25.6 C
Medan
Thursday, May 23, 2024

Bakal Maju di Pilkada Medan 2020, Bobby Ambil Formulir ke PDIP

Bobby Nasution

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Afif Nasution mulai menunjukkan keseriusannya untuk ‘bertarung’ di Pilkada Medan 2020. Suami Kahiyang Ayu ini mengutus pamannya, Erwan Rozadi Nasution untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota Medan di kantor DPC PDI Perjuangan, Jalan Sekip Baru, Kamis (12/9).

“Ya, kita ambil formulir pendaftaran untuk Bobby,” ujar Erwan kepada wartawan. Ketua Relawan pemenangan Jokowi-Ma’ruf Amin (JAMIN) Sumut di Pilpres 2019 lalu itu, belum bisa memastikan kapan formulir yang diambil akan dikembalikan. “Masih lihat, apa saja syarat yang diperlukan dan siapa saja yang ambil formulir atau sudah mendaftar. Kalau dari syarat yang diperlukan, tidak ada yang sulit untuk dipenuhi,” jelasnya.

Ia mengaku, komunikasi dengan partai politik tetap dilakukan. Setelah bertemu dengan Nasdem pada Selasa (10/9) lalu, komunikasi dilakukan dengan Partai Gerindra. “Dengan Gerindra Medan sudah komunikasi. Partai lain belum ada yang buka penjaringan,” ucapnya.

Ke depan, kata Erwan, keponakannya itu akan melakukan silaturahmi politik ke partai lainnya. “Kami juga akan mengunjungi Golkar, Hanura, dan partai lainnya,” katanya.

Erwan menekankan, pertemuan-pertemuan nantinya bukanlah masalah penjajakan, melainkan silaturahmi biasa. “Bukan menjajaki, namun silaturahmi. Beda itu artinya,” pungkasnya.

Sedangkan Ketua DPC PDI Perjuangan Medan, Hasyim menyambut gembira kabar Bobby mengambil formulir bakal calon Wali Kota Medan. Namun dia menegaskan, peluang semua yang mendaftar ke partai berlambang banteng gemuk bermoncong putih ini adalah sama. “Penjaringan tersebut terbuka untuk semua. Dan, semua memiliki peluang yang sama baik kader maupun bukan kader,” tegas Hasyim.

Dia juga mengatakan, pendaftaran akan ditutup pada Sabtu (14/9) besok. Setelah itu, formulir yang dikembalikan akan diserahkan ke DPD guna diteruskan ke DPP. “DPP memiliki kewenangan untuk menunjuk, siapa sosok yang akan diusung, setelah dilakukan survei,” pungkasnya.

Dahnil Siap Bersaing dengan Bobby

Politikus Partai Gerindra Dahnil Anzar Simanjuntak, mengaku siap berkompetisi dengan menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution, di Pilkada Medan pada 2020. “Saya insyaallah akan ber-fastabiqul khoirot (berlomba-lomba dalam kebaikan),” kata Dahnil, Kamis (12/9).

Lagi pula kata Dahnil, siapa pun berhak untuk ikut berkompetisi di Pilkada Medan. Dia sendiri memang mendorong agar banyak tokoh yang memang terjun langsung dan ikut berkompetisi di Pilkada Medan nanti. Sebab menurut dia, akan semakin baik bila masyarakat Medan memiliki banyak pilihan saat Pilakda nanti. “Semakin baik bila publik Medan disediakan pilihan-pilihan yang semakin beragam dan banyak,” katanya.

Dahnil mengaku maju dalam Pilkada Kota Medan karena diperintahkan langsung oleh Prabowo Subianto. “Saya sudah diperintahkan Pak Prabowo untuk maju. Insya Allah saya siap,” kata Dahnil, yang juga menjabat juru bicara Prabowo, saat mendampingi Sandiaga Uno berkunjung ke Medan, Minggu (8/9).

Usai mendapat lampu hijau dari Ketua Umum Partai Gerindra, Dahnil mengaku langsung turun ke Medan untuk meminta pendapat langsung dari masyarakat. “Ya, saya percuma maju kalau tidak disetujui masyarakat. Sekarang kami masih ngumpul semua suara dari masyarakat Kota Medan,” ujar Dahnil.(map/bbs)

Bobby Nasution

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Afif Nasution mulai menunjukkan keseriusannya untuk ‘bertarung’ di Pilkada Medan 2020. Suami Kahiyang Ayu ini mengutus pamannya, Erwan Rozadi Nasution untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota Medan di kantor DPC PDI Perjuangan, Jalan Sekip Baru, Kamis (12/9).

“Ya, kita ambil formulir pendaftaran untuk Bobby,” ujar Erwan kepada wartawan. Ketua Relawan pemenangan Jokowi-Ma’ruf Amin (JAMIN) Sumut di Pilpres 2019 lalu itu, belum bisa memastikan kapan formulir yang diambil akan dikembalikan. “Masih lihat, apa saja syarat yang diperlukan dan siapa saja yang ambil formulir atau sudah mendaftar. Kalau dari syarat yang diperlukan, tidak ada yang sulit untuk dipenuhi,” jelasnya.

Ia mengaku, komunikasi dengan partai politik tetap dilakukan. Setelah bertemu dengan Nasdem pada Selasa (10/9) lalu, komunikasi dilakukan dengan Partai Gerindra. “Dengan Gerindra Medan sudah komunikasi. Partai lain belum ada yang buka penjaringan,” ucapnya.

Ke depan, kata Erwan, keponakannya itu akan melakukan silaturahmi politik ke partai lainnya. “Kami juga akan mengunjungi Golkar, Hanura, dan partai lainnya,” katanya.

Erwan menekankan, pertemuan-pertemuan nantinya bukanlah masalah penjajakan, melainkan silaturahmi biasa. “Bukan menjajaki, namun silaturahmi. Beda itu artinya,” pungkasnya.

Sedangkan Ketua DPC PDI Perjuangan Medan, Hasyim menyambut gembira kabar Bobby mengambil formulir bakal calon Wali Kota Medan. Namun dia menegaskan, peluang semua yang mendaftar ke partai berlambang banteng gemuk bermoncong putih ini adalah sama. “Penjaringan tersebut terbuka untuk semua. Dan, semua memiliki peluang yang sama baik kader maupun bukan kader,” tegas Hasyim.

Dia juga mengatakan, pendaftaran akan ditutup pada Sabtu (14/9) besok. Setelah itu, formulir yang dikembalikan akan diserahkan ke DPD guna diteruskan ke DPP. “DPP memiliki kewenangan untuk menunjuk, siapa sosok yang akan diusung, setelah dilakukan survei,” pungkasnya.

Dahnil Siap Bersaing dengan Bobby

Politikus Partai Gerindra Dahnil Anzar Simanjuntak, mengaku siap berkompetisi dengan menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution, di Pilkada Medan pada 2020. “Saya insyaallah akan ber-fastabiqul khoirot (berlomba-lomba dalam kebaikan),” kata Dahnil, Kamis (12/9).

Lagi pula kata Dahnil, siapa pun berhak untuk ikut berkompetisi di Pilkada Medan. Dia sendiri memang mendorong agar banyak tokoh yang memang terjun langsung dan ikut berkompetisi di Pilkada Medan nanti. Sebab menurut dia, akan semakin baik bila masyarakat Medan memiliki banyak pilihan saat Pilakda nanti. “Semakin baik bila publik Medan disediakan pilihan-pilihan yang semakin beragam dan banyak,” katanya.

Dahnil mengaku maju dalam Pilkada Kota Medan karena diperintahkan langsung oleh Prabowo Subianto. “Saya sudah diperintahkan Pak Prabowo untuk maju. Insya Allah saya siap,” kata Dahnil, yang juga menjabat juru bicara Prabowo, saat mendampingi Sandiaga Uno berkunjung ke Medan, Minggu (8/9).

Usai mendapat lampu hijau dari Ketua Umum Partai Gerindra, Dahnil mengaku langsung turun ke Medan untuk meminta pendapat langsung dari masyarakat. “Ya, saya percuma maju kalau tidak disetujui masyarakat. Sekarang kami masih ngumpul semua suara dari masyarakat Kota Medan,” ujar Dahnil.(map/bbs)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/