31.7 C
Medan
Sunday, May 5, 2024

Kloter 2 Hingga 7 Bakal Ada Kursi Kosong

Foto: TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
Jemaah Haji asal Padangsidimpuan saat akan berangkat menunaikan ibadah haji, di asrama Haji Jalan AH Nasution Medan, September tahun lalu.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dari total 8.292 jamaah calon haji asal Sumatera Utara, baru 1.541 jamaah visanya selesai. Hal itu karena ada perbedaan data di paspor dan surat pelunasan BPIH, sehingga data harus diubah. Akibatnya, Kanwil Kemenag Sumut harus menunggu lagi data pendukung dari calon jamaah untuk dikirim kembali ke Jakarta.

“Ada perbaikan data sedikit. Tahun lahir di paspor dengan di surat lunas berbeda, nggak bisa. Jadi agak terlambat dikirim ke Kedutaan Arab Saudi di Jakarta,” kata Kepala Seksi Dokumen dan Pendaftaran Haji Kanwil Kemenagsu, Eri Nofa kepada Sumut Pos, Kamis (20/7) siang.

Dia juga mengungkapkan, hingga kini sudah ada 5.895 paspor haji yang sudah berada di Kedutaan Arab Saudi di Jakarta, untuk pengurusan visa. Jika satu kloter diisi dengan 393 jamaah, setidaknya ada 15 kloter yang paspornya telah dikirim ke Jakarta. “Kemarin kita rencanakan mengirim paspor ke Jakarta. Namun kemarin itu ada pula sedikit selisih jumlahnya. Jadi tanggung jika dibawa satu atau dua Kloter kan,” ujar Eri.

Meski demikian, dikatakannya, paspor 7 kloter lagi sudah berada di tangan mereka dan sudah dipaking untuk dikirimkan ke Jakarta. Menurutnya, pengiriman paling lambat pada Minggu (23/7) ini. Meski hari libur, kata Eri, Kedutaan Arab Saudi di Jakarta tetap buka. Karena, Kedutaan Arab Saudi libur pada hari Jumat, sehingga pengiriman paspor pada Hari Minggu tidak ada masalah.

Meski begitu, Eri memastikan tidak ada kendala untuk keberangkatan perdana jamaah calon haji, karena semua visa untuk jamaah Kloter 1 sudah selesai. Dengan begitu, Kloter 1 akan berangkat ke Tanah Suci sesuai jadwal yakni pada 28 Juli mendatang. Namun diakui Eri, di Kloter 2 hingga 7 masih ada satu atau dua seat yang bakal kosong, karena visanya belum keluar karena adanya perubahan data.

“Untuk visa, akan terus diproses hingga saat pemberangkatan jamaah ke Tanah Suci. Ini kita terus melengkapi dokumen agar visa dapat keluar sebelum jamaah berangkat, sehingga tidak ada lagi yang batal berangkat bersama kloternya,” harap Eri.

Terpisah, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kemenag Medan, Ahmad Qosbi Nasution mengaku, untuk jamaah haji asal Kota Medan yang merupakan Kloter 1 Embarkasi Medan sudah siap untuk berangkat ke Tanah Suci. Dikatakannya, berdasar informasi yang diterimanya dari Kanwil Kemenag Sumut, visa jamaah Haji Kloter I Embarkasi Medan sudah selesai. Karenanya, pihaknya menggelar manasik haji akbar Kota Medan di Asrama Haji Medan, kemarin (20/7) dan hari ini (21/7).

“Manasik Haji Akbar kita tujukan agar jamaah kita benar-benar sudah memiliki lmu pengetahuan menunaikan Ibadah Haji, sehingga Ibadah Haji jamaah kita diterima dan menjadi Haji yang Mabrur, dan juga kembali ke Tanah Air dengan selamat,” ujar Qosbi.

Foto: TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
Jemaah Haji asal Padangsidimpuan saat akan berangkat menunaikan ibadah haji, di asrama Haji Jalan AH Nasution Medan, September tahun lalu.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dari total 8.292 jamaah calon haji asal Sumatera Utara, baru 1.541 jamaah visanya selesai. Hal itu karena ada perbedaan data di paspor dan surat pelunasan BPIH, sehingga data harus diubah. Akibatnya, Kanwil Kemenag Sumut harus menunggu lagi data pendukung dari calon jamaah untuk dikirim kembali ke Jakarta.

“Ada perbaikan data sedikit. Tahun lahir di paspor dengan di surat lunas berbeda, nggak bisa. Jadi agak terlambat dikirim ke Kedutaan Arab Saudi di Jakarta,” kata Kepala Seksi Dokumen dan Pendaftaran Haji Kanwil Kemenagsu, Eri Nofa kepada Sumut Pos, Kamis (20/7) siang.

Dia juga mengungkapkan, hingga kini sudah ada 5.895 paspor haji yang sudah berada di Kedutaan Arab Saudi di Jakarta, untuk pengurusan visa. Jika satu kloter diisi dengan 393 jamaah, setidaknya ada 15 kloter yang paspornya telah dikirim ke Jakarta. “Kemarin kita rencanakan mengirim paspor ke Jakarta. Namun kemarin itu ada pula sedikit selisih jumlahnya. Jadi tanggung jika dibawa satu atau dua Kloter kan,” ujar Eri.

Meski demikian, dikatakannya, paspor 7 kloter lagi sudah berada di tangan mereka dan sudah dipaking untuk dikirimkan ke Jakarta. Menurutnya, pengiriman paling lambat pada Minggu (23/7) ini. Meski hari libur, kata Eri, Kedutaan Arab Saudi di Jakarta tetap buka. Karena, Kedutaan Arab Saudi libur pada hari Jumat, sehingga pengiriman paspor pada Hari Minggu tidak ada masalah.

Meski begitu, Eri memastikan tidak ada kendala untuk keberangkatan perdana jamaah calon haji, karena semua visa untuk jamaah Kloter 1 sudah selesai. Dengan begitu, Kloter 1 akan berangkat ke Tanah Suci sesuai jadwal yakni pada 28 Juli mendatang. Namun diakui Eri, di Kloter 2 hingga 7 masih ada satu atau dua seat yang bakal kosong, karena visanya belum keluar karena adanya perubahan data.

“Untuk visa, akan terus diproses hingga saat pemberangkatan jamaah ke Tanah Suci. Ini kita terus melengkapi dokumen agar visa dapat keluar sebelum jamaah berangkat, sehingga tidak ada lagi yang batal berangkat bersama kloternya,” harap Eri.

Terpisah, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kemenag Medan, Ahmad Qosbi Nasution mengaku, untuk jamaah haji asal Kota Medan yang merupakan Kloter 1 Embarkasi Medan sudah siap untuk berangkat ke Tanah Suci. Dikatakannya, berdasar informasi yang diterimanya dari Kanwil Kemenag Sumut, visa jamaah Haji Kloter I Embarkasi Medan sudah selesai. Karenanya, pihaknya menggelar manasik haji akbar Kota Medan di Asrama Haji Medan, kemarin (20/7) dan hari ini (21/7).

“Manasik Haji Akbar kita tujukan agar jamaah kita benar-benar sudah memiliki lmu pengetahuan menunaikan Ibadah Haji, sehingga Ibadah Haji jamaah kita diterima dan menjadi Haji yang Mabrur, dan juga kembali ke Tanah Air dengan selamat,” ujar Qosbi.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/