makanya kubiarkan saja,” sebut janda 3 anak bertubuh gemuk ini.

Begitu lah, Kurik pun masuk dari belakang rumah dengan cara mencongkel pintu. Sedangkan Dana berada di luar untuk memantau situasi.

Setelah berhasil masuk, pria yang menetap di Jalan Ir H Juanda, Simpang Dolok, Link. I, Kel. Tanjung Marulak, Kota Tebing Tinggi, itu keluar sambil menuntun Honda Supra Fit BK 5211 NW milik korban.

Sial, tanpa sepengetahuan residivis berambut pirang ini, ternyata istri korban terbangun dan memberi tahu suaminya. Andi pun segera mengecek sepeda motornya di belakang rumah. Karena tak ada, dia melihat keluar dan mendapati Kurik sedang menuntun sepeda motornya.

Tanpa pikir panjang, Andi bergegas mengejar. Namun apes. Begitu sudah dekat, pelaku menusuk perutnya pakai besi (biasa dipakai tukang tempel membuka ban).

Sadar nyawanya terancam, Andi lantas berteriak minta tolong hingga mengundang perhatian warga sekitar. Tak ayal, Kurik pun tertangkap dan diamuk massa.

Setelah tak berdaya, warga menghubungi Polsek Teluk Mengkudu. Berikutnya, pelaku sudah tak berdaya diboyong ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSU Sultan Sulaiman.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/