25.6 C
Medan
Wednesday, May 22, 2024

Wacana Perubahan Nama Jalan Balai Kota Jadi Ir Soekarno, Bobby Sudah Komunikasi dengan Pimpinan DPRD

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Bobby Nasution, mengaku telah mengetahui dan mendengar wacana pengajuan perubahan nama satu ruas jalan di inti Kota Medan, yakni dari Jalan Balai Kota menjadi Jalan Ir Soekarno. Tak hanya telah mengetahui wacana tersebut, Bobby bahkan mengaku telah membahas wacana tersebut dengan pimpinan DPRD Medan.

“Kami sudah komunikasi dengan Ketua DPRD Medan,” ungkap Bobby, Selasa (13/9).

Namun begitu, Bobby tidak menjelaskan secara langsung, sejauh mana pembahasan antara Pemko Medan dengan DPRD Medan, terkait wacana tersebut.

“Ya, ini Ketua DPRD (Medan) juga di sini, bisa ngomong langsung,” katanya.

Bobby juga belum dapat memastikan, apakah nama Jalan Balai Kota Medan bisa diubah menjadi Jalan Ir Soekarno atau tidak.

Sebelumnya diberitakan, Fraksi PDIP DPRD Medan mendorong Pemko Medan untuk menyematkan nama Ir Soekarno sebagai nama satu ruas jalan di inti Kota Medan, tepatnya sebagai pengganti nama Jalan Balai Kota.

Pasalnya hingga saat ini, sebagai kota metropolitan sekaligus kota ketiga terbesar di Indonesia, tidak ada satu ruas jalan pun di Kota Medan yang disematkan nama Ir Soekarno. Sementara, nama-nama pahlawan nasional lainnya telah digunakan sebagai nama-nama jalan di Kota Medan.

“Fraksi PDIP mendorong Pemko Medan agar menyematkan nama Ir Soekarno sebagai nama jalan di Medan. Bung Karno itu Bapak Proklamator, pahlawan nasional. Nama beliau sangat-sangat layak untuk kita sematkan pada satu ruas jalan di Medan,” ungkap Ketua Fraksi PDIP DPRD Medan, Robi Barus.

Robi juga menjelaskan, usulan nama Ir Soekarno sebagai nama satu ruas jalan di Kota Medan, sudah pernah diusulkan Fraksi PDIP DPRD Medan kepada Pemko Medan pada 2016 dan 2017, yakni tepat pada masa kepemimpinan T Dzulmi Eldin-Akhyar Nasution.

“Dulu pernah diusulkan agar nama jalan mulai dari simpang London Sumatera hingga Deli Plaza (Podomoro), atau yang saat ini dikenal dengan Jalan Balai Kota, dapat diubah menjadi Jalan Ir Soekarno. Tapi sayangnya, usulan itu tidak ditindaklanjuti oleh Wali Kota Medan sebelumnya,” bebernya.

Untuk itu, lanjut Robi, Fraksi PDIP DPRD Medan berharap, di masa kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution ini, nama Ir Soekarno dapat disematkan sebagai nama satu ruas jalan di inti Kota Medan. (map/saz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Bobby Nasution, mengaku telah mengetahui dan mendengar wacana pengajuan perubahan nama satu ruas jalan di inti Kota Medan, yakni dari Jalan Balai Kota menjadi Jalan Ir Soekarno. Tak hanya telah mengetahui wacana tersebut, Bobby bahkan mengaku telah membahas wacana tersebut dengan pimpinan DPRD Medan.

“Kami sudah komunikasi dengan Ketua DPRD Medan,” ungkap Bobby, Selasa (13/9).

Namun begitu, Bobby tidak menjelaskan secara langsung, sejauh mana pembahasan antara Pemko Medan dengan DPRD Medan, terkait wacana tersebut.

“Ya, ini Ketua DPRD (Medan) juga di sini, bisa ngomong langsung,” katanya.

Bobby juga belum dapat memastikan, apakah nama Jalan Balai Kota Medan bisa diubah menjadi Jalan Ir Soekarno atau tidak.

Sebelumnya diberitakan, Fraksi PDIP DPRD Medan mendorong Pemko Medan untuk menyematkan nama Ir Soekarno sebagai nama satu ruas jalan di inti Kota Medan, tepatnya sebagai pengganti nama Jalan Balai Kota.

Pasalnya hingga saat ini, sebagai kota metropolitan sekaligus kota ketiga terbesar di Indonesia, tidak ada satu ruas jalan pun di Kota Medan yang disematkan nama Ir Soekarno. Sementara, nama-nama pahlawan nasional lainnya telah digunakan sebagai nama-nama jalan di Kota Medan.

“Fraksi PDIP mendorong Pemko Medan agar menyematkan nama Ir Soekarno sebagai nama jalan di Medan. Bung Karno itu Bapak Proklamator, pahlawan nasional. Nama beliau sangat-sangat layak untuk kita sematkan pada satu ruas jalan di Medan,” ungkap Ketua Fraksi PDIP DPRD Medan, Robi Barus.

Robi juga menjelaskan, usulan nama Ir Soekarno sebagai nama satu ruas jalan di Kota Medan, sudah pernah diusulkan Fraksi PDIP DPRD Medan kepada Pemko Medan pada 2016 dan 2017, yakni tepat pada masa kepemimpinan T Dzulmi Eldin-Akhyar Nasution.

“Dulu pernah diusulkan agar nama jalan mulai dari simpang London Sumatera hingga Deli Plaza (Podomoro), atau yang saat ini dikenal dengan Jalan Balai Kota, dapat diubah menjadi Jalan Ir Soekarno. Tapi sayangnya, usulan itu tidak ditindaklanjuti oleh Wali Kota Medan sebelumnya,” bebernya.

Untuk itu, lanjut Robi, Fraksi PDIP DPRD Medan berharap, di masa kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution ini, nama Ir Soekarno dapat disematkan sebagai nama satu ruas jalan di inti Kota Medan. (map/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/