Parlindungan mengatakan, sektor pariwisata merupakan lokomotif bagi upaya peningkatan perekonomian rakyat. Pasalnya, industri pariwisata selalu membutuhkan tenaga kerja informal yang cukup banyak.
“Pariwisata itu investasi yang paling murah tapi menciptakan lapangan kerja yang banyak,” kata Parlindungan.
Sebelumnya diberitakan, khusus rencana pemerintah membangun jalan tol Medan-Danau Toba tampaknya masih sekadar wacana. Pasalnya, Komisi V DPR belum pernah sekali pun diajak pemerintah membahas proyek tol yang akan memangkas jarak tempuh Medan-Danau Toba menjadi sekitar satu hingga dua jam saja itu.
“Belum, anggaran juga belum pernah dibahas,” ujar Anggota Komisi V DPR Syukur Nababan saat ditanya soal rencana pembangunan tol dimaksud, Senin (18/1). (sam)