Gedung Parkir di Eks Plaza Perisai

SUMUTPOS.CO – Rencana Pemko Medan membangun gedung khusus parkir di Jalan Pegadaian, tepatnya di eks Plaza Perisai, dinilai sudah sangat cocok. Bahkan, legeslatif Kota Medan meminta Pemko mempercepat pembangunan tersebut, mengingat keberadaan gedung parkir itu sangat dibutuhkan.

“Memang sangat pas di situ (eks Plaza Perisai, Red) dibangun. Itukan gedung yang sudah lama tidak dipakai, mubazir rasanya kalau gak dimanfaatkan. Sudah cocok sekali gedung itu dibeli Pemko. Bisa dibuat sampai lima lantai, tentu akan lebih banyak bisa menampung kendaraan,” kata Anggota Komisi D DPRD Medan, Ahmad Arif kepada Sumut Pos, Jumat (9/2).

Arif yang juga politisi PAN, diketahui pernah melemparkan wacana soal gedung parkir khusus ini. Kemudian meminta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) untuk mengkaji matang program dimaksud. Bahkan mengenai lokasi di eks Plaza Perisai  Jalan Pegadaian, dirinya sempat mengungkapkan hal tersebut.

Arif menyarankan, kalau bisa di tahun anggaran berjalan ini, Bappeda sudah mematangkan konsep pembangunan gedung khusus parkir itu. Sehingga, pada tahun 2019 pembangunannya segera bisa dimulai. Tentunya, sembari menunggu infrastruktur BRT dan LRT selesai.

“Ya, gak ada masalah. Kami juga akan mendorong agar bisa segera dimasukkan ke anggaran. Kalau bisa tahun depan kan lebih bagus. Karena memang gedung itu sangat diperlukan. Sembari jalan kan bisa dianggarkan dulu, pelan-pelan dimulai pembangunannya. Apakah itu pembelian gedungnya dulu atau hal lainnya,” terang mantan Ketua PAN Kota Medan itu.

Menurut dia, tidak perlu lagilah Pemko bicara tentang target pendapatan asli daerah (PAD) parkir, dan membuat program parkir meter karena itu semua akan sia-sia. Justru dengan keberadaan gedung parkir khusus, target PAD dari sektor parkir akan terlihat lebih jelas dapat diperoleh. “Tinggal lagi pengawasan bersama termasuk kami yang akan melakukannya. Jadi memang sudah sepantasnya lah Medan punya banyak gedung-gedung parkir khusus,” pungkasnya.

SUMUTPOS.CO – Rencana Pemko Medan membangun gedung khusus parkir di Jalan Pegadaian, tepatnya di eks Plaza Perisai, dinilai sudah sangat cocok. Bahkan, legeslatif Kota Medan meminta Pemko mempercepat pembangunan tersebut, mengingat keberadaan gedung parkir itu sangat dibutuhkan.

“Memang sangat pas di situ (eks Plaza Perisai, Red) dibangun. Itukan gedung yang sudah lama tidak dipakai, mubazir rasanya kalau gak dimanfaatkan. Sudah cocok sekali gedung itu dibeli Pemko. Bisa dibuat sampai lima lantai, tentu akan lebih banyak bisa menampung kendaraan,” kata Anggota Komisi D DPRD Medan, Ahmad Arif kepada Sumut Pos, Jumat (9/2).

Arif yang juga politisi PAN, diketahui pernah melemparkan wacana soal gedung parkir khusus ini. Kemudian meminta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) untuk mengkaji matang program dimaksud. Bahkan mengenai lokasi di eks Plaza Perisai  Jalan Pegadaian, dirinya sempat mengungkapkan hal tersebut.

Arif menyarankan, kalau bisa di tahun anggaran berjalan ini, Bappeda sudah mematangkan konsep pembangunan gedung khusus parkir itu. Sehingga, pada tahun 2019 pembangunannya segera bisa dimulai. Tentunya, sembari menunggu infrastruktur BRT dan LRT selesai.

“Ya, gak ada masalah. Kami juga akan mendorong agar bisa segera dimasukkan ke anggaran. Kalau bisa tahun depan kan lebih bagus. Karena memang gedung itu sangat diperlukan. Sembari jalan kan bisa dianggarkan dulu, pelan-pelan dimulai pembangunannya. Apakah itu pembelian gedungnya dulu atau hal lainnya,” terang mantan Ketua PAN Kota Medan itu.

Menurut dia, tidak perlu lagilah Pemko bicara tentang target pendapatan asli daerah (PAD) parkir, dan membuat program parkir meter karena itu semua akan sia-sia. Justru dengan keberadaan gedung parkir khusus, target PAD dari sektor parkir akan terlihat lebih jelas dapat diperoleh. “Tinggal lagi pengawasan bersama termasuk kami yang akan melakukannya. Jadi memang sudah sepantasnya lah Medan punya banyak gedung-gedung parkir khusus,” pungkasnya.