JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Jumlah pelamar CPNS hingga hari kelima (15/9) sudah tembus 373.178 orang.
Walaupun periode dua ini ada 61 instansi pusat dan daerah yang membuka lowongan secara online, tapi pendaftaran hari pertama sampai kelima tetap lancar.
Ini berbeda dengan pendafataran periode pertama untuk dua instansi (Kementeriam Hukum dan HAM, Mahkamah Agung) yang sedikit bermasalah.
Menurut Karo Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan, ada beberapa penyebab hingga pendaftaran tetap lancar.
Padahal logikanya, periode kedua pelamarnya makin banyak karena ada 61 instansi yang membuka lowongan.
“Kenapa bisa lancar karena di periode dua ada banyak pilihan bagi pelamar. Beda dengan periode satu yang hanya dua instansi. Kemudian, servernya terbagi, pelamar tidak terfokus pada server sistem seleksi CPNS nasional (SSCN) karena bisa langsung ke server instansi bersangkutan,” kata Ridwan kepada JPNN, Jumat (15/9).
Walaupun server terbagi, menurut Ridwan, pelamar harus tetap masuk ke sscn.bkn.go.id untuk mendapatkan akun dan user name. Setelah itu pelamar bisa masuk ke server instansi yang dipilih.
“Ada sebagian yang menggunakan server mandiri seperti Kemenkeu, Kemendikbud, Kemenristekdikti, dan lainnya. Sebagian lagi tetap ke SSCN BKN,” terangnya.
Data BKN per 15 September pukul 08.53 WIB, ada lima instansi dengan pelamar tertinggi yaitu Kemendikbud sebanyak 54.174 orang, Kemenkes 47.289, Kemenkeu (41.062), Kejagung (25.675), dan Kemenhub (25.653).
Sedangkan instansi dengan pelamar terendah adalah Lemsaneg sejumlah 13 orang, Kemenko Perekonomian 64, dan Bapeten 190.
“Total pelamar seluruh instansi sejak 11 September hingga hari ini sebanyak 373.178 orang,” tandasnya. (esy/jpnn)
