TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
Seorang pemulung mengumpulkan plastik bekas di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Terjun, Medan, selasa (6/5). Di lokasi tersebut sekitar 400 pemulung dari berbagai daerah kota Medan mengumpulkan plastik bekas dan barang-barang yang masih bisa dipergunakan. Plastik tersebut nantinya akan dijual kembali kepada pemborong dengan harga Rp 800 hingga Rp 1.000 per kilogramnya.
Foto: TRIADI WIBOWO/SUMUT POS Seorang pemulung mengumpulkan plastik bekas di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Terjun, Medan. Tahun ini TPA Terjun akan diperluas.
SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Dzulmi Eldin optimis tahun ini akan rampung perluasan Pembuangan Akhir (TPA) Terjun, di Kecamatan Medan Marelan.
“Insya Allah saya optimis tahun ini akan rampung (perluasan TPA Terjun, Red). Karena di situkan ada lahan Pemko makanya bisa kita lakukan perluasan,” katanya saat ditemui Sumut Pos, di Rumah Dinas Wali Kota Jalan Sudirman Medan, Kamis (18/1).
Dijelaskan Eldin, saat ini tengah dilakukan pembangunan akses jalan menuju TPA Terjun. Termasuk perluasan lahan yang 3 hektare di area TPA, akan turut dibenahi secara optimal tahun ini. “Akses jalan menuju TPA itukan sudah mulai dikerjakan tahun lalu. Makanya di tahun ini pengerjaannya kita lanjuti kembali. Pembukaan akses itu dulu yang penting disegerakan,” katanya.
Begitupun soal rencana aktivasi TPA Namobintang di Kecamatan Medan Tuntungan. Eldin mengisyaratkan Pemko Medan serius mengoptimalkan TPA tersebut sebagai alternatif pembuangan sampah seluruh masyarakat di Kota Medan.
“Tujuannya agar tidak menumpuk di satu lokasi saja pembuangan sampah kita. Dengan demikian akan lebih mempermudah arus kenderaan sampah kita, seandainya ada dua lokasi yang dapat difungsikan,” katanya.
Meski berada di wilayah Deliserdang, kata Eldin, TPA Namobintang merupakan aset Pemko Medan. Karenanya upaya aktivasi ini akan sangat membantu zonasi pengangkutan sampah dari kecamatan menuju TPA. Lantas bagaimana rencana pengembangan TPA Namorambe untuk menambah lokasi TPA lagi? Eldin menegaskan Pemko masih mau fokus dulu pembenahan TPA Terjun dan Namobintang.
Foto: TRIADI WIBOWO/SUMUT POS Seorang pemulung mengumpulkan plastik bekas di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Terjun, Medan. Tahun ini TPA Terjun akan diperluas.
SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Dzulmi Eldin optimis tahun ini akan rampung perluasan Pembuangan Akhir (TPA) Terjun, di Kecamatan Medan Marelan.
“Insya Allah saya optimis tahun ini akan rampung (perluasan TPA Terjun, Red). Karena di situkan ada lahan Pemko makanya bisa kita lakukan perluasan,” katanya saat ditemui Sumut Pos, di Rumah Dinas Wali Kota Jalan Sudirman Medan, Kamis (18/1).
Dijelaskan Eldin, saat ini tengah dilakukan pembangunan akses jalan menuju TPA Terjun. Termasuk perluasan lahan yang 3 hektare di area TPA, akan turut dibenahi secara optimal tahun ini. “Akses jalan menuju TPA itukan sudah mulai dikerjakan tahun lalu. Makanya di tahun ini pengerjaannya kita lanjuti kembali. Pembukaan akses itu dulu yang penting disegerakan,” katanya.
Begitupun soal rencana aktivasi TPA Namobintang di Kecamatan Medan Tuntungan. Eldin mengisyaratkan Pemko Medan serius mengoptimalkan TPA tersebut sebagai alternatif pembuangan sampah seluruh masyarakat di Kota Medan.
“Tujuannya agar tidak menumpuk di satu lokasi saja pembuangan sampah kita. Dengan demikian akan lebih mempermudah arus kenderaan sampah kita, seandainya ada dua lokasi yang dapat difungsikan,” katanya.
Meski berada di wilayah Deliserdang, kata Eldin, TPA Namobintang merupakan aset Pemko Medan. Karenanya upaya aktivasi ini akan sangat membantu zonasi pengangkutan sampah dari kecamatan menuju TPA. Lantas bagaimana rencana pengembangan TPA Namorambe untuk menambah lokasi TPA lagi? Eldin menegaskan Pemko masih mau fokus dulu pembenahan TPA Terjun dan Namobintang.