25.6 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Tujuh Kereta Kencana Didatangkan dari Solo

Foto: Fajar Sodiq
Kereta kuda ini berangkat dari kediaman pribadi Presiden Joko Widodo menuju Graha Saba Buana dengan mengambil rute mengitari kampung di sekitarnya.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kirab budaya ngunduh mantu pernikahan Muhammad Bobby Afif Nasution dan Kahiyang Ayu Siregar yang digelar Minggu (26/11) nanti, dipastikan bakal berlangsung meriah. Selain diiringi 15 sado dari Berastagi, arak-arakan kebudayaan ini juga akan dimeriahkan kereta kencana yang sengaja di datangkan dari Solo, Jawa Tengah.

Setidaknya ada tujuh kereta kencana beserta kudanya telah tiba di Medan, kemarin. “Kuda yang dari Solo sudah tiba. Saat ini sedang istirahat,” ungkap Pangdam I Bukit Barisan Mayjend Cucu Somantri kepada wartawan, Rabu (22/11).

Selain kereta kencana dan kuda dari Solo, 15 sado juga didatangkan dari Berastagi, Kabupaten Karo untuk mengiringi rombongan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara. Menurut Cucu, kondisi kesehatan kuda sudah baik. Ini diketahui setelah dilakukan tes kesehatan terhadap kuda-kuda itu dengan mendatangkan tim kesehatan dari Polri. Dengan begitu, persiapan dan pelaksanaan kirab budaya berjalan maksimal.

“Kita sudah melakukan evaluasi rute yang akan digunakan atau dilalui oleh kereta kuda. Jarak Kirab 2,6 Km dari MICC ke BHR,” tutur Jendral TNI berbintang dua itu.

Di sisi lain, Polda Sumut juga melakukan tes urine terhadap seluruh pengemudi becak motor (betor) yang menjadi peserta kirab budaya. Ada puluhan pengemudi betor yang menjadi peserta arak-arakan pawai budaya. “Sudah tes urine juga. Sampai sejauh ini belum ada laporan yang postif narkkoba,” kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Paulus Waterpauw, kemarin.

Dalam acara kirab budaya ini, sebanyak 50 becak bermotor yang dilibatkan. Para betor itu pun nantinya akan dihias. Seluruh betor sudah menjalani pemeriksaan. Mulai dari kesehatan pengemudi, kondisi betor, hingga kelengkapan surat.

Dalam kirab budaya nanti akan ditampilkan kebudayaan yang ada di Sumatera Utara. Setelah dihitung, total panjang barisan kirab sekitar 800 meter dengan ikuti peserta berpakai adat Mandailing, Batak dan Jawa. “Pastinya, kita siapkan persiapan ini dengan maksimal berkerjasama dengan kordinasi selalu kita lakukan,” tutur Paulus. (gus/adz)

Foto: Fajar Sodiq
Kereta kuda ini berangkat dari kediaman pribadi Presiden Joko Widodo menuju Graha Saba Buana dengan mengambil rute mengitari kampung di sekitarnya.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kirab budaya ngunduh mantu pernikahan Muhammad Bobby Afif Nasution dan Kahiyang Ayu Siregar yang digelar Minggu (26/11) nanti, dipastikan bakal berlangsung meriah. Selain diiringi 15 sado dari Berastagi, arak-arakan kebudayaan ini juga akan dimeriahkan kereta kencana yang sengaja di datangkan dari Solo, Jawa Tengah.

Setidaknya ada tujuh kereta kencana beserta kudanya telah tiba di Medan, kemarin. “Kuda yang dari Solo sudah tiba. Saat ini sedang istirahat,” ungkap Pangdam I Bukit Barisan Mayjend Cucu Somantri kepada wartawan, Rabu (22/11).

Selain kereta kencana dan kuda dari Solo, 15 sado juga didatangkan dari Berastagi, Kabupaten Karo untuk mengiringi rombongan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara. Menurut Cucu, kondisi kesehatan kuda sudah baik. Ini diketahui setelah dilakukan tes kesehatan terhadap kuda-kuda itu dengan mendatangkan tim kesehatan dari Polri. Dengan begitu, persiapan dan pelaksanaan kirab budaya berjalan maksimal.

“Kita sudah melakukan evaluasi rute yang akan digunakan atau dilalui oleh kereta kuda. Jarak Kirab 2,6 Km dari MICC ke BHR,” tutur Jendral TNI berbintang dua itu.

Di sisi lain, Polda Sumut juga melakukan tes urine terhadap seluruh pengemudi becak motor (betor) yang menjadi peserta kirab budaya. Ada puluhan pengemudi betor yang menjadi peserta arak-arakan pawai budaya. “Sudah tes urine juga. Sampai sejauh ini belum ada laporan yang postif narkkoba,” kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Paulus Waterpauw, kemarin.

Dalam acara kirab budaya ini, sebanyak 50 becak bermotor yang dilibatkan. Para betor itu pun nantinya akan dihias. Seluruh betor sudah menjalani pemeriksaan. Mulai dari kesehatan pengemudi, kondisi betor, hingga kelengkapan surat.

Dalam kirab budaya nanti akan ditampilkan kebudayaan yang ada di Sumatera Utara. Setelah dihitung, total panjang barisan kirab sekitar 800 meter dengan ikuti peserta berpakai adat Mandailing, Batak dan Jawa. “Pastinya, kita siapkan persiapan ini dengan maksimal berkerjasama dengan kordinasi selalu kita lakukan,” tutur Paulus. (gus/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/