MEDAN- Proyek pembangunan Fly Over (Jembatan Layangg) Jamin Ginting saat ini sudah mencapai 45 persen, dengan tahap pemasangan vilar tiang penyangga. Cuaca yang kerap berubah memang mempengaruhi kinerja pembangunan tiang ini.
“Belakangan ini, hujan sering turun di Kota Medan. Kita pun terpaksa memasang terpal, agar proyek pengecoran tiang itu tidak terkena air hujan. Kalau terkena air hujan, otomatis akan mempengaruhi kualitas tiangnya,” ujar Asisten Satker Balai Jalan Metropolitan, Andika Sidabutar kepada Sumut Pos, Selasa (20/8).
Dikatakannya, kalau secara keseluruhan pembangunan Fly Over Jamin Ginting itu sudah mencapai 45 persen. Melihat persentase ini, progres pembangunannya sudah mulai naik, sesuai dengan yang diharapkan. “Setelah mengganti pimpinan proyeknya beberapa waktu lalu, progres pembangunan Fly Over Jamin Ginting berlangsung cepat. Tidak ada kendala, proyek ini sudah berjalan baik dan sesuai dengan skedul yang kita rancang,” jelasnya.
Andika menambahkan, masyarakat di sekitar proyek itu memang merasa terganggu dengan debu. Pihaknya sebenarnya sudah melakukan penyiraman, namun cuaca panas membuat penyiraman itu menjadi sia-sia. “Sebenarnya sudah kita siram, tapi cuaca yang cukup panas, membuat siraman itu cepat kering. Begitupun, kedepan kita akan meningkatkan volume penyiraman debu tersebut,” akunya.
Melihat progres yang sudah membaik, Andika optimis kalau proyek Fly Over Jamin Ginting yang menghubungkan Jalan Ngumban Surbakti dengan Jalan AH Nasution itu selesai sesuai target, akhir 2014 mendatang.
“Melihat hasil kerja sekarang, kita optimis kalau fly over Jamin Ginting itu selesai sesuai target, akhir 2014 mendatang,” ucapnya optimis. (dek)
