26.7 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

Mobil Terguling-guling, Rasanya Seperti Mimpi

Dua Korban Kecelakaan Ambulans RS Sari Mutiara Pulang

MEDAN- Dua dari 10 korban terbaliknya Ambulans RS Sari Mutiara yang membawa dokter dan perawat sudah sembuh dan diperbolehkan pulang. Sisanya masih menjalani perawatan dirawat intensif di RSU Sari Mutiara Medan.

Keduanya masing-masing Roni (23), pegawai RSU Sari Mutiara dan Sugianto (30), supir mobil Ambulance RSU Sari Mutiara.
Kepala Bidang Pelayanan Medik RSU Sari Mutiara Medan, dr Menno L Simorangkir mengatakan, korban yang masih dirawat kondisi lukanya dalam penyembuhan.

“Semua diberikan perawatan intensif dan yang sudah pulang disuruh untuk ceck-up,” sebutnya.
Dirut RSU Sari Mutiara Medan, dr Tuahman Purba mengaku, perisitiwa tersebut sangat mengejutkan.

“Kami tak menyangka kejadiannya begitu. Mereka tujuannya ke Lubukpakam untuk melakukan tugas kemanusiaan untuk donor darah,” katanya.
Asmadi Prabuana (40), seorang korban mengaku, tak mengetahui berapa kali berguling-guling karena kejadiannya begitu cepat.

“Seperti dalam mimpi saja kejadiannya. Sebelum kejadian, istri saya matanya bergerak-gerak dan keluar air mata. Tapi istri saya tak ada bilang sama saya dan saya pun berangkat,” kata bapak empat anak yang bekerja di RSU Sari Mutiara itu.

“Saat saya bekerja, saya selalu memakai celana keper dan tak pernah memakai celana jeans. Saat kejadian itu saya memakai celana jeans,” kata korban lainnya, dr Saiful Ramadhan (28).

Menurut dr Saiful Ramadhan, saat kejadian dia duduk di depan bersama dengan Asmadi Prabuana dan supir Sugianto.
Sri Maysarah (33) dan Adrius Naini (42) mengatakan, tak ada mengalami kejadian aneh atau firasat buruk sebelum kejadian.
“Saat kejadian, begitu mobil dibalikkan, saya langsung menyelamatkan barang-barang teman saya,” ujarnya.

Sekadar mengingatkan, ban belakang Ambulans RS Sari Mutiara yang membawa dokter dan perawat pecah dan langsung oleng. Suzuki Carry pick up yang ada di sampingnya pun ditabrak. Keduanya terguling. Sepuluh orang mengalami luka-luka.

Drama kecelakaan ini terjadi Jalan Tol Belmera, tepatnya dari arah Pintu Bandar Selamat menuju Amplas dan Tanjungmorawa. Ambulans milik RS Sari Mutiara dengan nomor polisi BK 1926 JT itu sejatinya mulai bergerak dari rumah sakit tersebut. (jon)

Dua Korban Kecelakaan Ambulans RS Sari Mutiara Pulang

MEDAN- Dua dari 10 korban terbaliknya Ambulans RS Sari Mutiara yang membawa dokter dan perawat sudah sembuh dan diperbolehkan pulang. Sisanya masih menjalani perawatan dirawat intensif di RSU Sari Mutiara Medan.

Keduanya masing-masing Roni (23), pegawai RSU Sari Mutiara dan Sugianto (30), supir mobil Ambulance RSU Sari Mutiara.
Kepala Bidang Pelayanan Medik RSU Sari Mutiara Medan, dr Menno L Simorangkir mengatakan, korban yang masih dirawat kondisi lukanya dalam penyembuhan.

“Semua diberikan perawatan intensif dan yang sudah pulang disuruh untuk ceck-up,” sebutnya.
Dirut RSU Sari Mutiara Medan, dr Tuahman Purba mengaku, perisitiwa tersebut sangat mengejutkan.

“Kami tak menyangka kejadiannya begitu. Mereka tujuannya ke Lubukpakam untuk melakukan tugas kemanusiaan untuk donor darah,” katanya.
Asmadi Prabuana (40), seorang korban mengaku, tak mengetahui berapa kali berguling-guling karena kejadiannya begitu cepat.

“Seperti dalam mimpi saja kejadiannya. Sebelum kejadian, istri saya matanya bergerak-gerak dan keluar air mata. Tapi istri saya tak ada bilang sama saya dan saya pun berangkat,” kata bapak empat anak yang bekerja di RSU Sari Mutiara itu.

“Saat saya bekerja, saya selalu memakai celana keper dan tak pernah memakai celana jeans. Saat kejadian itu saya memakai celana jeans,” kata korban lainnya, dr Saiful Ramadhan (28).

Menurut dr Saiful Ramadhan, saat kejadian dia duduk di depan bersama dengan Asmadi Prabuana dan supir Sugianto.
Sri Maysarah (33) dan Adrius Naini (42) mengatakan, tak ada mengalami kejadian aneh atau firasat buruk sebelum kejadian.
“Saat kejadian, begitu mobil dibalikkan, saya langsung menyelamatkan barang-barang teman saya,” ujarnya.

Sekadar mengingatkan, ban belakang Ambulans RS Sari Mutiara yang membawa dokter dan perawat pecah dan langsung oleng. Suzuki Carry pick up yang ada di sampingnya pun ditabrak. Keduanya terguling. Sepuluh orang mengalami luka-luka.

Drama kecelakaan ini terjadi Jalan Tol Belmera, tepatnya dari arah Pintu Bandar Selamat menuju Amplas dan Tanjungmorawa. Ambulans milik RS Sari Mutiara dengan nomor polisi BK 1926 JT itu sejatinya mulai bergerak dari rumah sakit tersebut. (jon)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/