30 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

6 Calo SIM Diamankan

Sementara itu, salah seorang calo yang diamankan, SL, yang rumahnya di seputaran Jalan H Nawi Harahap, mengaku menjadi calo SIM untuk kebutuhan hidupnya. Pekerjaan itu sudah sejak lama dia lakoni. “Biaya pengurusan SIM bervariasi, untuk SIM C bisa Rp600 ribu SIM A Rp800 ribu,” sebutnya.

Dia mengaku, kadang meminta tolong oknum petugas di dalam untuk memuluskan aksinya. “Kalau tidak ya bagaimana bisa diurus SIM-nya. Kalau itu sudah jadi rahasia umum, kalau kami yang urus sendiri mana mungkin. Namanya juga calo,” katanya.

Menyikapi hal ini, Direktur Indonesian Police Watch, Abdul Salam Karim berharap kepolisian benar-benar serius dalam mengusut keterlibatan orang dalam atau personel dengan calo SIM.”Fenomena calo ini seperti jamur, dibabat tumbuh lagi. Meski berulang kali diberantas, ada saja trik dan cara para calo dengan orang dalam untuk memuluskan aksinya mencalokan pengurusan SIM,” ungkapnya.

Abdul mengungkap, bila Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto benar-benar serius untuk menertibkan praktik percaloan dalam pengurusan SIM di Satlantas, dia meminta komitmen serius Dadang.

“Ya kalau komit, saya rasa bisa dilakukan. Tapi kalau tidak ya bagaimana, ya. Ibarat cakap-cakap sajalah. Begitupun saya apresiasi kinerja Polrestabes yang serius untuk memberantas praktik percaloan SIM,” pungkas Dadang. (dvs/ila)

Sementara itu, salah seorang calo yang diamankan, SL, yang rumahnya di seputaran Jalan H Nawi Harahap, mengaku menjadi calo SIM untuk kebutuhan hidupnya. Pekerjaan itu sudah sejak lama dia lakoni. “Biaya pengurusan SIM bervariasi, untuk SIM C bisa Rp600 ribu SIM A Rp800 ribu,” sebutnya.

Dia mengaku, kadang meminta tolong oknum petugas di dalam untuk memuluskan aksinya. “Kalau tidak ya bagaimana bisa diurus SIM-nya. Kalau itu sudah jadi rahasia umum, kalau kami yang urus sendiri mana mungkin. Namanya juga calo,” katanya.

Menyikapi hal ini, Direktur Indonesian Police Watch, Abdul Salam Karim berharap kepolisian benar-benar serius dalam mengusut keterlibatan orang dalam atau personel dengan calo SIM.”Fenomena calo ini seperti jamur, dibabat tumbuh lagi. Meski berulang kali diberantas, ada saja trik dan cara para calo dengan orang dalam untuk memuluskan aksinya mencalokan pengurusan SIM,” ungkapnya.

Abdul mengungkap, bila Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto benar-benar serius untuk menertibkan praktik percaloan dalam pengurusan SIM di Satlantas, dia meminta komitmen serius Dadang.

“Ya kalau komit, saya rasa bisa dilakukan. Tapi kalau tidak ya bagaimana, ya. Ibarat cakap-cakap sajalah. Begitupun saya apresiasi kinerja Polrestabes yang serius untuk memberantas praktik percaloan SIM,” pungkas Dadang. (dvs/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/