Di Lotte Mart, tim juga sempat mengecek ketersediaan sembako, di antaranya beras, gula, dan minyak goreng. Menurut pengakuan Kepala Gudang Lotte Mart Jalan Gatot Subroto, Lisanuddin Nasution kepada Armansyah, stok barang tersebut cukup sampai akhir Lebaran.
“Kami menjamin, di tempat kami sebulan sehabis Lebaran, stok masih ada. Dan kita juga menjualnya dengan harga yang wajar, tidak di atas harga pasar. Kita membatasi volume yang bisa dibeli. Misalnya, setiap pembeli hanya bisa membeli gula 5 kilogram per hari,” ungkap didampingi Kabid Pengamanan Perdagangan Dalam Negeri (PPDN) Disdag, Rislan Indra.
Sebelumnya tim sudah bergerak di sejumlah pusat perbelanjaan. Di antaranya di Suzuya Brigjen Katamso, Maju Bersama Yos Sudarso juga Ramayana SM Raja. Sama seperti di Lotte Mart dan Swalayan 88, tidak ada ditemukan makanan maupun minuman yang kedaluarsa.
“Kendati demikian, masyarakat harus tetap cermat dalam berbelanja. Jangan karena harganya murah lalu asal beli tanpa mengecek dulu waktu kedaluarsanya. Itu akan memicu penyakit muncul bahkan bisa keracunan karena makanan atau minuman yang dibeli sudah tidak layak konsumsi kedaluwarsa,” imbaunya. (prn/ila)