31.7 C
Medan
Thursday, May 9, 2024

Rindu Perayaan HUT Kemerdekaan

Raisa
Raisa

SUMUTPOS.CO – Penyanyi Raisa Andriana mengaku punya kenangan manis dan keseruan masa-masa kecil saat merayakan Hari Kemerdekaan setiap 17 Agustus. Raisa kecil tak akan pernah melewatkan lomba-lomba perayaan Hari Kemerdekaan. Salah satu lomba favoritnya adalah menghias sepeda.

“Aku akui, hasil kreasiku enggak ada yang pernah bagus, tetapi senang banget bisa menghias sepeda pakai kertas crepe, lalu pakai balon-balon,” ujar pelantun Could It Be itu, Jumat (15/8).

Selain lomba menghias sepeda, lomba lainnya yang wajib Raisa ikuti di antaranya lomba makan kerupuk, balap kelereng di sendok, dan tarik tambang.

“Aku selalu menang, dong. Soalnya aku orangnya kompetitif,” ujar dia.

Kali terakhir Raisa berpartisipasi dalam lomba-lomba tersebut adalah ketika ia duduk di bangku SMP. Selain bertanding, adalah kewajiban bagi Raisa untuk tampil di panggung kompleks rumahnya, menyanyikan lagu-lagu daerah.

“Siapa sih yang enggak pengin tampil di panggung. Saat itu, aku enggak dibayar pun rela,” kenang pelantun lagu Mantan Terindah itu.

Ia berharap, anak-anak kecil zaman sekarang masih bisa merasakan keseruan lomba Hari Kemerdekaan.

Kini, Raisa hanya bisa merindukan momen-momen itu. Selain rindu nyanyi di panggung 17-an kampung, Raisa juga kangen menghias sepeda untuk karnaval, serta berbagai lomba.

“Sekarang sudah nggak ada lagi. Di rumah aku sepi sekarang padahal dulu waktu aku kecil sangat ramai,” katanya. (net/bbs)

Raisa
Raisa

SUMUTPOS.CO – Penyanyi Raisa Andriana mengaku punya kenangan manis dan keseruan masa-masa kecil saat merayakan Hari Kemerdekaan setiap 17 Agustus. Raisa kecil tak akan pernah melewatkan lomba-lomba perayaan Hari Kemerdekaan. Salah satu lomba favoritnya adalah menghias sepeda.

“Aku akui, hasil kreasiku enggak ada yang pernah bagus, tetapi senang banget bisa menghias sepeda pakai kertas crepe, lalu pakai balon-balon,” ujar pelantun Could It Be itu, Jumat (15/8).

Selain lomba menghias sepeda, lomba lainnya yang wajib Raisa ikuti di antaranya lomba makan kerupuk, balap kelereng di sendok, dan tarik tambang.

“Aku selalu menang, dong. Soalnya aku orangnya kompetitif,” ujar dia.

Kali terakhir Raisa berpartisipasi dalam lomba-lomba tersebut adalah ketika ia duduk di bangku SMP. Selain bertanding, adalah kewajiban bagi Raisa untuk tampil di panggung kompleks rumahnya, menyanyikan lagu-lagu daerah.

“Siapa sih yang enggak pengin tampil di panggung. Saat itu, aku enggak dibayar pun rela,” kenang pelantun lagu Mantan Terindah itu.

Ia berharap, anak-anak kecil zaman sekarang masih bisa merasakan keseruan lomba Hari Kemerdekaan.

Kini, Raisa hanya bisa merindukan momen-momen itu. Selain rindu nyanyi di panggung 17-an kampung, Raisa juga kangen menghias sepeda untuk karnaval, serta berbagai lomba.

“Sekarang sudah nggak ada lagi. Di rumah aku sepi sekarang padahal dulu waktu aku kecil sangat ramai,” katanya. (net/bbs)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/