Sementara itu, pantauan Sumut Pos di Vihara Borobudur, terlihat suasana sepi. Hanya tiga orang sekuriti sedang berjaga di pos dan beberapa petugas kebersihan sedang bekerja. Ketika ditanyai Sumut Possoal aksi hari ini, ketiga sekuriti itu mengaku sudah mengetahui. Begitu juga dengan pihak Pengurus Vihara. Namun, disebutnya seluruh pengurus vihara sudah tidak berada di tempat.
“Kalau besok, sepertinya akan tutup ini Bang. Pengurus sudah pergi semuanya,” ujar sekuriti itu.
Tak hanya di Kota Medan, aksi serupa juga bakal di gelar di Kota Tebingtinggi hari ini. Sedikitnya 14 ormas Islam se-Kota Tebingtinggi akan turun ke jalan.
Ketua Aksi sekaligus Sekjen Front Pembela Islam (FPI) Kota Tebingtinggi, Muslim Istiqomah mengatakan, aksi dilakukan usai Salat Jumat, dengan titik kumpul di Masjid Raya Nur Addin Jalan Suprapto Kota Tebingtinggi. “Kita perkirakan besok (hari ini, Red) akan ada 500 massa yang turun, gabungan dari 14 ormas Islam,” kata Muslim Istiqomah, Kamis (7/9).
Dikatakannya, mereka akan melakukan longmarch menuju Bundaran BNI, Jalan Sutomo menuju depan Kantor DPRD dan kembali ke Jalan Pahlawan, dan menggelar aksi damai di depan Mapolres Tebingtinggi, Jalan Pahlawan Kota Tebingtinggi. Aksi ini, menurut Muslim Istiqomah, adalah bentuk kepedulian umat Islam Kota Tebingtinggi yang sangat empati melihat saudara Muslim Rohingya yang mengalami kekejaman dari pemerintah Myanmar.
“Kita akan sampaikan semua ini kepada pemimpin negeri ini untuk lebih peduli dan serius membantu saudara seiman kita yaitu warga Rohingnya yang mendapatkan perlakuan tidak baik oleh pemerintah Myanmar,” terang Muslim.
Tidak aksi saja yang kita lakukan, tetapi kita juga akan mengumpulkan sumbangan dari masyarakat Kota Tebingtinggi yang mau mendonasikan hartanya untuk di jalan Allah, yaitu membantu saudara kita di Rohingnya. Donasi yang berhasil dikumpulkan nantinya akan disalurkan kepada warga Rohingnya. “Semoga apa yang akan kita laksanakan besok mendapatkan ridho dari Allah SWT, kita juga berharap aksi solidaritas tersebut bisa berjalan dengan aman dan tertib,” jelasnya. (ain/prn/ian/adz)
