30 C
Medan
Monday, June 24, 2024

AY Nasution Daftar ke Gerindra

Mantan Panglima Komando Strategi Angkatan Darat (Pangkostrad), Letjen (Purn) AY Nasution didampingi istrinya Hanum Siregar dan  rombongan mendaftar secara resmi ke DPW Partai Gerakan Indonesia Raya Sumut, Jalan HM Joni, Medan, Kamis (5/7) sore sebagai Bakal Calon Gubernur Sumatera Utara (Balon Gubsu) 2013-2018.

LELAKI yang juga diketahui mendaftar ke sejumlah partai lain sebagai balon Gubsu yakni Partai Demokrat, Golkar dan Hanura tersebut diterima oleh Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) I Partai Gerindra Sumut, A Mubarok, Ketua Tim Penjaringan dan Pendaftaran Cagubsu, Yantoni Purba, serta Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Sumut, Idham Hasibuan saat menyerahkan formulir dan berkas pendaftaran.

AY mengatakan seluruh persyaratan            administratif  yang diberikan Partai Gerindra sudah lengkap. “Terima kasih kepada pengurus Gerindra yang hadir di kantor ini. Tujuan kami datang untuk menyerahkan berkas pendaftaran,” ujarnya. AY mengharapkan seluruh elemen masyarakat di Sumut bahu membahu membangun Sumut ke depan. Sebab, menurut AY, pembangunan Sumut ke arah yang lebih baik tak akan terwujud tanpa dukungan masyarakat. Sebagai infromasi, AY merupakan sosok ke tiga yang secara resmi mendaftar ke Gerindra Sumut, setelah mantan Bupati Tapanuli Utara (Taput) yang juga mantan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu), Rustam Effendi (RE) Nainggolan dan Rohana Sianipar.

Masih tersisa dua sosok yang sudah mengambil formulir, namun tak kunjung mengembalikan ke Gerindra, yakni Mantan Wakasad Letjen (Purn) Cornel Simbolon, serta mantan Direktur Bank Sumut Gus Irawan. “Ada lima orang yang mengambil formulir, tiga sudah mengembalikan. Jadi dua lagi belum mengembalikan,  Cornel dan Gus Irawan. Menurut Yantoni, Gus Irawan sudah cukup lama mengambil formulir dan berjanji akan dikembalikan seminggu  kemudian. Akan tetapi pengurus Gerindra mengaku belum juga menerima kembali formulir  dimaksud.

‘’Kami tak tahu apakah Gus akan mengembalikan atau tidak. Yang pasti ada lima nama yang ambil,” ungkapnya. Hingga kini, lanjut Yantoni, Gerindra belum menetapkan batas waktu pendaftaran balon Gubsu/Wagubsu di partai yang dinakhodai mantan Danjen Kopassu Prabowo Subianto tersebut.
Alasannya , Gerindra harus berkoalisi dengan parpol lain karena hanya memiliki tiga persen suara dari total pemilih di Pemilu 2009 silam. Jumlah anggota legislatif di DPRD Sumut yang didudukkan partai berlambang Garuda itu ada tiga. Ditambahkan pula, Gerindra sudah menjajaki koalisi dengan seluruh par pol di DPRSU. Akan tetapi belum ada deal atau kesepakatan yang bisa dipegang dari pembicaraan tersebut.

“Pintu koalisi masih terbuka. Kami sudah membicarakan itu dengan sejumlah parpol,  seperti Golkar, Demokrat dan PDI-P.  Tapi  belum ada deal,” pungkasnya. (ari)apnya.(ari)

Mantan Panglima Komando Strategi Angkatan Darat (Pangkostrad), Letjen (Purn) AY Nasution didampingi istrinya Hanum Siregar dan  rombongan mendaftar secara resmi ke DPW Partai Gerakan Indonesia Raya Sumut, Jalan HM Joni, Medan, Kamis (5/7) sore sebagai Bakal Calon Gubernur Sumatera Utara (Balon Gubsu) 2013-2018.

LELAKI yang juga diketahui mendaftar ke sejumlah partai lain sebagai balon Gubsu yakni Partai Demokrat, Golkar dan Hanura tersebut diterima oleh Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) I Partai Gerindra Sumut, A Mubarok, Ketua Tim Penjaringan dan Pendaftaran Cagubsu, Yantoni Purba, serta Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Sumut, Idham Hasibuan saat menyerahkan formulir dan berkas pendaftaran.

AY mengatakan seluruh persyaratan            administratif  yang diberikan Partai Gerindra sudah lengkap. “Terima kasih kepada pengurus Gerindra yang hadir di kantor ini. Tujuan kami datang untuk menyerahkan berkas pendaftaran,” ujarnya. AY mengharapkan seluruh elemen masyarakat di Sumut bahu membahu membangun Sumut ke depan. Sebab, menurut AY, pembangunan Sumut ke arah yang lebih baik tak akan terwujud tanpa dukungan masyarakat. Sebagai infromasi, AY merupakan sosok ke tiga yang secara resmi mendaftar ke Gerindra Sumut, setelah mantan Bupati Tapanuli Utara (Taput) yang juga mantan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu), Rustam Effendi (RE) Nainggolan dan Rohana Sianipar.

Masih tersisa dua sosok yang sudah mengambil formulir, namun tak kunjung mengembalikan ke Gerindra, yakni Mantan Wakasad Letjen (Purn) Cornel Simbolon, serta mantan Direktur Bank Sumut Gus Irawan. “Ada lima orang yang mengambil formulir, tiga sudah mengembalikan. Jadi dua lagi belum mengembalikan,  Cornel dan Gus Irawan. Menurut Yantoni, Gus Irawan sudah cukup lama mengambil formulir dan berjanji akan dikembalikan seminggu  kemudian. Akan tetapi pengurus Gerindra mengaku belum juga menerima kembali formulir  dimaksud.

‘’Kami tak tahu apakah Gus akan mengembalikan atau tidak. Yang pasti ada lima nama yang ambil,” ungkapnya. Hingga kini, lanjut Yantoni, Gerindra belum menetapkan batas waktu pendaftaran balon Gubsu/Wagubsu di partai yang dinakhodai mantan Danjen Kopassu Prabowo Subianto tersebut.
Alasannya , Gerindra harus berkoalisi dengan parpol lain karena hanya memiliki tiga persen suara dari total pemilih di Pemilu 2009 silam. Jumlah anggota legislatif di DPRD Sumut yang didudukkan partai berlambang Garuda itu ada tiga. Ditambahkan pula, Gerindra sudah menjajaki koalisi dengan seluruh par pol di DPRSU. Akan tetapi belum ada deal atau kesepakatan yang bisa dipegang dari pembicaraan tersebut.

“Pintu koalisi masih terbuka. Kami sudah membicarakan itu dengan sejumlah parpol,  seperti Golkar, Demokrat dan PDI-P.  Tapi  belum ada deal,” pungkasnya. (ari)apnya.(ari)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/