SUMUTPOS.CO – Artis cantik Roro Fitria ditangkap polisi karena kepemilikan narkoba jenis sabu. Namun, aparat kepolisian juga mengecek tes urine dari wanita yang suka memakan daun kantil itu.
Direktur Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Suwondo Nainggolan mengatakan, jika hasil tes urin Roro adalah negatif. “Sudah dong, dia sudah melakukan itu (tes urin). Namun hasilnya negatif,” katanya saat dihubungi JawaPos.com, Jumat (16/2).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, dari pemeriksaan diketahui Roro sudah pernah mengkonsumsi sabu-sabu.
“Sudah pernah menggunakan dua kali pengakuannya,” kata dia di Polda Metro Jaya, Kamis (15/2).
Pemeran film Kebangkitan Suster Gepeng itu mengaku memakai sabu-sabu agar bisa lebih tenang.
“Ya untuk kenyamanan diri saja dia gunakan itu (sabu-sabu),” imbuh dia.
Diketahui Roro ditangkap kemarin di kediamannya di Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Dia membeli sabu-sabu sebanyak 2,4 gram seharga Rp 5 juta dari pria berinisial WH.
Meski dia telah lolos dari tes urin, lanjut Suwondo, Roro tidak akan bebas dari jeratan hukum. Roro akan tetap di proses sebagaimana mestinya tahanan narkoba lainnya.
Perlu diketahui sebelumnya, artis Roro Fitria telah ditangkap oleh aparat kepolisian karena telah terbukti membeli sabu seberat dua gram. Hal itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono.
“Iya dia ditangkap di rumahnya. Ada sabu seberat dua gram,” katanya. (mg1/jpnn/ipy/JPG/ram)
