MEDAN, SUMUTPOS.CO – Guna mengantisipasi kemacetan lalu lintas terkait acara ngunduh mantu Bobby Nasution-Kahiyang Ayu , putri Presiden Jokowi, di Komplek Taman Setia Budi Indah (Tasbih), , Dinas Perhubungan Kota Medan dan Satlantas Polrestabes Medan bakal melakukan rekayasa lalu lintas mulai hari ini, Kamis (15/11).
Sesuai rencana, ada dua titik rekayasa lalin yang bakal diuji coba yakni di Jalan Ringroad/Gagak Hitam dan Jalan Diponegoro. “Sifatnya bukan rekayasa total, cuma memudahkan akses jalan supaya lebih singkat,” kata Kadishub Medan Renward Parapat melalui Kabid Pengembangan, Pengendalian dan Keselamatan (PP&K) Edison Brase Sagala kepada Sumut Pos, Rabu (15/11).
Dipilihnya dua ruas jalan tersebut sebagai uji coba, menurut Edison karena pertimbangan akses menuju komplek Tasbi sebagai lokasi acara pernikahan Bobby-Kahiyang. “Kemungkinan di kedua ruas jalan itu akan dilalui rombongan presiden dan tamu lainnya. Tapi begitupun, semua sifatnya situasional dan tergantung mereka (Satlantas) kalau ada perubahan,” katanya.
Di samping rekayasa lalin, pengawalan sampai pengalihan arus akan bersama-sama pihaknya lakukan bersama Satlantas. “Kalau animo masyarakat tinggi menuju lokasi acara, bisa jadi arusnya kita ubah dan tutup akses jalan. Apalagi diperkirakan ada ribuan undangan yang akan hadir, termasuk relawan,” sebutnya.
Disinggung kesiapan personel yang bakal diturunkan saat Hari H nanti, Edison mengaku akan dikerahkan maksimal dengan dibagi dalam dua shift. “Untuk keseluruhan ada hampir 200 personel akan kita siagakan. Tapi nantinya kan pakai shift, ada petugas pagi dan sore,” katanya.
Bahkan pada kantong-kantong tamu undangan kelas I seperti pejabat, pihaknya tetap menempatkan personel untuk berjaga di titik dimaksud. “Kemungkinan di hotel-hotel bintang lima tempat menginap pejabat-pejabat yang datang. Sekitar empat orang personel akan kita tempatkan di situ nantinya,” pungkas Edison.